Pembebasan Awak Brahma 12, TNI AL Siapkan Kapal dan Denjaka

Reporter

Rabu, 30 Maret 2016 21:51 WIB

Denjaka pasukan khusus milik TNI AL, yang sangat terlatih dan teruji di medan pertempuran. Pasukan super rahasia ini sangat ketat ketika melakukan perekrutan anggota, pelatihan super keras dan terkadang tidak manusiawi. Menjadikan satuan dengan motto Satya Wira Dharma, memiliki kemampuan anti teror, anti sabotase, pengintaian dan intelejen. TEMPO/ Amston Probel

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Ade Supandi mengatakan, bakal menyiapkan kapal tempur untuk membebaskan 10 warga negara Indonesia yang disandera kelompok saparatis Abu Sayyaf di Filipina. Operasi pembebasan ini juga bakal melibatkan pasukan elite, Detasemen Jalamengkara (Denjaka) Marinir TNI AL.

"KSAL hanya menyiapkan kapal. Strateginya dari Panglima TNI," ujarnya di Bandara Internasional Minangkabau di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat, Rabu, 30 Maret 2016.

Menurut Ade Supandi, Panglima TNI yang langsung menyusun strategi operasi pembebasan awak kapal Brahma 12 dengan berkoordinasi dengan Menteri Luar Negeri dan kepolisian.

Ade Supandi mengatakan, TNI AL siap mengikuti instruksi Panglima TNI untuk operasi pembebasan ini. Termasuk keterlibatan Denjaka dalam operasi ini.

"(Denjaka) ada. Kegiatan ini sudah direncanakan Mabes TNI. Kami mengikuti instruksi Panglima TNI," ujarnya.

Menurut Ade, operasi ini sama seperti pembebasan kapal di perairan Somalia. Tapi, operasi kali ini harus berkoordinasi dengan Filipina. BACA: TNI Hanya Perlu 3 Menit Bebaskan Sandera di Somalia

ANDRI EL FARUQI

Berita terkait

Ribuan Warga Israel Gelar Unjuk Rasa Usai Hamas Rils Video Sandera

13 jam lalu

Ribuan Warga Israel Gelar Unjuk Rasa Usai Hamas Rils Video Sandera

Ribuan warga Israel menuntut dilakukannya pemilhan umum dini dan meminta agar sandera dibebaskan menyusul video yang dilansir Hamas.

Baca Selengkapnya

Hamas Kesal Diminta Bebaskan Sandera, tapi Genosida pada Warga Sipil Gaza Diabaikan

1 hari lalu

Hamas Kesal Diminta Bebaskan Sandera, tapi Genosida pada Warga Sipil Gaza Diabaikan

Hamas bingung ditekan untuk membebaskan sandera warga negara Israel, namun dunia tampak tutup mata pada genosidan di Gaza.

Baca Selengkapnya

Kepala Intelijen Mesir Pimpin Delegasi ke Israel, Khawatir Serangan Darat ke Rafah

1 hari lalu

Kepala Intelijen Mesir Pimpin Delegasi ke Israel, Khawatir Serangan Darat ke Rafah

Rencana serangan Israel ke Kota Rafah di Gaza yang berbatasan dengan Mesir dapat menimbulkan bencana bagi stabilitas regional

Baca Selengkapnya

Hamas Rilis Video Sandera Amerika Masih Hidup

3 hari lalu

Hamas Rilis Video Sandera Amerika Masih Hidup

Hamas merilis kondisi terkini sandera asal Amerika Serikat yang dalam keadaan sehat.

Baca Selengkapnya

Lebih dari Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Aparat Sebut Ada Kendala di Lapangan

6 hari lalu

Lebih dari Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Aparat Sebut Ada Kendala di Lapangan

Pemerintah masih terus mengupayakan pembebasan Pilot Susi Air, Philips Mark Mehrtens. Belum ada perkembangan signifikan.

Baca Selengkapnya

Ribuan Demonstran Menuntut Benjamin Netanyahu Bebaskan Sandera yang Ditahan Hamas

7 hari lalu

Ribuan Demonstran Menuntut Benjamin Netanyahu Bebaskan Sandera yang Ditahan Hamas

Demonstran menuntut ada lebih banyak langkah nyata dari Tel Aviv dalam membebaskan sandera yang sekarang ditahan Hamas di Gaza.

Baca Selengkapnya

Sembunyi di Bunker Milik Miliuner AS, Netanyahu Didemo Warga Israel

13 hari lalu

Sembunyi di Bunker Milik Miliuner AS, Netanyahu Didemo Warga Israel

Netanyahu dan istrinya dilaporkan berlindung di dalam bunker di kediaman tersebut pada akhir pekan lalu untuk menghindari serangan rudal Iran.

Baca Selengkapnya

Satu Jasad Sandera Warga Israel yang Ditahan Hamas Ditemukan

21 hari lalu

Satu Jasad Sandera Warga Israel yang Ditahan Hamas Ditemukan

Israel mengkonfirmasi telah menemukan jenazah seorang sandera Hamas yang tewas di Gaza.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Desak Qatar dan Mesir untuk Kunci Kesepakatan dengan Hamas

22 hari lalu

Amerika Serikat Desak Qatar dan Mesir untuk Kunci Kesepakatan dengan Hamas

Keluarga para sandera warga negara Israel akan ke Gedung Putih pada 8 April 2024. Joe Biden mendesak agar ada kesepakatan dengan Hamas.

Baca Selengkapnya

Israel Mulai Putus Asa dengan Pembicaraan Damai yang Dimediasi Qatar dan Mesir

32 hari lalu

Israel Mulai Putus Asa dengan Pembicaraan Damai yang Dimediasi Qatar dan Mesir

Pihak yang bersengketa dalam perang Israel -Hamas telah meningkatkan upaya negosiasi dengan di mediasi Qatar dan Mesir.

Baca Selengkapnya