Koalisi Masyarakat Sipil: Pemilihan Tito Sesuai Prosedur  

Reporter

Editor

Zed abidien

Minggu, 19 Juni 2016 14:42 WIB

Komisaris Jenderal Tito Karnavian (BNPT)

TEMPO.CO, Jakarta - Koalisi Masyarakat Sipil menilai pencalonan Komisaris Jenderal Tito Karnavian sebagai Kapolri oleh Presiden Joko Widodo tidak menyalahi prosedur. Sebab, Presiden memiliki hak untuk menolak maupun menerima rekomendasi dari Dewan Jabatan dan Kepangkatan Tinggi (Wanjakti) Polri.

Peneliti Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia, Erwin Nastomal, bahkan mengatakan Wanjakti tak memiliki peran untuk merekomendasikan nama calon Kapolri. "Wanjakti berperan dalam penentuan jabatan di bawah Kapolri," katanya di kantor Imparsial di Tebet, Jakarta, Ahad, 19 Juni 2016.

Erwin mengatakan gugatan kepada Presiden terkait dengan kesalahan prosedur karena Presiden tak mau mempertimbangkan rekomendasi Masyarakat Pemerhati Kepolisian (Mapol) adalah argumentasi yang tak berdasar. "Dalam prakteknya, itu kebiasaan saja," ujarnya.

Erwin menjelaskan, proses pencalonan Kapolri dilakukan melalui tiga lembaga. Pertama, Komisi Kepolisian Nasional mengajukan rekomendasi kepada presiden. Namun presiden juga masih berhak menerima atau menolak rekomendasi tersebut. Kemudian dari presiden diserahkan ke DPR.

Beberapa waktu lalu, Mapol menggugat keputusan Presiden Joko Widodo yang menunjuk Komisaris Jenderal Tito Karnavian sebagai calon tunggal Kapolri. Sebab, menurut mereka, Presiden telah menyalahi prosedur.

Menurut Rudi Kabunang, salah satu penggugat, seharusnya Jokowi memilih calon Kapolri dari nama yang diajukan Wanjakti Polri, yaitu Komisaris Jenderal Budi Gunawan, Komisaris Jenderal Budi Waseso, dan Komisaris Jenderal Syafruddin.

MAYA AYU PUSPITASARI

Berita terkait

Simak Lagi, Ini 5 Profil Calon Kapolri yang Akan Dipilih Jokowi

11 Januari 2021

Simak Lagi, Ini 5 Profil Calon Kapolri yang Akan Dipilih Jokowi

Presiden Joko Widodo atau Jokowi sudah menerima lima nama calon Kepala Polri atau Kapolri dari Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas). Simak profilnya

Baca Selengkapnya

Soal 5 Calon Kapolri, Politikus Demokrat: Mereka Bintang 3, Sudah Lolos Ujian

9 Januari 2021

Soal 5 Calon Kapolri, Politikus Demokrat: Mereka Bintang 3, Sudah Lolos Ujian

Benny menyebut Presiden Jokowi memiliki hak eksklusif untuk memilih siapa dari lima nama calon Kapolri yang bakal diajukan kepada DPR

Baca Selengkapnya

Kompolnas Telah Kantongi Nama Calon Kapolri Pengganti Idham Azis

25 Desember 2020

Kompolnas Telah Kantongi Nama Calon Kapolri Pengganti Idham Azis

Kompolnas mengatakan sudah memiliki nama calon Kapolri pengganti Idham Azis. Nama-nama ini akan diserahkan ke Presiden Jokowi dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya

Kompolnas Jamin Kapolri Pengganti Idham Azis Punya Rekam Jejak Baik

20 Desember 2020

Kompolnas Jamin Kapolri Pengganti Idham Azis Punya Rekam Jejak Baik

Kompolnas sedang menjaring kriteria untuk calon Kapolri pengganti Jenderal Idham Azis.

Baca Selengkapnya

Kompolnas Segera Serahkan Rekomendasi Nama-nama Calon Kapolri ke Jokowi

20 Desember 2020

Kompolnas Segera Serahkan Rekomendasi Nama-nama Calon Kapolri ke Jokowi

Kompolnas mengatakan akan segera menyerahkan rekomendasi nama-nama calon Kapolri pada Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya

IPW Catat 13 Orang Masuk Bursa Calon Kapolri, 5 Nama Punya Potensi Besar

30 November 2020

IPW Catat 13 Orang Masuk Bursa Calon Kapolri, 5 Nama Punya Potensi Besar

Indonesia Police Watch (IPW) mencatat ada 13 perwira tinggi Polri berpangkat Komisaris Jenderal yang bisa ikut dalam bursa calon Kapolri.

Baca Selengkapnya

Dicopot dari Kapolda Metro, Peluang Karir Nana Sudjana Dinilai Masih Terbuka

18 November 2020

Dicopot dari Kapolda Metro, Peluang Karir Nana Sudjana Dinilai Masih Terbuka

Dicopotnya dia dari jabatan Kapolda Metro Jaya, Bambang menilai tak menghancurkan peluang Nana Sudjana menjadi salah satu calon Kapolri

Baca Selengkapnya

Irjen Nana Sudjana Dicopot, IPW: Makin Berat Masuk Bursa Calon Kapolri

17 November 2020

Irjen Nana Sudjana Dicopot, IPW: Makin Berat Masuk Bursa Calon Kapolri

IPW menilai pencopotan Kapolda Metro Jaya dimanfaatkan sebagai manuver dalam persaingan bursa calon Kapolri

Baca Selengkapnya

IPW: Calon Kapolri akan Terlihat pada Awal November

21 Juni 2020

IPW: Calon Kapolri akan Terlihat pada Awal November

Dari data IPW, delapan nama calon Kapolri itu terdiri dari lima jenderal bintang tiga dan tiga jenderal bintang dua.

Baca Selengkapnya

IPW: Delapan Nama Kuat Masuk Bursa Calon Kapolri

11 Juni 2020

IPW: Delapan Nama Kuat Masuk Bursa Calon Kapolri

Menurut prosedur, nama-nama yang masuk dalam bursa calon Kapolri itu akan digodok Dewan Kebijakan Tinggi Polri.

Baca Selengkapnya