Panama Papers: Klien Tersebar dari Banda Aceh sampai Sorong

Reporter

Editor

Agoeng Wijaya

Senin, 9 Mei 2016 11:47 WIB

Salah satu tampilan dalam sebuah animasi yang menggambarkan Panama Papers, dokumen finansial berskala luar biasa; data yang memuat dunia offshore atau dunia tanpa pajak, yang bocor. Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Kurang dari 24 jam ke depan publik mulai bisa mengakses bocoran data klien Mossack Fonseca yang sebulan terakhir menghebohkan dunia dengan sebutan Panama Papers. Konsorsium global jurnalis investigasi (ICIJ) akan merilis data berisi 200 ribu perusahaan cangkang, termasuk yang didirikan oleh warganegara Indonesia di sejumlah negara suaka pajak.

Data Panama Papers tersebut dapat diakses di situs http://www.icij.org mulai Senin siang pukul 02.00 waktu Washington, Amerika Serikat, atau Selasa dinihari nanti, sekitar 01.00 Waktu Indonesia Barat. Deputi Direktur The International Consortium of Investigative Journalists, Marina Walker Guevara, mengatakan tidak semua data Panama Papers —yang berjumlah 11,5 juta dokumen—akan ditayangkan. “Kami hanya menayangkan informasi paling mendasar dari sebuah perusahaan,” kata Marina kepada Tempo, Kamis dua pekan lalu.

Basis data yang dimaksudkan adalah berupa nama perusahaan berikut para pemegang sahamnya. Adapun berbagai catatan rekening bank, transaksi keuangan, surat elektronik, paspor, nomor telepon, dan korespondensi lainnya yang berkaitan dengan individu dan korporasi tersebut tak akan dipublikasikan.



Tempo yang tergabung dalam proyek investigasi Panama Papers, mendapati sejumlah fakta menarik mengenai klien Mossack Fonseca asal Indonesia. Hingga kini, sedikitnya 844 individu yang tinggal di negeri ini tercatat di Panama Papers sebagai pemegang saham offshore company. Jumlah tersebut masih mungkin bertambah karena tak menghitung warganegara Indonesia yang menjadi pengurus atau direksi di perusahaan kotak surat tersebut.

Sebagian besar klien Mossack Fonseca di Indonesia, sekitar 719 orang, tinggal di Jakarta. Sisanya tersebar di 20 kota atau kabupaten lainnya, mulai dari Banda Aceh hingga Sorong.

Baca Panama Papers: Pembocor Data Mossack Fonseca Angkat Bicara

Data nama juga mengindikasikan tak semua klien adalah warganegara Indonesia. Sebagian justru memiliki nama asing, namun berdomisili di sini. Belum dapat dipastikan apakah mereka telah beralih kewarganegaraan. Yang jelas mereka tinggal di sejumlah apartemen atau perumahan mewah di kota besar. Ada juga di Sorong, seseorang dengan nama asing mencantumkan alamat tinggalnya di Kompleks Pertamina dalam pembentukan sebuah perusahaan di Republik Seychelles, sebuah negara kepulauan di tengah Samudera Hindia tak jauh dari pesisir timur Afrika.

Direktur Eksekutif Center for Indonesia Taxation Center Yustinus Prastowo meyakini sejumlah nama asing tersebut memang bukan warganegara Indonesia. Banyak di antara mereka kemungkinan bekerja di kantor hukum, konsultan pajak, atau pengelola investasi. Yustinus pun mensinyalir banyak warga asing tersebut hanya berperan sebagai nominee untuk menyembunyikan pemilik modal sebenarnya. "Fakta-fakta ini harus menjadi perhatian pemerintah jika memang serius ingin menindaklanjuti Panama Papers," kata Yustinus.

