TEMPO.CO, Jakarta - Pertamina menyangkal kabar bahwa Diaz Hendropriyono merupakan Dewan Komisaris Pertamina. Nama Diaz menjadi pembicaraan baru-baru ini karena dia diangkat menjadi Staf Khusus Presiden Joko Widodo.
"Terkait dengan Pak Diaz Hendropriyono, yang disebut sebagai Dewan Komisaris Pertamina di dalam berita, informasi tersebut perlu diluruskan karena Pak Diaz bukan Dewan Komisaris Pertamina," ujar anggota Staf Hubungan Masyarakat Pertamina, Rudi Ariffianto, kepada Tempo, Selasa, 12 Juli 2016.
Selain Diaz, Presiden Jokowi mengangkat mantan Kepala Badan Narkotika Nasional dan Kepala Densus 88 Komisaris Jenderal (Purn) Gories Mere menjadi Staf Khusus Presiden. Berita soal pengangkatan dua orang itu dibenarkan pihak Istana Kepresidenan. "Ya, saya membenarkan akan ada dua staf khusus baru," ujar juru bicara Istana Kepresidenan, Johan Budi Sapto Pribowo, saat dihubungi Tempo, Minggu, 10 Juli 2016.
Johan tidak menyebutkan kapan pelantikan dua staf khusus baru tersebut dan posisi apa yang akan diisi keduanya. Berdasarkan keterangan yang didapat dari sumber Tempo, Gories akan mengisi posisi Staf Khusus Bidang Intelijen dan Keamanan, sedangkan Diaz mengisi posisi Staf Khusus Bidang Sosial. Pelantikannya sendiri, menurut info yang diterima Tempo, diperkirakan berlangsung pekan depan.
Presiden Jokowi saat ini sudah memiliki empat staf khusus, yakni Ari Dwipayana, Sukardi Rinakit, Lenis Kogoya, dan Johan Budi, yang juga merangkap juru bicara. Dengan datangnya dua staf khusus baru, berarti Presiden akan didampingi enam staf khusus.
PT Pertamina Hadirkan UMKM Unggulan di Inacraft 2024
27 Februari 2024
PT Pertamina Hadirkan UMKM Unggulan di Inacraft 2024
PT Pertamina (Persero) akan menjadi salah satu yang terdepan dalam menghadirkan 29 Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) unggulan di pameran produk kerajinan Inacraft 2024.
Ramai-ramai Respons Soal Gibran Sebut Keberhasilan Food Estate Singkong di Kabupaten Gunung Mas
23 Januari 2024
Ramai-ramai Respons Soal Gibran Sebut Keberhasilan Food Estate Singkong di Kabupaten Gunung Mas
Sejumlah pihak menanggapi pernyataan Calon wakil presiden nomor urut dua Gibran Rakabuming Raka yang mengatakan program food estate singkong tak semuanya gagal.