Cari Bukti, KPK Kloning Rekaman CCTV PN Bengkulu  

Reporter

Kamis, 26 Mei 2016 08:30 WIB

Ketua Pengadilan Negeri (PN) Kepahiang, Bengkulu, yang sekaligus hakim pada Pengadilan Tipikor Bengkulu, Janner Purba tiba di gedung KPK Jakarta, 24 Mei 2016. Petugas KPK juga mengamankan barang bukti berupa dua kendaraan roda dua serta uang tunai senilai Rp 150 juta yang diduga suap dalam perkara Tipikor yang tengah ia tangani di Pengadilan Tipikor Bengkulu. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Bengkulu - Penyidik Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) menyita berkas-berkas terkait dengan kasus korupsi dana pembina Rumah Sakit M. Yunus, Bengkulu, serta mengkloning rekaman kamera pengawas atau CCTV kantor Pengadilan Negeri Bengkulu, pada Rabu, 25 Mei 2016.

Pemeriksaan dan penggeledahan yang berlangsung lebih-kurang sembilan jam itu, untuk mendapatkan lebih banyak lagi bukti terkait dengan kasus korupsi yang menyeret dua hakim Tipikor di lembaga tersebut.

"Penyidik KPK menyita berkas-berkas perkara yang terkait dengan kasus terdakwa ES dan S," kata Humas Pengadilan Negeri Bengkulu Jonner Manik yang ditemui seusai penggeledahan, Rabu malam, 25 Mei 2016.

Menurut dia, penggeledahan ini untuk mencari alat bukti tambahan dalam kasus korupsi yang melibatkan dua hakim Tipikor PN Bengkulu, yakni Janner Purba dan Toton. Penggeledahan pertama dilakukan di ruangan Ketua PN Bengkulu Encep Yuliardi, dilanjutkan ke ruang kerja panitera Badaruddin Bachsin alias Billy.

Setelah itu KPK juga menggeledah ruang kerja hakim ad hoc Tipikor, Toton; ruang panitera muda Tipikor, Tuti Daulay; serta ruang kerja yang biasa disinggahi Joner Purba, yang berada di lantai satu. Dari ruang kerja Janner Purba, KPK tampak membawa satu bundel dokumen.

Pemeriksaan sendiri dimulai pukul 10.00 WIB, rombongan KPK terlihat keluar dari gedung kantor PN sekitar pukul 19.30 WIB. Terlihat para penyidik dan rombongan ke luar membawa dua tas koper besar, dan beberapa kardus cokelat.

Seperti diketahui Janner Purba dan Toton adalah dua hakim yang mengawal kasus dugaan korupsi RSMY yang merugikan negara Rp 5,3 miliar. Terakhir, KPK kembali menggeledah ruangan Ketua PN dan memeriksa salah satu hakim Tipikor, Siti Insyirah, yang juga menangani kasus RSMY, secara insentif di ruangan ketua PN itu.

Bahkan mobil Honda berwarna abu-abu metalik milik Siti Isnyirah dengan nomor polisi B-1229-E0F ikut digeledah dan KPK mengamankan kunci mobil tersebut.

Selama melakukan penggeledahan, sejumlah anggota kepolisian dari Polda Bengkulu melakukan penjagaan ketat dan tidak mempersilakan orang berlalu-lalang di sekitar ruangan, kecuali pegawai PN.

PHESI ESTER JULIKAWATI

Berita terkait

KPU Sebut Dialog Anies Baswedan di Universitas Hazairin Bengkulu Langgar Aturan

8 Januari 2024

KPU Sebut Dialog Anies Baswedan di Universitas Hazairin Bengkulu Langgar Aturan

KPU Kota Bengkulu memutuskan dialog yang digelar Anies Baswedan di Universitas Hazairin melanggar aturan karena ditemukan atribut kampanye.

Baca Selengkapnya

Kejati Tetapkan Tersangka Baru Korupsi Dana Sekretariat DPRD Papua Barat

23 Agustus 2023

Kejati Tetapkan Tersangka Baru Korupsi Dana Sekretariat DPRD Papua Barat

Kejati Papua Barat sebelumnya telah menahan FKM mantan Sekretaris DPR pada Kamis malam, 27 Juli 2023.

Baca Selengkapnya

Pantai Panjang Bengkulu Bakal Ditata seperti Bali

19 Agustus 2023

Pantai Panjang Bengkulu Bakal Ditata seperti Bali

Saat ini wisata Pantai Panjang Bengkulu dinilai kurang menarik minat wisatawan karena tidak tertata.

Baca Selengkapnya

123 Bakal Caleg Bengkulu Dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat Administrasi

3 Agustus 2023

123 Bakal Caleg Bengkulu Dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat Administrasi

Penyampaian pasti dari bakal caleg yang memenuhi syarat dan tidak memenuhi syarat akan disampaikan pada 4-6 Agustus 2023.

Baca Selengkapnya

Tangerang Tertarik Program Sedekah 2 Ribu Bengkulu

22 November 2022

Tangerang Tertarik Program Sedekah 2 Ribu Bengkulu

Program tersebut diapresiasi karena bersentuhan dengan masyarakat.

Baca Selengkapnya

4 Kasus Kematian karena Covid-19 Hari Ini, Masyarakat Diminta tak Lengah

1 Juni 2022

4 Kasus Kematian karena Covid-19 Hari Ini, Masyarakat Diminta tak Lengah

Tambahan kasus harian Covid-19 mencapai 368 orang. Provinsi yang menjadi penyumbang tambahan kasus terbanyak DKI Jakarta, 164 kasus.

Baca Selengkapnya

Bengkulu Punya Rumah Sakit Khusus Ibu dan Anak

24 Februari 2022

Bengkulu Punya Rumah Sakit Khusus Ibu dan Anak

Rumah Sakit Bersalin Ibu dan Anak Tino Galo dihadirkan oleh Wali Kota Helmi Hasan untuk melayani ibu dan anak.

Baca Selengkapnya

Gempa Terkini Terjadi di Bengkulu dan Banda, Berikut Data BMKG

20 Juni 2021

Gempa Terkini Terjadi di Bengkulu dan Banda, Berikut Data BMKG

Kota Bengkulu kembali bergoyang pada Minggu subuh, 20 Juni 2021. Dengan gempa terkini, sudah empat kali dalam sepuluh hari.

Baca Selengkapnya

Info Gempa Terkini BMKG: Kota Bengkulu, Manokwari, dan Ternate

17 Juni 2021

Info Gempa Terkini BMKG: Kota Bengkulu, Manokwari, dan Ternate

BMKG mencatat gempa terkini yang bisa dirasakan di wilayah Indonesia terjadi di Kota Bengkulu.

Baca Selengkapnya

Gempa Terkini, Kota Bengkulu dan Seluma Bergetar Lagi Sore Ini

5 Februari 2021

Gempa Terkini, Kota Bengkulu dan Seluma Bergetar Lagi Sore Ini

Gempa terkini tak mengguncang sekuat Sabtu sore lalu.

Baca Selengkapnya