TEMPO.CO, Surabaya- Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menggandeng PT Garuda Indonesia dalam rangka mengembangkan pangsa pasar produk usaha kecil dan menengah (UKM) di Kota Surabaya. Alhasil, Garuda Indonesia siap membantu memasarkan hasil produksi UKM binaan Pemerintah Kota Surabaya.
“Kami akan membantu UKM Surabaya dengan cara membeli produk-produknya,” kata
Direktur Teknik dan Teknologi Informasi PT Garuda Indonesia, Iwan Joeniarto, Jumat, 25 Maret 2016.
Menurut Iwan, produk-produk yang akan dibelinya kepada para pelaku UKM itu mulai dari souvenir hingga makanan khas Kota Surabaya. Sayangnya, Iwan belum bisa memastikan produk apa saja yang akan dibelinya itu, karena dia mengaku baru menerima list produk UKM Surabaya dari Risma. “Makanya list ini akan kami pelajari dulu yang mungkin cocok untuk dijual di Garuda Indonesia,” kata dia.
Meski begitu, Iwan mengatakan apabila dilihat secara sepintas, produk-produk binaan Pemerintah Kota Surabaya itu bagus-bagus, sehingga sangat besar kemungkinan untuk bisa masuk dan diterima. “Kalau melihat daftarnya sih menjanjikan,” ujarnya.
Sedangkan produk yang telah cocok dan dibeli itu, maka akan dijual kembali kepada para penumpang Garuda Indonesia pada saat penerbangan, baik penumpang pesawat internasional maupun penerbangan nasional.
Sementara itu, pelaku UKM sepatu di kawasan eks lokalisasi Dolly, Atik, mengatakan sangat berterimakasih apabila ada niat baik dari PT Garuda Indonesia untuk mengikutsertakan dan membeli sepatu produksinya itu. Pasalnya, dia memang membutuhkan bantuan untuk memasarkan produksinya itu. “Ya kalau bisa produksi sepatu kami juga diikutsertakan dan dipasarkan di Pesawat Garuda,” katanya kepada Tempo.
Warga eks lokalisasi Dolly, kata dia, hanya bisa memproduksi saja, namun apabila untuk memasarkan ke luar kota atau bahkan nasional dan internasional, mereka mengaku sangat kesulitan, karena tidak tahu cara memasarkannya. “Makanya kami butuh pemerintah dan PT Garuda Indonesia untuk membantu kami,” ujarnya.
MOHAMMAD SYARRAFAH
Berita terkait
Masuk Bursa Cagub Jakarta, Risma: Saya Takut dan Tak Punya Uang
12 jam lalu
PDIP sebelumnya mengusulkan Menteri Sosial Tri Rismaharini hingga Menpan RB Abdullah Azwar Anas sebagai cagub Jakarta.
Baca SelengkapnyaBantu Desain Ulang Kemasan, Upaya Kemensos Keluarkan Pelaku UMKM dari Kemiskinan
23 jam lalu
Sebanyak 11 ribu orang telah keluar dari kemiskinan. Di bulan ini, ada sekitar 4.000 orang keluar dari kemiskinan
Baca SelengkapnyaTermasuk Nama Potensial di Pilkada Jakarta, Mengapa Anies Baswedan Belum Terpikir Maju?
7 hari lalu
Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan enggan menanggapi pertanyaan wartawan apakah akan maju lagi pada Pemilikan Kepala Daerah DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaPengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta
7 hari lalu
Pengamat Politik Karyono menyebut ada tiga tokoh yang memiliki modal popularitas untuk maju Pilkada Jakarta. Siapa saja?
Baca SelengkapnyaSambut Hari Kartini, BCA Sediakan Kredit UMKM Perempuan Berbunga Rendah
8 hari lalu
BCA menghadirkan program Kredit Multiguna Usaha khusus bagi perempuan pengusaha ataupun usaha yang memiliki mayoritas karyawan perempuan.
Baca SelengkapnyaPengamat Sebut Tri Rismaharini Menjanjikan untuk Maju Pilkada Jakarta
8 hari lalu
Menurut sejumlah pengamat politik, Menteri Sosial Tri Rismaharini memiliki nama besar di Jakarta.
Baca SelengkapnyaRisma Dikabarkan Maju di Pilkada Jakarta, Begini Respons PDIP
11 hari lalu
Ketua DPP PDIP Djarot Saiful merespons kabar jika Tri Rismaharini atau Risma maju di Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaPDIP Masih Menjaring Nama untuk Pilkada Jakarta 2024: Banyak Tokoh Potensial
11 hari lalu
Untuk Pilkada Jakarta 2024, Ketua DPP PDIP Djarot Saiful mengatakan partainya saat ini masih menjaring nama.
Baca SelengkapnyaMensos Risma dan Dubes Mohamad Oemar Berlebaran di KBRI Paris
13 hari lalu
Lebaran di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Paris tahun ini dihadiri sedikitnya 150 orang Diaspora dan Warga Bangsa yang kuliah maupun bekerja dan tinggal di sekitaran Perancis.
Baca SelengkapnyaFaisal Basri Blak-blakan Kritik 3 Menteri Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres: Mereka Hanya Baca Pidato Kenegaraan
13 hari lalu
Faisal Basri menanggapi kesaksian empat menteri Presiden Jokowi dalam sidang sengketa Pilpres 2024. Tiga di antaranya disebut hanya membaca pidato.
Baca Selengkapnya