Pelonco Siswa Baru, Pemprov Bengkulu Ancam Kepala Sekolah  

Reporter

Editor

Budi Riza

Senin, 18 Juli 2016 13:35 WIB

Waspadai Perpeloncoan dalam Kegiatan Ekstrakurikuler(Komunika Online)

TEMPO.CO, Bengkulu - Dinas Pendidikan Provinsi Bengkulu akan memberikan sanksi kepada kepala sekolah yang melakukan perpeloncoan dan memberikan hukuman bersifat kekerasan kepada siswa saat menggelar kegiatan pengenalan lingkungan sekolah (PLS) tersebut.

Menurut Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Bengkulu Atisar Sulaiman, pemerintah akan melakukan pengawasan terhadap sekolah selama kegiatan pengenalan lingkungan sekolah. “Bukan hanya teguran terhadap sekolah, lebih dari itu, kita akan memberikan sanksi kepada kepala sekolah,” kata Atisar, Senin, 18 Juli 2016.

Dinas pun menginstruksikan pelaksanaan PLS dikendalikan langsung oleh guru dan jajarannya, bukan siswa senior. Siswa yang biasanya menjalankan acara pengenalan sekolah kali ini hanya bertugas membantu perlengkapan yang dibutuhkan pihak sekolah. “Pengenalan meliputi fasilitas belajar, strategi belajar, kurikulum, tata tertib siswa, kultur akademik, pendidik dan tenaga kependidikan, serta teman-teman, baik seangkatan maupun kakak-kakak kelasnya,” ucapnya.

PLS dianjurkan dilakukan di dalam ruang kelas atau fasilitas sekolah lain, seperti aula dan masjid sekolah, sehingga lebih mudah diawasi. Jika harus di luar ruangan, sebaiknya masih dalam lingkungan sekolah. Larangan perpeloncoan itu sudah diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016. Sebelumnya, penerapan larangan ini di lembaga pendidikan dinilai kurang.

Peraturan Menteri Pendidikan ini secara tegas melarang pihak sekolah menyelenggarakan masa orientasi siswa (MOS) yang menggunakan atribut aneh-aneh dan berisikan kegiatan yang tidak mendidik terhadap calon siswa baru.

Atisar pun mengimbau masyarakat, terutama orang tua, turut mengawasi kegiatan PLS. Jika ditemukan adanya pelanggaran oleh pengelola sekolah, orang tua diharapkan melapor ke dinas pendidikan setempat agar dapat ditindak lanjuti.

Terkait dengan adanya larangan ini, wali murid Sekolah Menengah Pertama Negeri 6 Kota Bengkulu, Diana Fitri, mengaku sangat lega. Sebab, menurut dia, MOS dengan berbagai atribut aneh-aneh cukup merepotkan orang tua. “Belum lagi kita harus beli ini-itu untuk atribut yang lumayan menguras kantong, padahal faedahnya tidak ada,” ujarnya.

Diana berharap pihak terkait dapat melakukan pengawasan ketat terhadap pelaksanaan PLS. Ini karena para orang tua merasa khawatir akan penerapan berbagai atribut dan aktivitas aneh yang biasa dilakukan kakak kelas selama MOS, apalagi jika terkait dengan tindak kekerasan. “Kita berharap tidak ada lagi korban kekerasan akibat masa orientasi,” tuturnya.

PHESI ESTER JULIKAWATI




Berita terkait

Sambut Tahun Ajaran Baru, Ini 5 Tips Menjalani Hari Pertama Sekolah

21 Juli 2023

Sambut Tahun Ajaran Baru, Ini 5 Tips Menjalani Hari Pertama Sekolah

Menyambut tahun ajaran baru yang dimulai pada 17 Juli, berikut tips menjalani hari pertama di sekolah dari Disdik Jabar.

Baca Selengkapnya

Top 3 Metro: Kronologi Pemilik Lahan Tembok Gerbang SD Negeri di Tangsel, ASN Antar Anak Hari Pertama Sekolah

18 Juli 2023

Top 3 Metro: Kronologi Pemilik Lahan Tembok Gerbang SD Negeri di Tangsel, ASN Antar Anak Hari Pertama Sekolah

Top 3 Metro berisi laporan soal kronologi pemilik lahan terpaksa menembok gerbang sekolah SDN Lengkong Karya di Tangsel.

Baca Selengkapnya

Tradisi Unik Hari Pertama Masuk Sekolah, dari Sujud ke Orang Tua hingga Dihujani Hadiah

17 Juli 2023

Tradisi Unik Hari Pertama Masuk Sekolah, dari Sujud ke Orang Tua hingga Dihujani Hadiah

Pada hari pertama masuk sekolah, terdapat tradisi tersendiri di beberapa negara.

Baca Selengkapnya

Pemkot Tangerang Selatan Tak Kunjung Selesaikan Akses SD Lengkong Karya, Pemilik Lahan Tutup Gerbang Sekolah dengan Pagar Beton

16 Juli 2023

Pemkot Tangerang Selatan Tak Kunjung Selesaikan Akses SD Lengkong Karya, Pemilik Lahan Tutup Gerbang Sekolah dengan Pagar Beton

Akses masuk menuju SD Negeri Lengkong Karya di Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan, hanya tersisa satu meter.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Depok Keluarkan SE agar ASN Antar Anak di Hari Pertama Sekolah

16 Juli 2023

Wali Kota Depok Keluarkan SE agar ASN Antar Anak di Hari Pertama Sekolah

Usai antar anak pada hari pertama sekolah, ASN Depok wajib bekerja.

Baca Selengkapnya

Bupati Aceh Besar Keluarkan Edaran agar Orang Tua Antar Anak di Hari Pertama Sekolah

7 Juli 2023

Bupati Aceh Besar Keluarkan Edaran agar Orang Tua Antar Anak di Hari Pertama Sekolah

Bupati Aceh Besar mengeluarkan surat edaran untuk meningkatkan kualitas pendidikan bagi anak pada tahun ajaran baru ini.

Baca Selengkapnya

Hari Pertama Sekolah, 68 SMP di Sumbar Mulai Belajar di Kelas

13 Juli 2020

Hari Pertama Sekolah, 68 SMP di Sumbar Mulai Belajar di Kelas

Ada 68 sekolah di Pasaman Barat yang sudah membuka kelas pada hari pertama sekolah.

Baca Selengkapnya

Pengamat Prediksi Operasional Hari Pertama Sekolah Akan Sulit

13 Juli 2020

Pengamat Prediksi Operasional Hari Pertama Sekolah Akan Sulit

Pada hari pertama sekolah pengamat menilai tantangan bagi sekolah adalah ketidakpastian kapan Covid-19 akan berakhir.

Baca Selengkapnya

Hari Pertama Sekolah, DPR Minta Nadiem Makarim Buat Tim Pemantau

13 Juli 2020

Hari Pertama Sekolah, DPR Minta Nadiem Makarim Buat Tim Pemantau

Pemerintah harus memantau proses pelaksanaan hari pertama sekolah di masa pandemi Covid-19 ini

Baca Selengkapnya

PPDB DKI Dibuka 15 Juni, Hari Pertama Sekolah 13 Juli 2020

15 Mei 2020

PPDB DKI Dibuka 15 Juni, Hari Pertama Sekolah 13 Juli 2020

Selain menetapkan awal PPDB, Pemprov DKI Jakarta merencanakan hari pertama sekolah pada 13 Juli 2020, jika memang wabah corona sudah mereda.

Baca Selengkapnya