Telan Rp 1,4 M, Halte Bus Transbangkalan Kumuh dan Jorok

Reporter

Kamis, 28 April 2016 18:51 WIB

Halte Transjakarta Feeder rute Tanjung Priok-Rusun Marunda di Rusun Marunda, Jakarta, 17 Januari 2016. TEMPO/Ghoida Rahmah

TEMPO.CO, Bangkalan - Enam halte senilai Rp 1,4 miliar yang dibuat Pemerintah Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, pada 2015 tidak terawat. Salah satunya terletak di Jalan Raya Tunjung, Kecamatan Burneh. Lantai halte berbentuk tabung dengan kombinasi warga merah, kuning, dan biru itu kotor oleh lumpur kering. Kaca dan seluruh dinding halte kusam berdebu.

Dua saluran air di bagian belakang dan depan halte juga dipenuhi sampah plastik, mulai bungkus rokok, makanan ringan, hingga botol air mineral. Begitu pula pagar di sisi kanan dan kiri halte yang dijalari rumput liar. Anak tangga halte pun penuh lumut.

Belum lagi baut-baut penyangga halte yang telah berkarat. Meteran listrik untuk lampu penerangan dalam halte hanya dibaut begitu saja di dinding tanpa pengaman. "Gampang dicuri orang," kata Sugeng, warga sekitar halte Tunjung, Kamis, 28 April 2016.

Sugeng menilai pembangunan halte tersebut mubazir karena tak kunjung digunakan, apalagi setelah selesai dibangun tidak dirawat. "Kalau siang, haltenya pengap. Tempat duduknya tidak enak," ucapnya.

Tempat duduk di dalam halte hanya terdiri atas dua potongan besi yang dipasang sejajar. Pemerintah Kabupaten Bangkalan membangun enam halte pada September 2015. Anggarannya fantastis, yakni mencapai Rp 1,4 miliar atau Rp 300 juta per halte.

Ketua Kamar Dagang dan Industri Bangkalan Saleh Farhat menuturkan anggaran pembuatan halte tersebut terlalu besar. "Kalau cuma seperti itu, Rp 30 juta cukup," katanya.

Halte itu dibangun untuk mendukung pengoperasian sepuluh bus Transbangkalan bantuan dari Kementerian Perhubungan. Halte dibangun di enam titik, yaitu Tunjung, Embong Miring, depan Pasar Ki Lemah Duwur, depan kantor Pemkab Bangkalan, depan Rumah Sakit Umum Daerah Syamrabu, dan alun-alun Kota Bangkalan. Semua halte kondisinya tidak terawat.

Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika Kabupaten Bangkalan Zaenal Arifin tidak merespons permohonan konfirmasi yang disampaikan melalui panggilan telepon dan pesan pendek.

Selain halte yang tak terawat, pengoperasian bus Transbangkalan hingga kini belum pasti. Sepuluh bus tersebut hingga ini dibiarkan terparkir di gudang belakang kantor Dinas Perhubungan. "Bus itu belum bisa dioperasikan karena surat-suratnya belum ada, masih ada di Kementerian," ujar Sekretaris Daerah Bangkalan Edy Moeljono.

MUSTHOFA BISRI




Berita terkait

Biaya Pendidikan STIP Jakarta yang Viral Usai Siswanya Tewas Dianiaya Senior

1 hari lalu

Biaya Pendidikan STIP Jakarta yang Viral Usai Siswanya Tewas Dianiaya Senior

Biaya pendidikan STIP mencapai puluhan juta rupiah per semester

Baca Selengkapnya

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Selesai Akhir Tahun Ini

1 hari lalu

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Selesai Akhir Tahun Ini

Proyek peningkatan dan pengembangan Stasiun Tanah Abang ditargetkan rampung pada akhir tahun ini.

Baca Selengkapnya

Kementerian Perhubungan Klaim Keselamatan Pelayaran Indonesia Diakui Dunia

2 hari lalu

Kementerian Perhubungan Klaim Keselamatan Pelayaran Indonesia Diakui Dunia

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengklaim bahwa keselamatan dan keamanan pelayaran kapal Indonesia telah diakui dunia internasional.

Baca Selengkapnya

Taruna STIP Jakarta Tewas Dianiaya Senior, Polisi Ungkap Penyebabnya

2 hari lalu

Taruna STIP Jakarta Tewas Dianiaya Senior, Polisi Ungkap Penyebabnya

Polisi mengungkap penyebab terjadinya penganiyaan di Kampus STIP Jakarta yang menyebabkan seorang taruna tewas.

Baca Selengkapnya

Jenazah Taruna STIP Jakarta Diterbangkan ke Bali Hari Ini

2 hari lalu

Jenazah Taruna STIP Jakarta Diterbangkan ke Bali Hari Ini

Jenazah Taruna STIP Jakarta korban penganiayaan seniornya akan diterbangkan ke kampung halamannya hari ini.

Baca Selengkapnya

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Belum Aman untuk Penerbangan

5 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Belum Aman untuk Penerbangan

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan Bandara Sam Ratulangi, Manado belum aman untuk penerbangan akibat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

5 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

5 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

5 hari lalu

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

Kemenhub tetapkan 17 bandara internasional dan 17 bandara domestik di Indonesia. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

8 hari lalu

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

Kementerian Perhubungan memutuskan hanya ada 17 bandar udara yang berstatus bandara internasional dari semula 34 buah.

Baca Selengkapnya