Puluhan Paus Terdampar di Probolinggo Diduga Akibat Badai

Reporter

Editor

Mustafa moses

Kamis, 16 Juni 2016 08:39 WIB

Sejumlah orang melihat salah satu paus yang mati diantara puluhan paus terdampat di pantai Manapad, India, 12 Januari 2016. Sekitar 100 paus pilot terdampar di pantai tersebut. AP/Senthil Arumugam

TEMPO.CO, Probolinggo - Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Probolinggo Dedy Isfandi mengatakan peristiwa paus yang terdampar dengan jumlah mencapai 32 ekor baru kali ini terjadi di pesisir utara Kabupaten Probolinggo.

"Sepertinya memang jenis paus. Masih kami diskusikan. Dugaan saya, seperti juga dalam literatur yang ada, jenisnya paus pilot," ucap Dedy saat dihubungi Tempo, Rabu malam, 15 Juni 2016.

Puluhan paus berukuran 3-4 meter terdampar di pantai sebelah utara Probolinggo, persisnya di Desa Pesisir, Kecamatan Gending, Rabu sore, 15 Juni 2016. Sejauh ini, ada lima paus yang disebut sudah mati. Masyarakat menggiring paus itu ke muara agar tetap basah, dan sisanya masih berkumpul di sekitar pantai.

Paus jenis ini, ujar Dedy, habitatnya bukan di perairan Probolinggo tersebut. "Bisa juga terdampar," tuturnya. Namun, kata dia, diduga ada kaitannya dengan badai yang bergejolak di laut selatan. Badai itu mengakibatkan semua kehidupan di laut itu teraduk-aduk, diduga termasuk paus itu.

Teraduknya laut, ucap Dedy, turut membuat semua plankton tercampur, termasuk yang beracun. Sebagian plankton yang beracun lalu bercampur dengan makanan paus. "Secara fisik, dia (paus) oleng terkena hantaman arus dan gelombang yang kuat. Sebenarnya arus bawah yang luar biasa kuatnya," ujarnya.

Arus kuat inilah yang diduga menaikkan plankton ke permukaan. Berdasarkan hasil identifikasi dengan para ahli biologi laut, ada dugaan paus itu rata-rata mengalami keracunan.

"Yang terdampar sampai sore tadi 32 ekor, yang masih sehat banyak," tuturnya. Paus ini interaksi sosialnya bagus. "Kalau ada temannya sakit, dia akan menolong terus. Dan ini bahayanya. Kalau semuanya ikut, bisa mati semua. Untungnya, sebagian bisa dihalau," katanya. Dia tidak tahu berapa jumlah kerumunan paus ini yang masih berada di tengah.

Upaya yang dilakukan saat ini adalah membuat mamalia ini tetap basah. "Teman dari kementerian nanti yang akan memperbaiki dan menyempurnakan. Ada tim yang datang dari Surabaya," katanya.

Dedy yakin masyarakat akan mengamankan paus-paus itu. Nelayan menganggap paus sebagai sahabat karena biasanya nelayan akan panen ikan kalau ada paus. "Artinya, secara rasio teknis, berarti betul di sini (perairan Probolinggo) ada banyak plankton atau nutrien. Kenapa dia (paus) sampai masuk, berarti ada banyak makanan di sini," ucapnya.

DAVID PRIYASIDHARTA






Advertising
Advertising

Berita terkait

Adhy Karyono Jadi Pj Gubernur Jawa Timur

16 Februari 2024

Adhy Karyono Jadi Pj Gubernur Jawa Timur

Adhy menggantikan Khofifah Indar Parawansa yang berakhir masa jabatannya pada 13 Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Gunung Bromo Kepulkan Asap Putih dan Kelabu, Hati-hati!

13 Desember 2023

Gunung Bromo Kepulkan Asap Putih dan Kelabu, Hati-hati!

PVMBG melaporkan adanya asap berwarna putih dan kelabu yang keluar dari kawah Gunung Bromo di Provinsi Jawa Timur pada Rabu, 13 Desember 2023.

Baca Selengkapnya

Pemprov Jatim Santuni Korban Meninggal Tragedi Kanjuruhan Rp 10 Juta

2 Oktober 2022

Pemprov Jatim Santuni Korban Meninggal Tragedi Kanjuruhan Rp 10 Juta

Gubernur Jawa Timur Khofifah mengatakan pemerintah akan bertanggung jawab atas biaya perawatan dan pengobatan korban Tragedi Kanjuruhan.

Baca Selengkapnya

Bupati Probolinggo Nonaktif Divonis 4 Tahun Penjara, Separuh dari Tuntutan Jaksa

2 Juni 2022

Bupati Probolinggo Nonaktif Divonis 4 Tahun Penjara, Separuh dari Tuntutan Jaksa

Sebelumnya jaksa penuntut umum menuntut Bupati Probolinggo nonaktif Puput Tantriana dan suaminya dengan hukuman 8 tahun penjara

Baca Selengkapnya

Papua Dorong Penetapan Kawasan Ekosistem Penting untuk Lindungi Flora dan Fauna

22 Mei 2022

Papua Dorong Penetapan Kawasan Ekosistem Penting untuk Lindungi Flora dan Fauna

Kawasan ekosistem penting tersebut akan dikelola oleh berbagai pihak, termasuk masyarakat adat setempat.

Baca Selengkapnya

Jawaban Pemprov Jawa Timur Soal Saldo Pemda Nganggur di Bank Paling Banyak

3 Mei 2022

Jawaban Pemprov Jawa Timur Soal Saldo Pemda Nganggur di Bank Paling Banyak

Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa dana Pemerintah Daerah Jawa Timur di perbankan memiliki saldo tertinggi per Maret 2022.

Baca Selengkapnya

Beberapa Fauna Unik dari Hutan dan Sungai Amazon

9 Maret 2022

Beberapa Fauna Unik dari Hutan dan Sungai Amazon

Trenggiling raksaan terancam punah. Tapi lembah Sungai Amazon yang luas, berawa, dan tak dapat ditembus, memberi populasi mereka tempat untuk tinggal.

Baca Selengkapnya

PRT asal Probolinggo 4 Tahun Tidak Digaji Majikan Malaysia

29 Januari 2022

PRT asal Probolinggo 4 Tahun Tidak Digaji Majikan Malaysia

Seorang pembantu rumah tangga di Malaysia asal Probolinggo, Ramiyati tidak digaji majikannya selama 4 tahun. KBRI Kuala Lumpur akan membantunya.

Baca Selengkapnya

Kasus Suap Bupati Probolinggo, KPK akan Periksa 8 Saksi Hari Ini

26 November 2021

Kasus Suap Bupati Probolinggo, KPK akan Periksa 8 Saksi Hari Ini

KPK total menetapkan 22 orang sebagai tersangka suap jual beli jabatan kepala desa di lingkungan Pemerintah Kabupaten Probolinggo Tahun 2021.

Baca Selengkapnya

17 Tersangka Kasus Jual Beli Jabatan Kabupaten Probolinggo Segera Disidang

30 Oktober 2021

17 Tersangka Kasus Jual Beli Jabatan Kabupaten Probolinggo Segera Disidang

KPK telah menyerahkan barang bukti dan 17 tersangka dugaan suap seleksi jabatan di Kabupaten Probolinggo ke penuntutan agar dapat segera disidangkan.

Baca Selengkapnya