Polisi Selidiki Penyelundupan Rokok dan Minuman Melalui Batam
Reporter
Editor
Kamis, 30 Maret 2006 05:04 WIB
TEMPO Interaktif, Batam:Polda Kepulauan Riau tengah menyelidiki dugaan terjadinya impor ilegal minuman beralkohol dan rokok ke Indonesia melalui Batam khususnya dan Kepulauan Riau umumnya.Serupa dengan impor mobil, minuman beralkohol dan rokok dikenai bea masuk bila masuk ke Batam. "Polisi tengah menyelidiki soal itu," kata Kepala Divisi Reskrim Polda Kepri, Ajun Komisaris Besar Polisi Wawan Irawan, kepada Tempo kemarin.Rokok dan minuman beralkohol tercantum dalam PP No.63/3003 tentang barang kena bea masuk. Sebab itu Pemerintah Kota Batam mewajibkan minuman yang masuk dipasang label sebelum dijual pada umum.Menurut sumber Tempo, importir mengelabui petugas dengan cara memberikan data yang tidak sesuai jumlah barang atau dengan cara menyelundup. Ada dua perusahaan dicurigai melakukan tindakan tidak terpuji, yakni PT SCM dan PT DJMS.Anggota DPRD Kota Batam, Supandi AR, mengatakan pelaku penyelundupan, baik importir ataupun pihak Bea dan Cukai yang diketahui bersengkongkol dengan penyelundup, harus ditangkap. "DPR dukung langkah polisi," ujarnya kepada Tempo, kemarin.Rumbadi Dalle
