Buruh Rokok Gudang Garam Bersiap Unjuk Rasa

Reporter

Editor

Jumat, 28 April 2006 20:40 WIB

TEMPO Interaktif, Kediri:Ribuan buruh pabrik rokok PT Gudang Garam, Kediri, Jawa Timur akan berunjuk rasa dengan turun ke jalan pada 1 Mei 2006. Ini mereka lakukan dalam rangka peringatan Hari Buruh se Dunia.Mereka berasal dari Serikat Buruh Muslim Indonesia, Serikat Pekerja Seluruh Indonesia, dan Kesatuan Buruh Kebangsaan Indonesia. “Kami menolak rencana pemerintah merevisi Undang-Undang Ketenagakerjaan," kata Imam Mustofa, Ketua Serikat Buruh Muslim Indonesia basis PT Gudang Garam, Jumat sore tadi.Pimpinan Unit Kerja Kesatuan Buruh Kebangsaan Indonesia, Ridi Wiratmono, menandaskan langkah pemerintahmerevisi undang-undang itu wujud pengkhianatanterhadap nasib buruh. Adapun Kepala Pimpinan Unit Kerja SPSI PT Gudang Garam, Imam Mukhri, menyatakan, meskipun pihaknya belummenerima instruksi melakukan aksi unjuk rasa daripengurus SPSI Jawa Timur dan pusat, dipastikan 6ribu buruh PT Gadang Garam mendukung aksi tersebut.Aksi unjuk rasa ini akan dipusatkan di tiga tempatyaitu, DPRD Kota Kediri, Balai Kota Kediri, dan KantorDinas Ketenagakerjaan Kota Kediri. Pihak perusahaan menyatakan belum merekomendasikan untuk memberi izin aksi.Menurut juru bicara PT Gudang Garam Tbk, Slamet Budiono, pengusaha hanya bisa melaksanakan aturan yang berlaku.“Pada prinsipnya kami menyerahkan semua mekanisme dankeputusan yang diambil mengenai UU perburuhan kepadapemerintah. Jika pemerintah ingin merevisi itu adalahwilayah kerja pemerintah dan kami tidak berkompetenmencampuri,” kata Slamet Budiono yang juga KepalaDivisi Umum PT Gudang Garam Tbk.Slamet Budiono mengaku belum menerima surat permohonan izin melakukan unjuk rasa dari tiga serikat pekerja yangada di PT Gudang Garam. Karena itu, pihaknya belum bisa menyatakan akan memberi izin atau tidak.Dwidjo U. Maksum | Bibin Bintariadi

Berita terkait

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

2 jam lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

16 jam lalu

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

17 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

17 jam lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

19 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

21 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

22 jam lalu

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.

Baca Selengkapnya

Pelaku Pembunuhan di Bandung Beli Koper Dua Kali, Pertama Kekecilan Tak Bisa Memuat Tubuh Korban

22 jam lalu

Pelaku Pembunuhan di Bandung Beli Koper Dua Kali, Pertama Kekecilan Tak Bisa Memuat Tubuh Korban

Pelaku pembunuhan perempuan di Bandung yang mayatnya dimasukkan dalam koper membeli koper usai menghabisi nyawa korban.

Baca Selengkapnya

Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

1 hari lalu

Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

JPU akan banding setelah majelis hakim menjatuhkan vonis seumur hidup terhadap Altaf terdakwa pembunuhan mahasiswa UI Muhammad Naufal Zidan.

Baca Selengkapnya

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

1 hari lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya