Kawasan Wisata di Yogyakarta Rusak Diterjang Gelombang  

Reporter

Kamis, 9 Juni 2016 13:19 WIB

Nelayan batal melaut karena cuaca di Pantai Depok, Parangtritis, Bantul, Yoyakarta, 13 Februari 2016. Tinggi gelombang yang mencapai 4-7 meter membuat banyak nelayan memilih tidak melaut. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho mengatakan gelombang pasang yang terjadi beberapa waktu terakhir menyebabkan kerusakan parah di daerah pesisir pantai selatan Yogyakarta.

"Sekitar 15 kawasan wisata pantai mengalami kerusakan," kata Sutopo melalui keterangan resminya di Jakarta, Kamis, 9 Juni 2016.

Menurut Sutopo, ketinggian gelombang mencapai 5-7 meter. Beberapa pantai tersebut adalah Pantai Trisik, Pantai Bugel, Pantai Glagah, Pantai Congot, Pantai Drini, Pantai Sadranan, Pantai Ngandong, Pantai Sundak, Pantai Somendang, Pantai Pulang Sawah, Pantai Pok Tunggal, Pantai Gesing, Pantai Sepanjang, Pantai Watu Kodok, dan Pantai Watu Baru. Pantai-pantai itu terbentang di Kabupaten Gunungkidul, Kulon Progo, dan Bantul.

Sutopo menjelaskan, gelombang tinggi merusak puluhan bangunan di kawasan wisata pantai di Gunungkidul. Sekitar 101 gazebo, 21 warung, 3 bangunan Tim Search and Rescue dan beberapa talut. Sedangkan di Kulon Progo, gelombang tinggi menerjang 54 warung, 7 perahu, 5 tambak udang, dan beberapa bangunan wisata. Adapun di Bantul kerusakan meliputi 30 warung, perahu, dan posko. Namun tidak ada korban jiwa.

Sutopo mengatakan, BNPB belum menghitung seluruh kerugian akibat gelombang pasang. Namun diperkirakan kerugian ekonomi mencapai miliaran rupiah.

Sutopo menjelaskan, fenomena gelombang pasang serta banjir rob masih berpotensi terjadi beberapa hari ke depan. Itu sebabnya ia mengimbau masyarakat untuk selalu waspada. Masyarakat, termasuk nelayan, diimbau selalu waspada ketika beraktivitas di area pesisir pantai. "Wisatawan di pantai juga harus berhati-hati. Ikuti larangan dan semua aturan yang ada," ujarnya.

Sementara itu, situs maritim, bmkg.go.id, menyebutkan gelombang setinggi 2,5-4 meter masih akan terjadi di beberapa tempat selama sepekan ke depan. Di antaranya di Perairan Sabang-Banda Aceh, Perairan Barat Kepulauan Simeulue, hingga bagian barat Kepulauan Mentawai.

Wilayah lain yang juga dilanda gelombang tinggi adalah Perairan Bengkulu, Pulau Enggano, Perairan Barat Lampung, Selat Sunda bagian selatan, perairan selatan Pulau Jawa, perairan selatan Bali, hingga bagian selatan Nusa Tenggara Timur.

“Fenomena gelombang pasang bakal terjadi hingga 23 Juni 2016,” kata Kepala BMKG Andi Eka Sakya.

ARKHELAUS W.







Berita terkait

Angin Kencang dan Gelombang Laut Tinggi, Nelayan Garut Tak Bisa Melaut

42 hari lalu

Angin Kencang dan Gelombang Laut Tinggi, Nelayan Garut Tak Bisa Melaut

Angin kencang dan gelombang laut tinggi mengakibatkan sejumlah nelayan Garut, Jawa Barat, tak bisa melaut. Karena dinilai dapat membahayakan jiwa.

Baca Selengkapnya

BMKG Terbitkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi Hingga Besok, Pelayaran Diminta Waspada

28 Januari 2024

BMKG Terbitkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi Hingga Besok, Pelayaran Diminta Waspada

BMKG menerbitkan peringatan gelombang tinggi di sejumlah perairan. Pelayaran diminta waspada.

Baca Selengkapnya

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi hingga 2,5 Meter Hari Ini dan Besok

9 Januari 2024

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi hingga 2,5 Meter Hari Ini dan Besok

BMKG mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi terjadi pada 9 hingga 10 Januari 2024.

Baca Selengkapnya

BMKG Prediksi Gelombang Tinggi 4 Meter Laut Natuna Utara hingga Lusa

7 Januari 2024

BMKG Prediksi Gelombang Tinggi 4 Meter Laut Natuna Utara hingga Lusa

BMKG mengimbau masyarakat dan nelayan, serta operator kapal mewaspadai potensi gelombang setinggi empat meter di Laut Natuna Utara, Kepulauan Riau.

Baca Selengkapnya

BMKG: Waspada Gelombang Tinggi Laut hingga 4 Meter Hari Ini dan Besok

31 Desember 2023

BMKG: Waspada Gelombang Tinggi Laut hingga 4 Meter Hari Ini dan Besok

BMKG mengimbau masyarakat mewaspadai gelombang tinggi hingga 4 meter di beberapa wilayah perairan Indonesia pada 31 Desember 2023-1 Januari 2024.

Baca Selengkapnya

Prediksi Cuaca dan Gelombang Laut Pelabuhan Merak - Bakauheni Hari Ini

23 Desember 2023

Prediksi Cuaca dan Gelombang Laut Pelabuhan Merak - Bakauheni Hari Ini

BMKG memprakirakan kondisi cuaca dan gelombang laut di jalur perairan penyeberangan Pelabuhan Merak-Bakauheni, Lampung hari ini.

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Waspada Gelombang Tinggi 6 Meter Hari Ini dan Besok

21 Desember 2023

BMKG Imbau Masyarakat Waspada Gelombang Tinggi 6 Meter Hari Ini dan Besok

BMKG mengimbau masyarakat waspada potensi gelombang tinggi hingga enam meter di beberapa wilayah perairan pada 21-22 Desember 2023.

Baca Selengkapnya

Peringatan Dini BMKG, Ada Gelombang Tinggi di 21 Perairan Indonesia hingga Besok

1 Desember 2023

Peringatan Dini BMKG, Ada Gelombang Tinggi di 21 Perairan Indonesia hingga Besok

BMKG menerbitkan peringatan dini gelombang tinggi di 21 wilayah perairan Indonesia yang berlaku pada 1-2 Desember 2023.

Baca Selengkapnya

Ada Gelombang Tinggi di Perairan Indonesia Hari Ini hingga Lusa, Ikuti Saran BMKG

6 November 2023

Ada Gelombang Tinggi di Perairan Indonesia Hari Ini hingga Lusa, Ikuti Saran BMKG

BMKG mengimbau masyarakat yang beraktivitas di pesisir pantai untuk waspada gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan.

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Pesisir Waspadai Gelombang Tinggi 4 Meter di Hari Ini dan Besok

10 Oktober 2023

BMKG Imbau Masyarakat Pesisir Waspadai Gelombang Tinggi 4 Meter di Hari Ini dan Besok

BMKG mengimbau masyarakat yang beraktivitas di pesisir untuk mewaspadai potensi gelombang tinggi hingga empat meter di beberapa wilayah perairan.

Baca Selengkapnya