Gadis 13 Tahun Diperkosa 11 Pemuda di Bangkalan  

Reporter

Kamis, 18 Februari 2016 20:51 WIB

ilustrasi pemerkosaan anak. Tempo/Inda Fauzi

TEMPO.CO, Bangkalan - Aparat Reserse Kriminal Kepolisian Resor Bangkalan, Jawa Timur, menangkap dua dari sebelas remaja yang diduga sebagai pelaku pencabulan terhadap gadis di bawah umur berinisial H, 13 tahun.

I, 17 tahun, dan AS, 19 tahun, inisial nama kedua pemuda itu, ditangkap di lokasi yang berbeda. Tersangka AS ditangkap di rumahnya di Desa Moara, Kecamatan Klampis. "Sedangkan I ditangkap di sekolahnya," kata Kepala Bagian Humas Polres Bangkalan Ajun Komsaris Ipung Abdul Muis, Kamis, 18 Februari 2016.

Menurut Ipung, untuk sembilan tersangka lainnya hingga kini masih dalam pencarian. Polisi berhati-hati melakukan penangkapan karena para pelaku pencabulan berasal dari dua kelompok pemuda yang berbeda. "Jangan sampai kabur, apalagi salah tangkap," ujarnya.

Hafid, salah satu tokoh masyarakat yang mendampingi korban H melapor ke polisi menuturkan, pemerkosaan itu terjadi pada 7 Februari 2016. Gadis tamatan sekolah dasar itu diperkosa bergiliran di sebuah gubuk, di puncak bukit yang terletak di perbatasan antara Desa Gempol, Kecamatan Geger; dan Desa Lergunong, Kecamatan Klampis.

Pemerkosaan itu bermula ketika korban H diajak jalan-jalan oleh pacarnya Is, 18 tahun. Menurut Hafid, sesampainya di bukit itulah, H diberi minuman yang kemudian membuat H setengah tak sadarkan diri. "Setelah H tidak sadar, Is memanggil teman-temannya dan kemudian diperkosa bergiliran," katanya.

Menurut Hafid, sejumlah warga di sekitar lokasi pemerkosaan yang curiga karena banyak pemuda turun-naik bukit bergantian, lantas melakukan pengecekan dan mendapati H tengah digilir tiga pemuda. Warga inilah yang kemudian menolong dan mengantarkan korban pulang ke rumahnya. "Kalau tidak kepergok warga, pelakunya bisa lebih dari sebelas orang," ungkapnya.

Sementara itu, tersangka I dan AS tampak tenang saat diperiksa di ruangan Unit Perlindungan Perempuan dan Anak Polres Bangkalan. Bahkan mereka sesekali cengengesan saat ditanya penyidik. "Saya yang ke-9 dan ini (AS) yang ke-10," kata I.

I mengaku yang mengajak dia datang ke bukit itu adalah Is, pacar H. Awalnya dia mengira hanya kongko biasa, tapi sesampainya di lokasi ternyata ada perempuan dengan posisi terlentang, memakai sarung dan baju dengan kondisi kancing sudah terbuka. "Is yang menyingkap sarung cewek itu tiap ada orang datang," katanya.

Soal siapa saja para pelaku, I mengaku tidak saling kenal dengan pelaku lain. "Mungkin mereka teman Is dari desa lain," katanya.

MUSTHOFA BISRI

Berita terkait

New York Times Meragukan Artikelnya Sendiri Soal Kisah Perkosaan Hamas

37 hari lalu

New York Times Meragukan Artikelnya Sendiri Soal Kisah Perkosaan Hamas

Video baru New York Times soal tentara Israel membantah dugaan perkosaan yang dilakukan Hamas terhadap perempuan selama serangan 7 Oktober

Baca Selengkapnya

Robinho Akan Jalani Hukuman 9 Tahun di Brasil karena Kasus Perkosaan di Italia

43 hari lalu

Robinho Akan Jalani Hukuman 9 Tahun di Brasil karena Kasus Perkosaan di Italia

Mantan pemain Manchester City dan Real Madrid, Robinho, akan menjalani hukuman penjara selama sembilan tahun atas kasus pemerkosaan.

Baca Selengkapnya

Survei Pernah Ungkap India sebagai Negara Tak Aman untuk Perempuan

54 hari lalu

Survei Pernah Ungkap India sebagai Negara Tak Aman untuk Perempuan

Survei yang dilakukan Thomson Reuters Foundation pada 2018 silam pernah mengungkap India sebagai salah satu negara tak aman untuk perempuan.

Baca Selengkapnya

Perkosaan kepada Turis Kembali Terjadi di India, Ini 5 Negara Paling Berbahaya untuk Perempuan

56 hari lalu

Perkosaan kepada Turis Kembali Terjadi di India, Ini 5 Negara Paling Berbahaya untuk Perempuan

Perkosaan kepada turis perempuan asal Spanyol di India mencoreng pariwisata di negara tersebut

Baca Selengkapnya

Dugaan Pelecehan Seksual Istri Pasien oleh Dokter di Palembang, Bukan Perkosaan Tapi Ini Kata Pelapor

1 Maret 2024

Dugaan Pelecehan Seksual Istri Pasien oleh Dokter di Palembang, Bukan Perkosaan Tapi Ini Kata Pelapor

Febriansyah, Pengacara TA menjelaskan kliennya yang sedang hamil tersebut bukan mengalami perkosaan oleh dokter MY.

Baca Selengkapnya

Hamas Bantah Tuduhan Perkosaan dan Kekerasan Seksual dalam Serangan 7 Oktober

5 Desember 2023

Hamas Bantah Tuduhan Perkosaan dan Kekerasan Seksual dalam Serangan 7 Oktober

Hamas membantah tuduhan bahwa anggotanya melakukan pemerkosaan dan kekerasan seksual terhadap warga Israel.

Baca Selengkapnya

Israel dan AS Tuding Hamas Lakukan Perkosaan pada 7 Oktober, Tapi Tolak Diselidiki PBB

5 Desember 2023

Israel dan AS Tuding Hamas Lakukan Perkosaan pada 7 Oktober, Tapi Tolak Diselidiki PBB

Israel dan Amerika Serikat mengklaim terjadinya perkosaan oleh Hamas terhadap sejumlah perempuan dalam serangan pada 7 Oktober lalu.

Baca Selengkapnya

Pemenang Nobel Perdamaian Mencalonkan Diri sebagai Presiden Kongo

3 Oktober 2023

Pemenang Nobel Perdamaian Mencalonkan Diri sebagai Presiden Kongo

Denis Mukwege, dokter kandungan pemenang Hadiah Nobel Perdamaian 2018, mencalonkan diri sebagai presiden Kongo dalam pilpres Desember

Baca Selengkapnya

PBB: Rusia Siksa Sejumlah Warga Ukraina Secara Brutal hingga Tewas

25 September 2023

PBB: Rusia Siksa Sejumlah Warga Ukraina Secara Brutal hingga Tewas

Metode penyiksaan yang dilakukan Rusia di sebagian wilayah Ukraina yang didudukinya sangat brutal hingga beberapa korbannya tewas

Baca Selengkapnya

Polres Payakumbuh Peringati Hari Bhayangkara ke-77

3 Juli 2023

Polres Payakumbuh Peringati Hari Bhayangkara ke-77

AKBP Wahyuni menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan berpartisipasi terutama kepada Pemko Payakumbuh

Baca Selengkapnya