Sudi Tetap Harus Bertanggung Jawab

Reporter

Editor

Rabu, 22 Februari 2006 20:36 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Anggota Komisi Pertahanan DPR dari Fraksi PDIP, Effendi Simbolon, menganggap Sekretaris Kabinet Sudi Silalahi tetap harus bertanggungjawab atas keluarnya katebelece terkait rencana renovasi gedung Kedutaan Besar RI di Korea Selatan. "Sebelum surat itu ditandatangani, kan diberikan nomor dulu. Sudi kan melihat konsep surat itu benar atau tidak. Jadi dia tetap harus bertanggungjawab, karena dia yang meneken surat itu," katanya ketika dihubungi Tempo, Rabu (22/2).Jika Sudi khilaf telah mengeluarkan surat tersebut, Effendi minta orang kepercayaan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu mengakui secara ksatria. Dengan begitu, citra pemerintah dan presiden sendiri yang berkomintem memberantas korupsi dan menciptakan pemerintah yang bersih, tidak akan terganggu. "Jangan malah mencari alasan ke anak buahnya," ujarnya.Menurutnya, DPR tetap akan mempertanyakan masalah ini hingga tuntas. Bahkan dia mengusulkan agar pemeriksaan tidak hanya dilakukan terhadap Sudi dan beberapa stafnya. "Kami minta Menteri Luar Negeri Hassan Wirajuda juga diperiksa. Tidak mungkin ada asap tanpa didahului apinya," ujar Effendi. Raden RachmadiAnggota Komisi Pertahanan DPR dari Fraksi PDIP, Effendi Simbolon, menganggap Sekretaris Kabinet Sudi Silalahi tetap harus bertanggungjawab atas keluarnya katebelece terkait rencana renovasi gedung Kedutaan Besar RI di Korea Selatan. "Sebelum surat itu ditandatangani, kan diberikan nomor dulu. Sudi kan melihat konsep surat itu benar atau tidak. Jadi dia tetap harus bertanggungjawab, karena dia yang meneken surat itu," katanya ketika dihubungi Tempo, Rabu (22/2).Jika Sudi khilaf telah mengeluarkan surat tersebut, Effendi minta orang kepercayaan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu mengakui secara ksatria. Dengan begitu, citra pemerintah dan presiden sendiri yang berkomintem memberantas korupsi dan menciptakan pemerintah yang bersih, tidak akan terganggu. "Jangan malah mencari alasan ke anak buahnya," ujarnya.Menurutnya, DPR tetap akan mempertanyakan masalah ini hingga tuntas. Bahkan dia mengusulkan agar pemeriksaan tidak hanya dilakukan terhadap Sudi dan beberapa stafnya. "Kami minta Menteri Luar Negeri Hassan Wirajuda juga diperiksa. Tidak mungkin ada asap tanpa didahului apinya," ujar Effendi. Raden Rachmadi

Berita terkait

Sudi Silalahi Dimakamkan di TMP Kalibata Siang Ini, SBY Bakal Hadir

26 Oktober 2021

Sudi Silalahi Dimakamkan di TMP Kalibata Siang Ini, SBY Bakal Hadir

Jenazah Sudi Silalahi akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan pada siang Ini.

Baca Selengkapnya

Sejumlah Tokoh Sampaikan Ucapan Belasungkawa Atas Wafatnya Sudi Silalahi

26 Oktober 2021

Sejumlah Tokoh Sampaikan Ucapan Belasungkawa Atas Wafatnya Sudi Silalahi

Sejumlah tokoh turut menyampaikan ucapan belasungkawa atas wafatnya Letnan Jenderal (Purnawirawan) Sudi Silalahi.

Baca Selengkapnya

Sudi Silalahi Meninggal: dari Militer hingga Jadi Menteri Kepercayaan SBY

26 Oktober 2021

Sudi Silalahi Meninggal: dari Militer hingga Jadi Menteri Kepercayaan SBY

Mantan Menteri Sekretaris Negara era periode kedua pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Sudi Silalahi meninggal dunia

Baca Selengkapnya

Mantan Mensesneg Era SBY Sudi Silalahi Meninggal

26 Oktober 2021

Mantan Mensesneg Era SBY Sudi Silalahi Meninggal

Menteri Sekretaris Negara Republik di era periode kedua presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Sudi Silalahi meninggal dunia.

Baca Selengkapnya

Sudi Silalahi Dilarikan ke Rumah Sakit  

30 September 2014

Sudi Silalahi Dilarikan ke Rumah Sakit  

"Kami memang kelelahan, kurang tidur. Atau memang tidak tidur," kata juru bicara Presiden, Julian Aldrin Pasha.

Baca Selengkapnya

Soal Mobil Dinas Baru untuk SBY, Ini Kata Sudi  

9 September 2014

Soal Mobil Dinas Baru untuk SBY, Ini Kata Sudi  

"Presiden dan wapres adalah kendaraan keras. Kalau (untuk) mantan, tak ada."

Baca Selengkapnya

Jokowi Tolak Mercy, Sudi: Mau Mobil Bekas?  

9 September 2014

Jokowi Tolak Mercy, Sudi: Mau Mobil Bekas?  

"Kalau memang beliau (Jokowi) tak mau pakai atau jual lagi, itu urusan pemerintah yang baru."

Baca Selengkapnya

Sudi: Istana Tak Terlibat Penerbitan Obor Rakyat  

16 Juni 2014

Sudi: Istana Tak Terlibat Penerbitan Obor Rakyat  

Orang Istana yang terlibat, Sudi minta diurus oleh atasannya.

Baca Selengkapnya

SBY Minta Tentara Tak Netral Dihukum Berat  

9 Juni 2014

SBY Minta Tentara Tak Netral Dihukum Berat  

Menurut Sudi, tak ada instruksi memenangkan salah satu calon.

Baca Selengkapnya

Masuk Tim Sukses Capres, Dua Menteri Ajukan Cuti

9 Juni 2014

Masuk Tim Sukses Capres, Dua Menteri Ajukan Cuti

Kenapa menteri lain tak mengajukan cuti?

Baca Selengkapnya