Ormas Islam Minta Kemenkes Jamin Keaslian Vaksin Jamaah Haji  

Reporter

Minggu, 10 Juli 2016 10:40 WIB

Contoh vaksin palsu yang disita polisi, 23 Juni 2016. TEMPO/Rezki

TEMPO.CO, Jakarta - Pengurus Besar Ormas Islam Al Washliyah, Affan Rangkuti, meminta Kementerian Kesehatan memberikan jaminan keaslian vaksin yang akan diberikan kepada calon jemaah haji dan umrah Indonesia. Permintaan itu dilontarkan mengingat adanya kasus vaksin palsu yang mencuat beberapa waktu lalu.

“Umat bisa was-was jika tidak ada keterangan dan jaminan yang jelas, apalagi mau musim haji,” kata Affan saat dihubungi Tempo, Ahad, 10 Juli 2016.

Majelis Ulama Indonesia sudah menggulirkan fatwa soal penggunaan vaksin bagi jemaah haji dan umrah. Fatwa Nomor 5 Tahun 2009 perihal penggunaan vaksin meningitis bagi jemaah haji dan umrah menjelaskan, vaksin diberikan untuk mencegah penyakit meningitis yang disebabkan mikroorganisme, seperti virus atau bakteri.

Dalam fatwa disebutkan, penyakit meningitis bisa menyebar ke dalam darah dan mengakibatkan radang selaput otak hingga menyebabkan kematian. Fatwa itu didasarkan pada peraturan di Arab Saudi yang mewajibkan calon jemaah haji atau umrah melakukan vaksinasi meningitis.

Menurut Affan, Kementerian Kesehatan harus membuat pernyataan dan jaminan vaksin yang disuntikkan kepada jemaah haji dan umrah dipastikan asli. Pemerintah didorong melibatkan organisasi masyarakat Islam dalam menyisir kios obat, apotek, dan produksi vaksin guna menciptakan situasi kondusif buat para calon jemaah haji dan umrah.

Kasus ini mencuat ketika Direktorat Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Badan Reserse Kriminal Kepolisian RI menangkap sepuluh tersangka pelaku peredaran vaksin palsu sekaligus pelaku pembuatnya. Direktur Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Brigadir Jenderal Agung Setya mengatakan para pelaku membuat berbagai jenis vaksin palsu sejak 2003. Mereka meracik dengan bahan cairan infus dicampur vaksin tetanus. Vaksin itu dikemas mirip dengan yang asli dan didistribusikan.

DANANG FIRMANTO


Berita terkait

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

2 hari lalu

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

Tautan phishing itu berisi permintaan verifikasi data kesehatan pada SATUSEHAT.

Baca Selengkapnya

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

5 hari lalu

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

Direktorat Jenderal Bea dan Cuka (Bea Cukai) mendapat kritik dari masyarakat perihal sejumlah kasus viral.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

7 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Bantu Warga Terdampak Gunung Ruang, Kementerian Kesehatan Salurkan 13 Ribu Masker

11 hari lalu

Bantu Warga Terdampak Gunung Ruang, Kementerian Kesehatan Salurkan 13 Ribu Masker

Kementerian Kesehatan membantu warga terdampak Gunung Ruang di Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara dengan penyediaan masker.

Baca Selengkapnya

Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

11 hari lalu

Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes mengirimkan tim khusus ke area banjir Musi Rawas Utara. Salah satu tugasnya untuk antisipasi penyakit pasca banjir.

Baca Selengkapnya

Hipertensi Jadi Penyakit Paling Banyak di Pos Kesehatan Mudik

21 hari lalu

Hipertensi Jadi Penyakit Paling Banyak di Pos Kesehatan Mudik

Kementerian Kesehatan mencatat hipertensi menjadi penyakit yang paling banyak ditemui di Pos Kesehatan Mudik Idulfitri 1445 H/2024 M.

Baca Selengkapnya

3 Kunci Penanganan Penyakit Ginjal Kronis Menurut Wamenkes

38 hari lalu

3 Kunci Penanganan Penyakit Ginjal Kronis Menurut Wamenkes

Wamenkes mengatakan perlunya fokus dalam tiga langkah penanganan penyakit ginjal kronis. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Edy Wuryanto Ingatkan Pemerintah Antisipasi Demam Berdarah

39 hari lalu

Edy Wuryanto Ingatkan Pemerintah Antisipasi Demam Berdarah

Banyak rumah sakit penuh sehingga pasien tidak tertampung. Masyarakat miskin kesulitan akses pelayanan kesehatan.

Baca Selengkapnya

Guru Besar FKUI Rekomendasikan Strategi Memberantas Skabies

58 hari lalu

Guru Besar FKUI Rekomendasikan Strategi Memberantas Skabies

Dalam pengukuhan Guru Besar FKUI, Sandra Widaty mendorong strategi memberantas skabies. Penyakit menular yang terabaikan karena dianggap lazim.

Baca Selengkapnya

Peringatan Penyakit Tropis Terabaikan, Mana Saja Yang Masih Menjangkiti Penduduk Indonesia?

31 Januari 2024

Peringatan Penyakit Tropis Terabaikan, Mana Saja Yang Masih Menjangkiti Penduduk Indonesia?

Masih ada sejumlah penyakit tropis terabaikan yang belum hilang dari Indonesia sampai saat ini. Perkembangan medis domestik diragukan.

Baca Selengkapnya