Majelis-majelis Agama Minta Kaum LGBT Dilindungi  

Reporter

Editor

Zed abidien

Kamis, 18 Februari 2016 17:51 WIB

Sejumlah perwakilan Forum LGBTIQ Indonesia mengadakan konferensi pers guna menggugat pernyataan beberapa pejabat negara tentang LGBT di media massa di kantor LBH Jakarta, 27 Januari 2016. TEMPO/Arief Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah majelis agama menyatakan kaum lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT) harus dilindungi dari perilaku diskriminatif. Walau menyatakan bahwa aktivitas LGBT bertentangan dengan agama, tapi mereka menganggap kaum LGBT tetap harus dipenuhi haknya sebagai warga negara.

"Pemerintah diajak untuk bijaksana mengajak masyarakat agar tidak mudah terprovokasi, tidak mudah main hakim sendiri, kemudian menyudutkan, mengorbankan, apalagi tindak-tindak yang tidak baik terhadap kelompok LGBT ini," kata Romo PC Siswantoko dari Konferensi Waligereja Indonesia, dalam pernyataan sikap yang diadakan di gedung Majelis Ulama Indonesia, Jakarta Pusat, Kamis, 18 Februari 2016.

Hal senada juga diungkapkan Mpu Suhadi Sendjaja dari Perwakilan Umat Buddha Indonesia. Ia mengatakan cara pandang agama-agama akan melihat permasalahan LGBT ini dari perspektif kemanusiaan. "Nah, oleh karena itu, muncul di dalam pernyataan kami itu mereka pun patut diayomi, patut dilindungi tapi tidak dibenarkan," katanya.

Dalam salah satu poin pernyataan sikap yang ditandatangani keempat majelis agama, terdapat poin yang berbunyi, "Sebagai warga negara, pelaku LGBT pantas dilindungi dari tindakan kekerasan dan disembuhkan atau direhabilitasi."

Romo menyatakan selalu ada kesempatan bagi kaum LGBT untuk sembuh. Yang perlu diubah adalah perspektif masyarakat dalam memandang mereka. Karena saat ini, menurut dia, masyarakat masih menganggap LBT sebagai hal yang harus dijauhi. Mengubah perspektif, menurut dia, bisa dilakukan dengan membiasakan diri dalam lingkungan terdekat, mulai dari gereja, sekolah, hingga keluarga.

"Mereka merupakan orang yang sakit dan butuh disembuhkan, mereka orang yang terkucilkan dan butuh teman," kata Romo Siswantoko.

Pernyataan sikap ini ditandatangani dan disepakati sejumlah majelis agama, yang terdiri atas Majelis Ulama Indonesia (MUI), Konferensi Waligereja Indonesia (KWI), Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi), serta Majelis Tinggi Agama Konghuchu Indonesia (Matakin).

EGI ADYATAMA

Berita terkait

YKMI: Ramadan Momentum Kuatkan Aksi Boikot Produk Israel dan yang Terafiliasi

53 hari lalu

YKMI: Ramadan Momentum Kuatkan Aksi Boikot Produk Israel dan yang Terafiliasi

Fatwa MUI menyatakan wajib hukumnya bagi umat Islam membantu perjuangan kemerdekaan Palestina, termasuk lewat donasi, zakat, infak atau sedekah

Baca Selengkapnya

Fatwa MUI Boikot Produk Israel Berlaku hingga Palestina Merdeka

53 hari lalu

Fatwa MUI Boikot Produk Israel Berlaku hingga Palestina Merdeka

Boikot bisa memperlemah kekuatan ekonomi Israel supaya berhenti menyerang Palestina.

Baca Selengkapnya

Bamsoet: MPR dan MUI Siap Gelar Sosialisi Empat Pilar MPR

2 Februari 2023

Bamsoet: MPR dan MUI Siap Gelar Sosialisi Empat Pilar MPR

Sosialisasi itu akan mengangkat tema seputar peran organisasi keagamaan dalam menjaga kerukunan dan kondusivitas bangsa.

Baca Selengkapnya

Ulama MUI Kabupaten Bogor Tampilkan Islam Moderat, Jabar: Enggak Mungkin Radikal

18 Desember 2022

Ulama MUI Kabupaten Bogor Tampilkan Islam Moderat, Jabar: Enggak Mungkin Radikal

MUI Kabupaten Bogor konsisten menjalankan program Pendidikan Kader Ulama.

Baca Selengkapnya

Anggota DPRD Sebut Anies Baswedan Istimewakan MUI DKI & Tudingan Mark Up Cat Jalur Sepeda Era Anies Jadi Top 3 Metro

21 November 2022

Anggota DPRD Sebut Anies Baswedan Istimewakan MUI DKI & Tudingan Mark Up Cat Jalur Sepeda Era Anies Jadi Top 3 Metro

Berita seputar protes anggota DPRD DKI terhadap besarnya dana hibah Majelis Ulama Indonesia atau MUI DKI Jakarta jadi pemuncak Top 3 Metro.

Baca Selengkapnya

63 Ormas Islam Deklarasi Al Mitsaq Al-Ukhuwah di Milad MUI, Antisipasi Pemilu 2024

27 Juli 2022

63 Ormas Islam Deklarasi Al Mitsaq Al-Ukhuwah di Milad MUI, Antisipasi Pemilu 2024

Sebanyak 63 ormas Islam mendeklarasikan Al Mitsaq Al-Ukhuwah atau Kesepakatan Persaudaraan dalam salah satu rangkaian acara Milad ke-47 MUI.

Baca Selengkapnya

Buya Hamka: Sastrawan sekaligus Ketua MUI Pertama

25 Juli 2022

Buya Hamka: Sastrawan sekaligus Ketua MUI Pertama

Buya Hamka memiliki nama panjang Haji Abdul Malik Karim Amrullah. Buya adalah panggilan khas untuk orang Minangkabau.

Baca Selengkapnya

MUI Lebak: Belum Ditemukan Aktivitas Khilafatul Muslimin

8 Juni 2022

MUI Lebak: Belum Ditemukan Aktivitas Khilafatul Muslimin

MUI Kabupaten Lebak, Banten, meminta polisi menindak tegas Khilafatul Muslimin jika bertentangan dengan Pancasila

Baca Selengkapnya

Mengenang Buya Syafii Maarif, Anwar Abbas: Orang Memberinya Gelar Bapak Bangsa

27 Mei 2022

Mengenang Buya Syafii Maarif, Anwar Abbas: Orang Memberinya Gelar Bapak Bangsa

Anwar Abbas menilai Syafii Maarif layak mendapatkan gelar Bapak Bangsa.

Baca Selengkapnya

MUI Pantau Tayangan TV Saat Ramadan

7 April 2022

MUI Pantau Tayangan TV Saat Ramadan

MUI akan memantau seluruh tayangan dan memberikan catatan bagi mereka yang tidak menunjukkan pesan pencerahan.

Baca Selengkapnya