Pengunjuk Rasa Minta Pelantikan Bupati Kediri Ditunda

Reporter

Senin, 15 Februari 2016 16:58 WIB

Pasangan calon bupati Kediri nomor urut 1 Haryanti Sutrisno-Masykuri (kiri) dan pasangan calon bupati Kediri nomor urut 2 Ari Purnomo Adi-Arifin Tafsir (kanan) melakukan debat publik jelang Pilkada serentak di Kabupaten Kediri, Jawa Timur, 27 Oktober 2015. ANTARA/Prasetia Fauzani

TEMPO.CO, Kediri – Gabungan 17 lembaga swadaya masyarakat berunjuk rasa ke gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kediri, Jawa Timur, Senin, 15 Februari 2016. Mereka mendesak Dewan menolak pelantikan Haryanti dan Masykuri sebagai bupati dan wakil bupati terpilih periode 2016 – 2021.

Pengunjuk rasa menagih janji Dewan yang akan memperjuangkan tuntutan tersebut. Sebab dalam unjuk rasa sebelumnya pada pekan lalu, tiga anggota Dewan yang menerima perwakilan massa berjanji akan mempertemukan mereka dengan unsur pimpinan. Ketika itu kantor DPRD sedang sepi karena sebagian besar anggota Dewan menggelar rapat panitia khusus di luar kota.

Kemarin Dewan enggan menemui pengunjuk rasa. Mereka pergi menjelang pengunjuk rasa datang. Hingga siang massa dibiarkan menunggu di halaman gedung Dewan, tak satupun wakil rakyat bersedia menemui. Dikabarkan seluruh anggota dewan tengah melakukan kunjungan kerja di Palembang. “Mereka menghindari kami, kata Ander Sumiwi, salah satu pengunjuk rasa.

Dalam tuntutannya pengunjuk rasa minta DPRD menolak pelantikan Haryanti karena masih tersangkut persoalan hukum. Haryanti dituding melakukan pemalsuan ijazah dan identitas saat mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum Daerah Kediri. Kasus itu digugat ke pengadilan.

Hingga kini Pengadilan Negeri Kediri masih menyidangkan kasus tersebut dan belum mengeluarkan putusan. Karena itu Ander dan kawan-kawan meminta Gubernur Jawa Timur Soekarwo tak buru-buru melantik Haryanti sebelum terbit putusan pengadilan.

Kecewa tak ada yang menemui, massa memasang spanduk besar di depan pintu berbunyi “Rakyat Kediri segel kantor DPRD, tolak pelantikan bupati bermasalah”.
Pada pilkada serentak Desember lalu Haryanti meraup suara terbanyak.

Bagi Haryanti ini adalah periode kedua memimpin Kediri. Pada periode pertama Haryanti juga memenangkan pilkada sehingga menggantikan kedudukan suaminya, Sutrisno, yang menjabat Bupati Kediri dua periode berturut-turut.


Sampai berita ini ditulis belum ada penjelasan langsung dari Haryanti. Menurut Sulkani, adik Hariyanti, sering membantah bahwa ijazah kakaknya palsu. "Sebab status yang bersangkutan dulu pernah menjadi pegawai negeri. Soal ijazah sudah diverifikasi dan tidak ada masalah," kata Sulkani yang juga Ketua DPRD Kabupaten Kediri ini.


HARI TRI WASONO

Berita terkait

Mas Dhito Gelar Halal Bihalal untuk Pegawai Pemkab Kediri

4 hari lalu

Mas Dhito Gelar Halal Bihalal untuk Pegawai Pemkab Kediri

Kegiatan bertajuk Nglencer Ning Pendopo itu dihadiri ribuan pegawai dari tiap OPD.

Baca Selengkapnya

Mas Dhito: Peluang ke Olimpiade Paris Tidak Mustahil

4 hari lalu

Mas Dhito: Peluang ke Olimpiade Paris Tidak Mustahil

Demi meraih tiket Olimpiade Paris, Indonesia harus berjuang lebih keras di laga perebutan juara 3.

Baca Selengkapnya

Reuni Purna Aktivis, Berbagi Pengalaman Bangun Gerakan Pramuka Kediri

5 hari lalu

Reuni Purna Aktivis, Berbagi Pengalaman Bangun Gerakan Pramuka Kediri

Terdapat ratusan purna aktivis dan DKC Kabupaten Kediri yang hadir dalam acara reuni

Baca Selengkapnya

Mas Dhito Fokus Tuntaskan Periode Kepemimpinan di Kabupaten Kediri

9 hari lalu

Mas Dhito Fokus Tuntaskan Periode Kepemimpinan di Kabupaten Kediri

Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana yang digadang-gadang mencalonkan kembali sejauh ini masih fokus menuntaskan amanah hingga masa periodenya berakhir.

Baca Selengkapnya

Mas Dhito Ajak Masyarakat Sukseskan Pembangunan Infrastruktur di Kediri

15 hari lalu

Mas Dhito Ajak Masyarakat Sukseskan Pembangunan Infrastruktur di Kediri

Pemerintah Kabupaten Kediri saat ini tengah mengerjakan pembangunan stadion, revitalisasi pasar tradisional, serta akses penunjang ke Bandara Internasional Dhoho.

Baca Selengkapnya

Kolaborasi Pemkab Kediri dan Kepolisian Memasang ATCS untuk Pantau Arus Mudik

24 hari lalu

Kolaborasi Pemkab Kediri dan Kepolisian Memasang ATCS untuk Pantau Arus Mudik

Pemerintah Kabupaten Kediri, Jawa Timur, berkolaborasi dengan Kepolisian Resor Kediri memasang Area Traffic Control System (ATCS) di beberapa titik di wilayahnya sebagai upaya untuk mengetahui kondisi arus lalu lintas sekaligus gerak cepat mengurainya jika terjadi kemacetan.

Baca Selengkapnya

Mas Dhito Pantau ATCS Pengurai Kemacetan Mudik Lebaran 2024

25 hari lalu

Mas Dhito Pantau ATCS Pengurai Kemacetan Mudik Lebaran 2024

Simpang Mengkreng menjadi salah satu titik paling ramai setiap tahunnya sebelum dan setelah Idul Fitri.

Baca Selengkapnya

Pj Gubernur Jatim Kunjungi Bandara Dhoho Kediri

33 hari lalu

Pj Gubernur Jatim Kunjungi Bandara Dhoho Kediri

Bandara Internasional Dhoho tinggal menunggu perizinan penerbangan reguler.

Baca Selengkapnya

Mas Dhito dan Putra Sampoerna Foundation Bahas Boarding School

33 hari lalu

Mas Dhito dan Putra Sampoerna Foundation Bahas Boarding School

Semua pihak terkait di Kabupaten Kediri konsisten mengawal perkembangan SMA Dharma Wanita Boarding School.

Baca Selengkapnya

Mas Dhito Sampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Pemkab Kediri

38 hari lalu

Mas Dhito Sampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Pemkab Kediri

Pada hasil paparan terlihat mayoritas indikator kinerja utama Pemerintah Kabupaten Kediri dicapai dengan kategori sangat baik.

Baca Selengkapnya