Diisukan Kepergok Bersama Garin, Mangkubumi: Murahan Banget

Reporter

Senin, 16 Mei 2016 23:43 WIB

GKR Mangkubumi membuat kue apem saat ikuti tradisi memasak apem di Bangsal Sekar Kedaton, Komplek Keputren Kraton, Yogyakarta, 17 Mei 2015. Tradisi ngapem merupakan salah satu tradisi turun temurun Kraton Yogyakarta yang ada semenjak zaman Islam Jawa Kuno. TEMPO/Pius Erlangga.

TEMPO.CO, Yogyakarta - Menjelang pemilihan Wali Kota Yogyakarta 2017, kandidat calon wali kota dari jalur independen, Garin Nugroho, diterpa isu tak sedap, Senin petang, 16 Mei 2016. Sutradara kenamaan itu diisukan digerebek di sebuah apartemen sedang bersama Putri Pembayun atau Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Mangkubumi, putri pertama Raja Keraton Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubuwono X.

Informasi yang beredar di media sosial, yang tak jelas sumbernya dan tak menyebut tempat serta waktu kejadian itu, mengisukan Garin digerebeg oleh suami Mangkubumi, Wiroguno (nama asli suami Pembayun adalah Kanjeng Pangeran Hario Wironegoro).

Sontak, kabar ini dibantah GKR Mangkubumi. Kepada Tempo, saat dihubungi pada Senin petang, dia tertawa terbahak menanggapi isu miring itu. "Hahaha, aneh-aneh aja, sih? Ngawur banget," ujarnya.

Mangkubumi tak habis pikir dan penasaran mengapa kabar seperti itu bisa beredar. Bahkan dia ingin mengetahui siapa penyebar informasi tersebut. "Lah, ini saya di rumah, mau tidur," ujar ibu dua anak itu. "Murahan banget, ya?" ujarnya.

Calon wakil wali kota dari jalur independen pasangan Garin, Rommy Harianto, tak percaya dengan informasi itu. "Itu mungkin dimaksudkan untuk black campaign," ujarnya.

Rommy pun enggan berkomentar jauh soal hal itu dan memilih menunggu bertemu dengan Garin yang akan menjelaskan isu tersebut. "Sebaiknya langsung Mas Garin saja nanti yang menjelaskan," ujar Rommy, yang saat dikonfirmasi masih menghadiri acara Anugerah UMKM di kampus Universitas Sebelas Maret, Solo. Garin belum bisa dimintai konfirmasi tentang kabar yang menyudutkannya.

Isu miring yang menimpa putri pertama Sultan dan keluarganya bukan kali ini saja terjadi. Pada April lalu, Wironegoro, yang juga kandidat calon Wali Kota Yogyakarta, yang mendaftar dari Partai Gerindra, dikabarkan digerebeg saat pesta narkoba. Kabar tersebut dibantah dan sampai saat ini tak ada kelanjutannya. Sebelumnya, Wironegoro juga pernah dikabarkan dipukuli orang-orang pendatang di Lempuyangan.

PRIBADI WICAKSONO

Berita terkait

Aktivis Laporkan Pj Wali Kota Yogyakarta ke Gubernur DIY hingga Ombudsman, Ini Alasannya

4 hari lalu

Aktivis Laporkan Pj Wali Kota Yogyakarta ke Gubernur DIY hingga Ombudsman, Ini Alasannya

Koalisi Pegiat HAM dan Anti Korupsi melaporkan Pj Wali Kota Yogyakarta Singgih Rahardjo ke Gubernur DIY, Mendagri, KPK dan Ombudsman

Baca Selengkapnya

Hari Kartini, Yogyakarta Diramaikan dengan Mbok Mlayu dan Pameran Lukisan Karya Perempuan

12 hari lalu

Hari Kartini, Yogyakarta Diramaikan dengan Mbok Mlayu dan Pameran Lukisan Karya Perempuan

Para perempuan di Yogyakarta memperingati Hari Kartini dengan lomba lari dan jalan kaki, serta membuat pameran lukisan.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

16 hari lalu

Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

Tiga kampung wisata di Kota Yogyakarta ini paling banyak didatangi karena namanya sudah populer dan mendapat sederet penghargaan.

Baca Selengkapnya

Mengintip Wahana Baru di Taman Pintar Yogyakarta saat Libur Lebaran

27 hari lalu

Mengintip Wahana Baru di Taman Pintar Yogyakarta saat Libur Lebaran

Dua alat peraga baru di Taman Pintar Yogyakarta di antaranya multimedia berupa Videobooth 360 derajat dan Peraga Manual Pump.

Baca Selengkapnya

Viral Karcis Parkir Resmi Ditempeli Tambahan Biaya Titip Helm, Dishub Kota Yogyakarta Bakal Bertindak

31 hari lalu

Viral Karcis Parkir Resmi Ditempeli Tambahan Biaya Titip Helm, Dishub Kota Yogyakarta Bakal Bertindak

Dalam foto yang beredar, terdapat tambahan karcis tidak resmi untuk penitipan helm yang membuat tarif parkir di Yogyakarta membengkak.

Baca Selengkapnya

Sah, Kepala Desa Bisa Menjabat 8 Tahun

35 hari lalu

Sah, Kepala Desa Bisa Menjabat 8 Tahun

Salah satu perubahan penting adalah ketentuan masa jabatan kepala desa menjadi 8 tahun dengan batas maksimal dua kali masa jabatan

Baca Selengkapnya

Film Samsara Karya Garin Nugroho akan Tayang di Singapura

47 hari lalu

Film Samsara Karya Garin Nugroho akan Tayang di Singapura

Film Samsara karya Garin Nugroho akan tayang di Singapura pada 10 Mei 2024

Baca Selengkapnya

Samsara Karya Garin Nugroho Gabungkan Seni Tradisional Bali dan Musik Elektronik

49 hari lalu

Samsara Karya Garin Nugroho Gabungkan Seni Tradisional Bali dan Musik Elektronik

Karya terbaru Garin Nugroho, Samsara adalah film bisu hitam putih yang dibintangi Ario Bayu dan penari keturunan Indonesia-Australia.

Baca Selengkapnya

BMKG Yogyakarta Keluarkan Peringatan Cuaca Ekstrem, Wisatawan Perlu Waspada saat ke Pantai

51 hari lalu

BMKG Yogyakarta Keluarkan Peringatan Cuaca Ekstrem, Wisatawan Perlu Waspada saat ke Pantai

Seorang wisatawan asing asal Hungaria juga dilaporkan sempat terseret ombak tinggi saat sedang melancong di Pantai Ngandong, Gunungkidul, Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta Tutup TPA Piyungan, Bagaimana Pengelolaan Sampah Destinasi Wisata Itu di Masa Depan?

57 hari lalu

Yogyakarta Tutup TPA Piyungan, Bagaimana Pengelolaan Sampah Destinasi Wisata Itu di Masa Depan?

Penutupan TPA Piyungan diharapkan bakal menjadi tonggak perubahan dalam pengelolaan sampah di Yogyakarta.

Baca Selengkapnya