Atasi DBD, Perintah Bone Kucurkan Dana Rp 200 Juta

Reporter

Rabu, 24 Februari 2016 23:01 WIB

Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Bone - Pemerintah Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, mengucurkan dana Rp 200 juta guna mengatasi Demam Berdarah Dengue (DBD) di daerah itu yang sudah ditetapkan sebagai Kejadian Luar Biasa. “Dananya sudah kami serahkan kepada Dinas Kesehatan pekan lalu,” kata Sekretaris Daerah Kabupaten Bone, Andi Surya Dharma, Rabu, 24 Februari 2016.


Menurut Surya, dana yang bersumber dari pos tak terduga itu sudah digunakan untuk membiayai penyemprotan (fogging) di kawasan-kawasan yang dinilai berpotensi merebaknya wabah DBD di sejumlah kecamatan. Dana juga digunakan untuk membeli obat-obatan yang diperlukan.


Sejak Januari hingga saat ini sudah empat orang penderita DBD yang meninggal dunia. Selasa lalu, 23 Februari 2016, seorang bocah perempuan, Nur Azizah, 8 tahun, meninggal dunia setelah tiga hari dirawat di ruang Unit Gawat Darurat Rumah Sakit Muhammad Yasin.


Kepala RS Muhammad Yamin, Patra, mengatakan putri pasangan suami-isteri, Agussalim dan Siti Halimah, itu dirujuk ke rumah sakit itu setelah dirawat di Puskesmas Sibulue. Kondisinya sudah parah dan tidak sadarkan diri. "Masih ada saudaranya yang juga DBD masih dirawat, tapi sudah membaik,” ujarnya.


Sabtu malam, 20 Februari 2016, Alif Hidayat, 10 tahun, meninggal dunia di rumah sakit yang sama. Putra pasangan suami-istri, Koptu Agus Salim, anggota Kodim 1407 dan Suhen, itu meninggal dunia sehari setelah masuk rumah sakit. Saat dibawa ke rumah sakit, warga Jalan Lapatau, Kelurahan Manurunge, Kecamatan Tanete Riattang, itu dalam keadaan kejang kejang-kejang, demam tinggi dan menggigil.


Advertising
Advertising

Sebelumnya, dua orang pasien DBD meninggal dunia di RSUD Tenriawaru. Rifki, 11 tahun, meninggal dunia pada 25 Januari 2016, dan Aulia Madjid, 10 tahun, pada 18 Januari 2016.


Berdasarkan pantauan Tempo, masih banyak pasien DBD yang dirawat di dua rumah sakit itu. Ada di antaranya yang dirawat di koridor karena jumlah kamar yang terbatas.


Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bone, Andi Kasma Padjalangi, mengatakan menghadapi musim hujan seperti saat ini, Dinas Kesehatan dan Puskesmas terus melakukan penyuluhan kepada masyarakat mewaspadai penyakit DBD. “Pada musim seperti saat ini nyamuk Aedes Aegepty sebagai biang DBD berkembang biak secara cepat,” ucapnya.


ANDI ILHAM







Berita terkait

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

3 hari lalu

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

Negara-negara Asia Tenggara tengah berjuang melawan gelombang panas yang mematikan tahun ini.

Baca Selengkapnya

Waspada, Kena DBD Selama Kehamilan Bisa Pengaruhi Kesehatan Bayi di 3 Tahun Pertama

8 hari lalu

Waspada, Kena DBD Selama Kehamilan Bisa Pengaruhi Kesehatan Bayi di 3 Tahun Pertama

Studi baru menyebutkan ibu yang terkena DBD selama masa kehamilannya dapat mempengaruhi kesehatan bayi 3 tahun pertamanya.

Baca Selengkapnya

Punya Gejala Mirip Tipus, Kenali Tanda Demam Berdarah Dengue

10 hari lalu

Punya Gejala Mirip Tipus, Kenali Tanda Demam Berdarah Dengue

Demam Berdarah Dengue (DBD) memiliki gejala yang hampir sama dengan Typhus. Namun keduanya adalah jenis penyakit yang berbeda

Baca Selengkapnya

Hari Demam Berdarah Nasional, Ini 4 Cara Mencegah DBD

10 hari lalu

Hari Demam Berdarah Nasional, Ini 4 Cara Mencegah DBD

22 April ditetapkan sebagai Hari Demam Berdarah Nasional oleh Kemenkes, meningkatkan kesadaran wargauntuk dapat mencegah penyakit DBD.

Baca Selengkapnya

Waspada DBD, Demam Berdarah Baik Drastis di Sulsel 1.620 Warga Terjangkit dan 9 Orang Meninggal

12 hari lalu

Waspada DBD, Demam Berdarah Baik Drastis di Sulsel 1.620 Warga Terjangkit dan 9 Orang Meninggal

Waspada DBD di beberapa daerah. Di Sulawesi Selatan kasus demam berdarah naik drastis, 1.620 warga terjangkit dan 9 orang meninggal.

Baca Selengkapnya

Kasus Demam Berdarah Melonjak, Berikut Daftar Buah yang dapat Bantu Pemulihan Pasien DBD

20 hari lalu

Kasus Demam Berdarah Melonjak, Berikut Daftar Buah yang dapat Bantu Pemulihan Pasien DBD

Penyakit demam berdarah mengalami peningkatan pada libur lebaran 2024. Berikut buah-buahan yang bisa membantu pemulihan pasien DBD.

Baca Selengkapnya

Kemenkes Wanti-wanti Penyakit HFMD dan Demam Berdarah di Libur Lebaran 2024

20 hari lalu

Kemenkes Wanti-wanti Penyakit HFMD dan Demam Berdarah di Libur Lebaran 2024

Penyakit hand, foot, and mouth disease (HFMD) tidak turut libur. Kemenkes ingatkan bahayanya termasuk demam berdarah atau DBD.

Baca Selengkapnya

Monash University Gelar World Health Summit, Demam Berdarah Hingga Penelitian Soal Obat Jadi Bahasan

22 hari lalu

Monash University Gelar World Health Summit, Demam Berdarah Hingga Penelitian Soal Obat Jadi Bahasan

World Health Summit akan pertama kali digelar di Monash University. Ada beberapa tema yang akan dibahas oleh peneliti, salah satunya, demam berdarah

Baca Selengkapnya

Kemenkes Sebut Kematian Akibat DBD hingga Maret 2024 mencapai 343 Jiwa, Begini Antisipasi Demam Berdarah

31 hari lalu

Kemenkes Sebut Kematian Akibat DBD hingga Maret 2024 mencapai 343 Jiwa, Begini Antisipasi Demam Berdarah

Kasus DBD di Indonesia meningkat hingga Maret 2024, kasus mencapai 43.271 dan kematian 343 jiwa. Perhatikan tips antisipasi dari demam berdarah.

Baca Selengkapnya

Ketahui Penyebab dan Proses Penularan Virus Demam Berdarah

32 hari lalu

Ketahui Penyebab dan Proses Penularan Virus Demam Berdarah

Demam berdarah disebabkan oleh salah satu dari empat jenis virus dengue yang berbeda.

Baca Selengkapnya