Soal Insiden Laut Cina Selatan, Menteri Susi: Kami Geram  

Reporter

Senin, 20 Juni 2016 20:25 WIB

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. ANTARA/M Agung Rajasa

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengatakan tidak hanya pemerintah Cina yang kesal atas insiden di perairan Natuna, Laut Cina Selatan. Menurut Susi, pemerintah Indonesia juga kesal dengan kejadian itu.

"Jangan tulis mereka (Cina) saja yang geram. Kami juga geram," ujar Susi saat dicegat di rumah dinas Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Ade Komarudin, Senin malam, 20 Juni 2016.

Insiden perairan Natuna bermula saat TNI Angkatan Laut menerima laporan hasil intai udara pada Jumat pekan lalu bahwa terdapat 12 kapal asing di perairan Natuna. Menindaklanjuti laporan itu, TNI AL kemudian mengirim kapal RI Imam Bonjol 383 jenis Parachim ke lokasi pantauan.

Ketika dicek ke lokasi, satu kapal asing milik Cina tengah melaut di sana. Tembakan peringatan pun dilepaskan untuk mencegahnya melarikan diri. Namun, karena kapal itu tetap mencoba kabur, akhirnya dilepaskan lagi dua tembakan dengan tembakan terakhir diarahkan ke haluan kapal. Tembakan terakhir sukses membuat kapal itu berhenti.

Kejadian tersebut memicu protes dari pemerintah Cina. Cina berkeyakinan kapalnya berada di Perairan Perikanan Tradisional Cina. Karena itu, menurut Cina, tidak sepatutnya kapal tersebut ditembak.

Susi mengatakan pemerintah Indonesia akan mengambil langkah juga terkait dengan kejadian itu. Salah satunya, mengirim surat kepada pemerintah Cina sekaligus menanggapi protes negara tersebut. "Nanti biar Ibu Menteri Luar Negeri (Retno Marsudi) yang mengirim," katanya.

Adapun soal permintaan Presiden Joko Widodo agar kementeriannya tetap menjaga hubungan baik dengan Cina, Susi mengatakan hubungan baik tetap akan dijaga. Namun Cina juga harus melakukan hal serupa.

"Hubungan baik harus dijaga, tapi pencurian ikan bukan termasuk hubungan baik yang perlu dijaga," tutur Susi.

ISTMAN M.P.

Berita terkait

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

1 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap kapal pencuri ikan berbendera Malaysia. Kapal itu tercatat sudah dimusnahkan tapi masih beroperasi

Baca Selengkapnya

Kementerian Kelautan dan Perikanan Buka Pendaftaran Taruna 2024, Simak Jalur dan Syaratnya

19 hari lalu

Kementerian Kelautan dan Perikanan Buka Pendaftaran Taruna 2024, Simak Jalur dan Syaratnya

Kementerian Kelautan dan Perikanan buka pendaftaran peserta didik 2024. Cek di sini caranya.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

32 hari lalu

Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

Berita terpopuler bisnis pada Senin, 25 Maret 2024, dimulai dari respons Sri Mulyani Indrawati soal ramai pembahasan barang bawaan ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

33 hari lalu

Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

Berita terkini: Berapa nilai THR yang diterima Jokowi dan Ma'ruf Amin? Kisah Sri Mulyani saat dirayu Susi Pudjiastuti untuk pulang ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

33 hari lalu

Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

Sri Mulyani bercerita pertemuan dia dengan Susi Pudjiastuti yang membujuknya pulang ke Indonesia menjadi Menteri Keuangan.

Baca Selengkapnya

Produksi Garam Nasional Lampaui Target

59 hari lalu

Produksi Garam Nasional Lampaui Target

Produksi terbesar diperoleh dari sektor produksi garam rakyat yang mencapai 2,2 juta ton,

Baca Selengkapnya

Terkini: Wanti-wanti Susi Pudjiastuti soal Makan Siang Gratis Prabowo, Investor Pertanyakan Kelanjutan IKN

18 Februari 2024

Terkini: Wanti-wanti Susi Pudjiastuti soal Makan Siang Gratis Prabowo, Investor Pertanyakan Kelanjutan IKN

Berita terkini bisnis pada siang ini dimulai dari Susi Pudjiastuti yang mengingatkan soal program makan siang gratis Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

18 Februari 2024

Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

Melalui kicauannya di media sosial X, Susi Pudjiastuti mengaku lebih setuju subsidi BBM dialihkan untuk makan siang gratis anak-anak di sekolah.

Baca Selengkapnya

Susi Pudjiastuti Tolak Keras Rencana Ekspor Benih Lobster: Ini Program Hulurisasi

8 Februari 2024

Susi Pudjiastuti Tolak Keras Rencana Ekspor Benih Lobster: Ini Program Hulurisasi

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menolak keras rencana pemerintah membuka kembali keran ekspor benih lobster atau benur.

Baca Selengkapnya

Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Begini Kondisinya Saat Ini

6 Februari 2024

Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Begini Kondisinya Saat Ini

TPNPB-OPM menyatakan belum melepaskan pilot Susi Air lantaran pemerintah Indonesia dan pemerintah Selandia Baru belum mau berbicara dengan mereka.

Baca Selengkapnya