Dana untuk Perbatasan Rp 9,2 Triliun, Ini Pesan Panglima TNI  

Reporter

Editor

Elik Susanto

Kamis, 19 Mei 2016 20:27 WIB

Panglima TNI Gatot Nurmantyo di Mabes TNI. TEMPO/Ridian Eka Saputra

TEMPO.CO, Jakarta - Pengelolaan wilayah perbatasan Indonesia dengan sejumlah negara menyedot biaya sekitar Rp 9,2 triliun. Dana itu telah dialokasikan pemerintah dalam anggaran 2016 serta tersebar di 23 kementerian dan lembaga pemerintah non-kementerian (LPNK) yang dianggarkan khusus untuk daerah perbatasan.

Sekretaris Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) Triyono mengatakan dana itu dipakai untuk membiayai 5.929 paket pekerjaan proyek pembangunan di daerah perbatasan. “Jumlah ini memang meningkat drastis dari tahun sebelumnya yang jumlahnya hanya Rp 3 triliun,” ucap Triyono di Jakarta pada Kamis, 19 Mei 2016.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menjadi salah satu lembaga yang terlibat dalam pembangunan perbatasan ini. Lewat program Guru Garis Depan (GGD), kementerian ini mengirim 7.000 guru ke daerah perbatasan.

Ada juga program Kementerian Kesehatan yang dikenal dengan Nusantara Sehat. Kementerian ini akan mengirim 915 tenaga medis dan paramedis di kawasan perbatasan, tertinggal, dan terpencil. BNPP sendiri bersama Kementerian Keuangan dan Bappenas sedang menyusun program dana alokasi khusus (DAK) afirmasi bidang infrastruktur perbatasan untuk tahun berikutnya.

Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo yang juga Kepala BNPP berharap anggaran sebesar itu dapat mempercepat pembangunan kawasan perbatasan. “Ini seusai dengan program Nawacita pemerintah Jokowi-JK soal pembangunan yang merata,” ujar Tjahjo.

Dari Pontianak, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo menyatakan pembangunan infrastruktur di kawasan perbatasan hendaknya memperhatikan kearifan lokal. "Jangan sampai melupakan penduduk setempat yang selama ini mau makan apa saja yang tersedia di alam sekitar mereka tinggal," tutur Gatot saat melakukan kunjungan kerjanya di Pontianak, Kamis, 19 Mei 2016.

Gatot berpesan, jangan sampai tiba-tiba kawasan mereka dijadikan perkebunan. Keputusan perubahan ini harus melibatkan penduduk setempat. Untuk pembangunan infrastruktur, TNI terlibat aktif di sejumlah kawasan di Kalimantan, seperti dalam proyek jalan paralel perbatasan Kalimantan Barat-Serawak, Malaysia, yang dikerjakan personel Zeni Konstruksi (Zikon) dan Seno Tempur (Zipur) Kodam XII/Tanjungpura.

Gubernur Kalimantan Barat Cornelis mengapresiasi keterlibatan TNI Angkatan Darat dalam pembangunan jalan ini. "Ini jalan patroli perbatasan. Jaraknya 100 meter dengan patok dan batas Malaysia. Untuk keperluan keamanan dan lainnya cukup enak," kata Cornelis, seperti dikutip dari Antara.

Kalimantan Barat mendapat alokasi jalan perbatasan sepanjang 135,63 kilometer. Markas Besar TNI Angkatan Darat mengerjakan program tersebut dengan menerjunkan Batalion Zikon (Yonzikon) 11 Jakarta serta Yonzikon 13, Yonzipur 2, dan Yonzipur 3 Kodam III/Siliwangi dengan total 334 personel.

