Habitat Kura-Kura Moncong Babi Tersebar di 3 Kabupaten Papua

Reporter

Jumat, 1 Juli 2016 13:32 WIB

Kura-Kura atau Labi-Labi Moncong Babi (carettochelys insculpta). TEMPO/Cunding Levi

TEMPO.CO, Jakarta - Dinas Kehutanan Provinsi Papua menyatakan populasi terbesar habitat asli kura-kura moncong babi tersebar di bagian selatan "Bumi Cenderawasih" itu, yaitu Kabupaten Asmat, Mappi, dan Merauke.

Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Papua Jan Jap Ormuseray di Jayapura, Jumat (1 Juli 2016), mengatakan satwa langka yang dilindungi tersebut belakangan sering diselundupkan, mengingat tingginya permintaan pasar luar negeri.

"Untuk itu, kami terus mendorong kura-kura moncong babi ini agar menjadi satwa buru dalam peraturan menteri yang kini tengah dibahas regulasinya," katanya.

Jan menjelaskan dengan diterbitkannya peraturan menteri mengenai satwa buru di mana kura-kura moncong babi masuk di dalamnya, maka hewan ini dapat diternakan dan dikembangbiakan untuk kemudian dikomersialkan.

"Dengan ditetapkan sebagai satwa buru, maka kami dapat mempelopori dibentuknya kelompok atau koperasi masyarakat adat untuk memanfaatkan kura-kura moncong baik agar memberikan pendapatan secara legal," ujarnya.

Dia menuturkan selain dapat memberikan pemasukan dan menyejahterakan masyarakat, bisa juga meningkatkan pendapatan asli daerah di tempat habitat aslinya.

"Hal ini juga dapat mengurangi kasus-kasus penyelundupan kura-kura moncong babi ke luar dari Papua seperti yang terjadi di awal 2016, di mana pihak Bandara Moses Kilangin Timika bersama instansi terkait berhasil menggagalkan upaya pengirimannya secara ilegal," katanya.

Meskipun upaya penyelundupan 6.967 ekor kura-kura moncong babi berhasil digagalkan dan akhirnya dikembalikan lagi ke habitat aslinya di Kabupaten Asmat, katanya, hal itu harus menjadi perhatian khusus agar tidak terulang lagi pada masa mendatang.


ANTARA

Berita terkait

Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

9 jam lalu

Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

Ketua KPU Hasyim Asy'ari mengakui sistem noken pada pemilu 2024 agak aneh. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Papua Rekomendasikan Pasukan Tambahan ke Intan Jaya Bukan Orang Baru

11 jam lalu

Komnas HAM Papua Rekomendasikan Pasukan Tambahan ke Intan Jaya Bukan Orang Baru

Komnas HAM Papua berharap petugas keamanan tambahan benar-benar memahami kultur dan struktur sosial di masyarakat Papua.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Bentrok TPNPB-OPM vs TNI-Polri di Intan Jaya, SD Dibakar Hingga Warga Pogapa Diusir

14 jam lalu

5 Fakta Bentrok TPNPB-OPM vs TNI-Polri di Intan Jaya, SD Dibakar Hingga Warga Pogapa Diusir

TPNPB-OPM mengaku bertanggung jawab atas pembakaran SD Inpres Pogapa di Distrik Homeyo, Intan Jaya pada Rabu lalu,

Baca Selengkapnya

Kondisi Paniai Usai TPNPB-OPM Serang Patroli TNI, Kapolres: Relatif Aman

18 jam lalu

Kondisi Paniai Usai TPNPB-OPM Serang Patroli TNI, Kapolres: Relatif Aman

Kapolres Paniai mengatakan, warga kampung Bibida yang sempat mengungsi saat baku tembak OPM dan TNI, sudah pulang ke rumah.

Baca Selengkapnya

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

22 jam lalu

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

Polda Papua menyatakan situasi di Kabupaten Paniai kembali aman paska penembakan OPM terhadap anggota TNI yang berpatroli.

Baca Selengkapnya

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

1 hari lalu

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

Komnas HAM Papua menyatakan permintaan TPNPB-OPM bukan sesuatu yang berlebihan.

Baca Selengkapnya

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

1 hari lalu

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

Bantuan Jepang ini ditujukan untuk meningkatkan kehidupan petani skala kecil dan usaha perikanan di Papua

Baca Selengkapnya

Kata Warga soal Permintaan TPNPB-OPM untuk Tinggalkan Kampung Pogapa Intan Jaya: Konyol Itu

1 hari lalu

Kata Warga soal Permintaan TPNPB-OPM untuk Tinggalkan Kampung Pogapa Intan Jaya: Konyol Itu

Masyarakat Intan Jaya, Papua Tengah, menolak permintaan TPNPB-OPM untuk meninggalkan kampung Pogapa, Intan Jaya, yang merupakan daerah konflik.

Baca Selengkapnya

Alasan TPNPB Bakar Gedung SD Inpres Papua: Digunakan Militer Indonesia

1 hari lalu

Alasan TPNPB Bakar Gedung SD Inpres Papua: Digunakan Militer Indonesia

TPNPB mengaku bertanggung jawab atas pembakaran sebuah gedung SD Inpres Pogapa di Distrik Homeyo, Intan Jaya, Papua

Baca Selengkapnya

TNI Benarkan Ada Serangan TPNPB, Bantah Ada Prajurit yang Luka

1 hari lalu

TNI Benarkan Ada Serangan TPNPB, Bantah Ada Prajurit yang Luka

Kodam XVII/Cenderawasih membenarkan ada serangan dari TPNPB kepada Satgas Yonif 527/BY yang sedang berpatroli di Kampung Bibida, Paniai, Papua

Baca Selengkapnya