Cegah Terorisme,Warga Sidoarjo Diminta Amati Tetangga  

Reporter

Selasa, 14 Juni 2016 00:11 WIB

Tim Gegana Brimob Kepolisian Resor Kota Besar Surabaya meledakan tiga buah bom di sebuah lapangan Jalan Tambak Osowilangun, Surabaya, 9 Juni 2016. Bom itu didapat polisi saat penangkapan empat orang terduga teroris di Surabaya. FOTO/ Edwin Fajerial Suko Purnomo Adi

TEMPO.CO, Sidoarjo – Pihak Kepolisian Resor Sidoarjo, Jawa Timur, mengatakan tidak ada pengamanan khusus di terminal terbesar se-Asia Tenggara, Terminal Purabaya, yang berlokasi di Kecamatan Waru, Sidoarjo, pasca-penangkapan empat terduga teroris di Surabaya.

"Hanya operasi rutin," kata Kapolres Sidoarjo Ajun Komisaris Besar M. Anwar Nasir kepada Tempo, Senin, 13 Juni 2016. Anwar mengaku belum mendapat instruksi untuk menggelar pengamanan khusus itu. "Lihat saja ke depannya."

Meski begitu, pihaknya telah melakukan upaya lain untuk mengantisipasi hal itu. Antisipasi diwujudkan melalui program Peduli Tetangga yang digagas Wakil Gubernur Jawa Timur Syaifullah Yusuf bersama Bupati Sidoarjo Saiful Ilah. "Kami maksimalkan program itu saja," katanya.

Anwar meminta warga peduli dengan tetangganya. Warga diminta memperhatikan betul profil dan pekerjaan tetangganya masing-masing. Bila ada tetangga yang mencurigakan, bisa langsung melapor ke polisi. "Warga tidak boleh apatis."

Hal berbeda justru dilakukan otoritas Bandara Internasional Juanda Surabaya, yang juga berada di Sidoarjo. "Sejak ada informasi penangkapan empat terduga teroris, kami langsung lakukan pengetatan pengamanan," kata Manajer Security Bandar Udara Internasional Juanda Surabaya, Sukirman.

Pihak keamanan bandara memeriksa kendaraan dan barang milik penumpang di pintu masuk dan terminal kargo. Pengetatan dilakukan bersama satuan tugas pengamanan dari TNI Angkatan Laut yang ada di Bandara Internasional Juanda.

Sebelumnya, pada Rabu, 8 Juni 2016, Densus 88 Antiteror menangkap empat terduga teroris di tiga tempat berbeda di Surabaya. Mereka adalah PHP, BRN alias JF alias F, FN, dan S. Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Kepolisian RI Brigadir Jenderal Boy Rafli Amar mengatakan para tersangka berencana meledakkan bom pada 17 Ramadan 1437 atau 22 Juni 2016 di Surabaya. (Baca juga: Terduga Teroris Surabaya Pendiam dan Rajin Bersih-bersih)

Pengamanan Kota Surabaya dan sejumlah titik di Jawa Timur diperketat pasca-penangkapan empat terduga teroris oleh Detasemen Khusus (Densus) 88 pada 8 Juni 2016. "Pengamanan dilakukan oleh seluruh jajaran dan tidak hanya di Surabaya," ujar Kabid Humas Polda Jatim Komisaris Besar Raden Argo Yuwono. Peningkatan pengamanan di Jatim berbarengan dengan pengamanan Ramadan dan Lebaran 2016. Di Probolinggo, misalnya, Kamis pekan lalu, Polres setempat merazia kendaraan di terminal untuk mengantisipasi ancaman terorisme di jalur Surabaya-Bali.

NUR HADI




Berita terkait

10 Rekomendasi Kelezatan Kuliner Khas Kabupaten Sidoarjo

4 Februari 2024

10 Rekomendasi Kelezatan Kuliner Khas Kabupaten Sidoarjo

Menikmati kelezatan kuliner khas Kabupaten Sidoarjo, Anda dapat merasakan kekayaan budaya dan wisata kuliner yang dimiliki oleh daerah ini.

Baca Selengkapnya

7 Destinasi Wisata Menarik di Kabupaten Sidoarjo

1 Februari 2024

7 Destinasi Wisata Menarik di Kabupaten Sidoarjo

Dengan berbagai destinasi wisata menarik, Kabupaten Sidoarjo menjadi tujuan ideal para wisatawan menjelajahi alam, sejarah, dan budaya Jatim.

Baca Selengkapnya

Tepat 31 Januari Hari Jadi Kabupaten Sidoarjo, Begini Riwayat Sejarahnya

31 Januari 2024

Tepat 31 Januari Hari Jadi Kabupaten Sidoarjo, Begini Riwayat Sejarahnya

Sejarah serta asal-usul Kabupaten Sidoarjo sangat erat kaitannya dengan lambang udang dan bandeng.

Baca Selengkapnya

Isi Garasi Kasubag BPPD Pemkab Sidoarjo yang Kena OTT KPK

30 Januari 2024

Isi Garasi Kasubag BPPD Pemkab Sidoarjo yang Kena OTT KPK

KPK menahan Kepala Sub Bagian Umum BPPD Pemkab Sidoarjo, Siska Wati, dalam operasi tangkap tangan di lingkungan BPPD Kabupaten Sidoarjo.

Baca Selengkapnya

Ragam Kuliner Khas Sidoarjo

4 Februari 2023

Ragam Kuliner Khas Sidoarjo

Salah satu daerah di Indonesia yang memiliki ragam kuliner adalah Sidoarjo. Apa saja kuliner khas dari Sidoarjo?

Baca Selengkapnya

Tangkap 16 Tersangka Teroris, BNPT Tegaskan NII Masih Eksis

31 Maret 2022

Tangkap 16 Tersangka Teroris, BNPT Tegaskan NII Masih Eksis

BNPT menangkap 16 orang terduga teroris yang disebut berafiliasi dengan NII.

Baca Selengkapnya

Kepala Densus 88: Kami Ingin Perlakukan Pelaku Teroris Sebagai Korban

21 Maret 2022

Kepala Densus 88: Kami Ingin Perlakukan Pelaku Teroris Sebagai Korban

Kepala Densus 88 menyatakan pihaknya menggunakan paradigma baru dengan menempatkan pelaku terorisme sebagai korban.

Baca Selengkapnya

Densus 88: Penangkapan Meningkat, Aksi Terorisme Menurun

21 Maret 2022

Densus 88: Penangkapan Meningkat, Aksi Terorisme Menurun

Densus 88 menyatakan aksi terorisme di Indonesia dalam dua tahun terakhir menurun setelah mereka melakukan penangkapan secara masif.

Baca Selengkapnya

Selain Bupati Bekasi, Ini Daftar Kepala Daerah yang Meninggal Akibat Covid-19

12 Juli 2021

Selain Bupati Bekasi, Ini Daftar Kepala Daerah yang Meninggal Akibat Covid-19

Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja meninggal dunia karena Covid-19 pada Ahad, 11 Juli 2021 kemarin.

Baca Selengkapnya

Terduga Teroris Ditangkap di Bogor, Camat: Betul Warga Kami, Penjual Kimia

15 Juni 2021

Terduga Teroris Ditangkap di Bogor, Camat: Betul Warga Kami, Penjual Kimia

Camat Bogor Utara Marse Hendra Saputra membenarkan telah telah terjadi penangkapan terduga teroris di wilayahnya pada Senin, 14 Juni 2021.

Baca Selengkapnya