LUCKY IKHTIAR RAMADHAN | ANTARA




Berita terkait

Alasan KAMI Nonaktifkan Anggotanya yang Dukung Calon di Pilpres 2024

24 November 2023

Alasan KAMI Nonaktifkan Anggotanya yang Dukung Calon di Pilpres 2024

Meski begitu, Gatot Nurmantyo mengatakan pihaknya tidak bisa melarang anggotanya untuk mendukung salah satu pasangan di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Gatot Nurmantyo Tegaskan Tak Mendukung Salah Satu Calon di Pilpres 2024

24 November 2023

Gatot Nurmantyo Tegaskan Tak Mendukung Salah Satu Calon di Pilpres 2024

Gatot Nurmantyo mengatakan aktivis Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia yang dukung mendukung di Pilpres 2024 hari ini mulai dinonaktifkan.

Baca Selengkapnya

Jenderal Agus Subiyanto Panglima TNI ke-6 Masa Pemerintahan Jokowi, Berikut Profil Lainnya

24 November 2023

Jenderal Agus Subiyanto Panglima TNI ke-6 Masa Pemerintahan Jokowi, Berikut Profil Lainnya

Perjalanan kepemimpinan Panglima TNI selama sembilan tahun pemerintahan Jokowi, dari Moeldoko hingga Jenderal Agus Subiyanto.

Baca Selengkapnya

Finlandia Uji Coba Paspor Digital ke Inggris, Pertama Kali di Dunia

5 September 2023

Finlandia Uji Coba Paspor Digital ke Inggris, Pertama Kali di Dunia

Uji coba paspor digital diberlakukan ke beberapa kota di Inggris, yakni London, Edinburgh, atau Manchester. Diusulkan untuk negara-negara Uni Eropa.

Baca Selengkapnya

Usung Anies Baswedan Sebagai Capres, Partai Ummat Akui Belum Komunikasi dengan Partai Anggota Koalisi Perubahan

19 Februari 2023

Usung Anies Baswedan Sebagai Capres, Partai Ummat Akui Belum Komunikasi dengan Partai Anggota Koalisi Perubahan

Partai Ummat menyatakan akan segera menjalin silaturahmi dengan partai anggota Koalisi Perubahan soal dukungan mereka terhadap Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya

Ini Cerita Anies Baswedan Dapat Dukungan Partai Ummat

18 Februari 2023

Ini Cerita Anies Baswedan Dapat Dukungan Partai Ummat

Partai Ummat menyatakan Anies Baswedan bukan calon tunggal yang sempat mereka pertimbangkan untuk maju pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Refleksi BNPP di 2022: Pemerataan Pembangunan Perbatasan Negara

28 Desember 2022

Refleksi BNPP di 2022: Pemerataan Pembangunan Perbatasan Negara

Pembangunan telah dijalankan di berbagai sektor mulai dari pendidikan, kesehatan, kelistrikan, hingga kualitas lingkungan.

Baca Selengkapnya

BNPP Gelar Rakordal Konsolidasi Pengelolaan Perbatasan Negara

5 Agustus 2022

BNPP Gelar Rakordal Konsolidasi Pengelolaan Perbatasan Negara

Presiden mengamanatkan untuk mengambil langkah-langkah kongkret dalam pengelolaan perbatasan negara.

Baca Selengkapnya

10 Kasus Nikita Mirzani Membuatnya Harus Berurusan dengan Polisi

26 Juli 2022

10 Kasus Nikita Mirzani Membuatnya Harus Berurusan dengan Polisi

Nikita Mirzani ditangkap Satreskrim Polresta Serang Kota Polda Banten di Senayan City, Jakarta Selatan, 21 Juli 2022. Ini kontroversi lainnya.

Baca Selengkapnya

UAS Ditolak Singapura, Wamenag: Jangan Dikaitkan Soal Pesanan Jakarta

20 Mei 2022

UAS Ditolak Singapura, Wamenag: Jangan Dikaitkan Soal Pesanan Jakarta

Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa'adi menyatakan prihatin terhadap kasus pencekalan Ustad Abdul Somad atau UAS di Singapura.

Baca Selengkapnya