AGOENG WIJAYA | WAHYU DHYATMIKA

Berita terkait

Persidangan Panama Papers Dimulai Delapan Tahun setelah Skandal Pajak Terungkap

20 hari lalu

Persidangan Panama Papers Dimulai Delapan Tahun setelah Skandal Pajak Terungkap

Sekitar 27 orang akan diadili pada Senin 8 April 2024 atas tuduhan pencucian uang sehubungan dengan skandal penghindaran pajak Panama Papers.

Baca Selengkapnya

KPK Malaysia Perintahkan Putra Mahathir Mohamad Laporkan Asetnya

19 Januari 2024

KPK Malaysia Perintahkan Putra Mahathir Mohamad Laporkan Asetnya

Pengusaha Mirzan Mahathir, putra mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad, diperiksa KPK Malaysia terkait laporan Pandora dan Panama Papers

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak Johnny Plate, Tersangka Kasus Korupsi BTS, Pernah jadi Resimen Mahasiswa hingga Terjerat Skandal ...

17 Mei 2023

Rekam Jejak Johnny Plate, Tersangka Kasus Korupsi BTS, Pernah jadi Resimen Mahasiswa hingga Terjerat Skandal ...

Kejagung menetapkan Menkominfo Johnny Plate sebagai tersangka kasus korupsi BTS. Berikut rekam jejak pria kelahiran tahun 1956 itu.

Baca Selengkapnya

Jadi Raja Gantikan Ratu Elizabeth II, Ini Beberapa Kontoversi Pangeran Charles

9 September 2022

Jadi Raja Gantikan Ratu Elizabeth II, Ini Beberapa Kontoversi Pangeran Charles

Ratu Elizabeth II meninggal , Pangeran Charles otomatis menjadi raja Inggri. Namun ia yang bergelar Raja Charles III ini menyimpan banyak kontroversi

Baca Selengkapnya

Wawancara Pembocor Panama Papers: Rusia Ingin Saya Mati

23 Juli 2022

Wawancara Pembocor Panama Papers: Rusia Ingin Saya Mati

Pembocor data Panama Papers kembali bicara setelah enam tahun menghilang.

Baca Selengkapnya

Pembocor Panama Papers: Dunia Makin Dekat Menuju Bencana

23 Juli 2022

Pembocor Panama Papers: Dunia Makin Dekat Menuju Bencana

Pembocor Panama Papers menilai perlu upaya lebih untuk menekan kerahasiaan keuangan agar dunia dapat menghindari bencana.

Baca Selengkapnya

Jurnalisme Berbasis Data dan Komputasi serta Perannya dalam Era Digital

23 Juli 2022

Jurnalisme Berbasis Data dan Komputasi serta Perannya dalam Era Digital

Untuk menghasilkan produk jurnalistik berbasis data dan komputasi, media harus meningkatkan kapasitas jurnalisnya dalam hal pemahaman data dan penggunaan piranti komputer atau aplikasi web

Baca Selengkapnya

Jurnalisme Berbasis Data dan Panama Papers

21 Juli 2022

Jurnalisme Berbasis Data dan Panama Papers

Offshore Leaks menginisiasi kolaborasi investigasi lintas benua yang melahirkan produk investigasi berbasis data seperti Panama Papers (2016), Bahama Leaks (2016), Paradise Papers (2017&2018) dan Pandora Papers (2021)

Baca Selengkapnya

Petinggi Negara di 3 Dokumen Skandal Pajak: Pandora, Panama dan Paradise Papers

8 Oktober 2021

Petinggi Negara di 3 Dokumen Skandal Pajak: Pandora, Panama dan Paradise Papers

Tiga dokumen membongkar praktek penghindaran dan manipulasi pajak. Nama-nama menteri di Kabinet Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Skandal Pajak Pandora Papers, Apa Itu Perusahaan Cangkang?

7 Oktober 2021

Skandal Pajak Pandora Papers, Apa Itu Perusahaan Cangkang?

Pandora Papers menguak nama-nama besar, orang kaya dan petinggi negara menggunakan perusahaan cangkang. Untuk menghindari pajak?

Baca Selengkapnya