Luhut: Pemerintah Tak Akan Bayar Tebusan Sandera Abu Sayyaf  

Reporter

Senin, 27 Juni 2016 20:40 WIB

Kapal TB Charles. live.gdeltproject.org

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Bidang Koordinator Politik Hukum dan HAM Luhut Binsar Pandjaitan memastikan pemerintah tidak pernah membayar dalam membebaskan anak buah kapal yang disandera oleh yang diduga kelompok Abu Sayyaf.

"Kami enggak pernah bayar," kata Luhut di kantornya, Senin, 27 Juni 2016. "Kalau kami bayar, kami pertanggungjawabkan uangnya."

Luhut berjanji, dalam dua hari ke depan, dia akan memberikan alternatif lain untuk membebaskan ke-7 anak buah kapal TB Charles tersebut. "Saya sudah berjanji dalam dua hari ke depan," katanya. "Ini Menhan masih di sana, masih bicara sama Filipina."

Pada Senin, 20 Juni 2016, sebuah kapal batu bara disergap speedboat berisi sekelompok orang bersenjata api di perairan Filipina jam 11.00 Wita. Para perompak menurunkan tujuh ABK TB Charles, yakni Ferry Arifin (nakhoda), Muh. Mahbrur Dahri (KKM), Edi Suryono (masinis II), Ismail (mualim I), Muh. Nasir (masinis III), Muh. Sofyan (olman), dan Robin Piter (juru mudi).

Luhut mengatakan belum tahu pasti siapa pelaku penyanderaan. Ia juga masih menunggu kebenaran kabar yang mengatakan bahwa kelompok penyandera tersebut meminta uang tebusan. "Biarlah intelijennya Filipina bicara sama kami," ucap dia.

MAYA AYU PUSPITASARI

Berita terkait

Top 3 Dunia: ICC akan Proses Langkah Hukum Lebanon Melawan Israel

5 hari lalu

Top 3 Dunia: ICC akan Proses Langkah Hukum Lebanon Melawan Israel

Top 3 Dunia pada 28 April 2024, ICC akan memproses langkah hukum yang disorongkan Lebanon melawan Israel atas tuduhan kejahatan perang.

Baca Selengkapnya

Ribuan Warga Israel Gelar Unjuk Rasa Usai Hamas Rils Video Sandera

5 hari lalu

Ribuan Warga Israel Gelar Unjuk Rasa Usai Hamas Rils Video Sandera

Ribuan warga Israel menuntut dilakukannya pemilhan umum dini dan meminta agar sandera dibebaskan menyusul video yang dilansir Hamas.

Baca Selengkapnya

Hamas Kesal Diminta Bebaskan Sandera, tapi Genosida pada Warga Sipil Gaza Diabaikan

6 hari lalu

Hamas Kesal Diminta Bebaskan Sandera, tapi Genosida pada Warga Sipil Gaza Diabaikan

Hamas bingung ditekan untuk membebaskan sandera warga negara Israel, namun dunia tampak tutup mata pada genosidan di Gaza.

Baca Selengkapnya

Kepala Intelijen Mesir Pimpin Delegasi ke Israel, Khawatir Serangan Darat ke Rafah

6 hari lalu

Kepala Intelijen Mesir Pimpin Delegasi ke Israel, Khawatir Serangan Darat ke Rafah

Rencana serangan Israel ke Kota Rafah di Gaza yang berbatasan dengan Mesir dapat menimbulkan bencana bagi stabilitas regional

Baca Selengkapnya

Hamas Rilis Video Sandera Amerika Masih Hidup

8 hari lalu

Hamas Rilis Video Sandera Amerika Masih Hidup

Hamas merilis kondisi terkini sandera asal Amerika Serikat yang dalam keadaan sehat.

Baca Selengkapnya

Lebih dari Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Aparat Sebut Ada Kendala di Lapangan

11 hari lalu

Lebih dari Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Aparat Sebut Ada Kendala di Lapangan

Pemerintah masih terus mengupayakan pembebasan Pilot Susi Air, Philips Mark Mehrtens. Belum ada perkembangan signifikan.

Baca Selengkapnya

Ribuan Demonstran Menuntut Benjamin Netanyahu Bebaskan Sandera yang Ditahan Hamas

12 hari lalu

Ribuan Demonstran Menuntut Benjamin Netanyahu Bebaskan Sandera yang Ditahan Hamas

Demonstran menuntut ada lebih banyak langkah nyata dari Tel Aviv dalam membebaskan sandera yang sekarang ditahan Hamas di Gaza.

Baca Selengkapnya

Sembunyi di Bunker Milik Miliuner AS, Netanyahu Didemo Warga Israel

18 hari lalu

Sembunyi di Bunker Milik Miliuner AS, Netanyahu Didemo Warga Israel

Netanyahu dan istrinya dilaporkan berlindung di dalam bunker di kediaman tersebut pada akhir pekan lalu untuk menghindari serangan rudal Iran.

Baca Selengkapnya

Satu Jasad Sandera Warga Israel yang Ditahan Hamas Ditemukan

26 hari lalu

Satu Jasad Sandera Warga Israel yang Ditahan Hamas Ditemukan

Israel mengkonfirmasi telah menemukan jenazah seorang sandera Hamas yang tewas di Gaza.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Desak Qatar dan Mesir untuk Kunci Kesepakatan dengan Hamas

27 hari lalu

Amerika Serikat Desak Qatar dan Mesir untuk Kunci Kesepakatan dengan Hamas

Keluarga para sandera warga negara Israel akan ke Gedung Putih pada 8 April 2024. Joe Biden mendesak agar ada kesepakatan dengan Hamas.

Baca Selengkapnya