Warga Bojonegoro Masih Waswas Gas Beracun PetroChina  

Reporter

Selasa, 2 Februari 2016 12:25 WIB

Petugas medis dari Joint Operating Body (JOB) Pertamina-Petrochina East Java, melakukan pengobatan kepada para siswa di Madrasah Ibtidaiyah dan warga setempat, akibat menghirup gas buangan dari sumur minyak itu di Bojonegoro, (5/12). ANTARA/Aguk Su

TEMPO.CO, Bojonegoro - Warga di sekitar tambang minyak yang dikelola Join Operating Body Pertamina PetroCina East Java (JOB-PPEJ) di Desa Sambiroto, Kecamatan Kapas, Kabupaten Bojonegoro, masih waswas terhadap kebocoran gas beracun (Hydrogen sulfide), seperti yang terjadi pada Minggu, 30 Januari, dan Senin, 1 Februari 2016.

Salah seorang warga, Mintono, 38 tahun, mengatakan bau busuk yang selama 2 hari kemarin menyengat membuat warga tak nyaman. Apalagi sebelas orang dilarikan ke rumah sakit karena keracunan setelah menghirup bau tersebut. ”Kami cemas,” ujarnya, Selasa, 2 Februari 2016.

Mistono berujar, bau busuk menguar ke mana-mana, bersamaan dengan kegiatan pembersihan sumur JOB-PPEJ yang terletak di Lapangan A Sukowati. Dia menduga, aktivitas bersih-bersih sumur itu menyebabkan gas bocor. "Baunya seperti telur busuk."

Mistono berharap, JOB-PPEJ bertanggung jawab atas pencemaran udara yang ditimbulkan. Sebab, kata dia, kasus seperti ini tidak hanya satu dua kali saja, tapi sudah berulang-ulang. "Sebelumnya, bau busuk dari pengeboran pernah terjadi pada 2006 dan 2015, dan kini terulang," ujarnya.

Puluhan anggota Kepolisian Resor Bojonegoro masih berjaga-jaga di Sambiroto untuk mengantisipasi kemarahan warga. Satu unit ambulans diparkir tak jauh dari sumur minyak Sukowati. Sejumlah petugas kesehatan disiagakan di sekitar Kantor Desa Sambiroto.

Sementara itu, 11 orang warga korban keracunan gas yang dirawat di Rumah Sakit Ibnu Sina Bojonegoro akhirnya memilih pulang. Menurut mereka, selama di rumah sakit, tidak ada perhatian dari perusahaan. ”Hanya disuruh tidur,” ujar Prihadi, 41 tahun, salah satu korban.

Field Admin Superintendent JOB PPEJ Akbar Pradima tidak bisa dihubungi. Beberapa kali telepon tidak diangkat meski dalam kondisi aktif. Adapun Kepala Keamanan JOB-PPEJ Yoga Utama mengaku sedang berada di luar kota. “Nanti akan ada penjelasan dari perusahaan,” ujarnya.



SUJATMIKO

Berita terkait

Deretan Manfaat Minyak Atsiri, Bisa Meningkatkan Kualitas Tidur hingga Mengurangi Stres

30 hari lalu

Deretan Manfaat Minyak Atsiri, Bisa Meningkatkan Kualitas Tidur hingga Mengurangi Stres

Minyak atsiri atau minyak esensial merupakan senyawa yang diekstrak dari bagian tumbuhan dan diperoleh melalui proses penyulingan.

Baca Selengkapnya

Pertamina Paparkan Strategi Pertumbuhan Ganda di Forum CERAWeek

34 hari lalu

Pertamina Paparkan Strategi Pertumbuhan Ganda di Forum CERAWeek

PT Pertamina (Persero) melangkah maju dengan strategi pertumbuhan ganda untuk mempertahankan kebutuhan energi nasional.

Baca Selengkapnya

Deretan Timses atau Penyokong Prabowo-Gibran yang Jadi Komisaris Hingga Promosi

38 hari lalu

Deretan Timses atau Penyokong Prabowo-Gibran yang Jadi Komisaris Hingga Promosi

Pengamat politik Adi Prayitno, menilai bagi-bagi jabatan komisaris BUMN ke para pendukung Prabowo-Gibran adalah balas budi politik dan alamiah.

Baca Selengkapnya

Ibu dan 2 Anak di Saparua Maluku Tewas Usai Konsumsi Ikan Buntal, Kenali Bahaya Racun Ikan Fugu Ini

51 hari lalu

Ibu dan 2 Anak di Saparua Maluku Tewas Usai Konsumsi Ikan Buntal, Kenali Bahaya Racun Ikan Fugu Ini

Racun yang terdapat dalam ikan buntal bernama racun tetrodotoxin, yang dinilai ribuan kali lebih berbahaya dibandingkan sianida.

Baca Selengkapnya

Makan Ikan Buntal 3 Orang Meninggal di Maluku, Mengenali Bahaya Racun Hewan Air Ini

52 hari lalu

Makan Ikan Buntal 3 Orang Meninggal di Maluku, Mengenali Bahaya Racun Hewan Air Ini

Tiga orang warga Desa Haria, Saparua, Maluku Tengah meninggal akibat keracunan setelah mengonsumsi ikan buntal

Baca Selengkapnya

Gejala Keracunan Vitamin D dan Penanganan agar Tak Sampai Berujung Kematian

53 hari lalu

Gejala Keracunan Vitamin D dan Penanganan agar Tak Sampai Berujung Kematian

Kenali tanda dan gejala orang keracunan vitamin D agar tak sampai membahayakan kesehatan, bahkan menyebabkan kematian.

Baca Selengkapnya

Lansia Meninggal karena Kelebihan Vitamin D, Cermati Dosis yang Dianjurkan

53 hari lalu

Lansia Meninggal karena Kelebihan Vitamin D, Cermati Dosis yang Dianjurkan

Keracunan vitamin D disebut sebagai salah satu faktor penyebab kematian seorang lansia di Inggris. Pahami dosis yang dianjurkan agar tak berlebihan.

Baca Selengkapnya

PT Pertamina Hadirkan UMKM Unggulan di Inacraft 2024

27 Februari 2024

PT Pertamina Hadirkan UMKM Unggulan di Inacraft 2024

PT Pertamina (Persero) akan menjadi salah satu yang terdepan dalam menghadirkan 29 Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) unggulan di pameran produk kerajinan Inacraft 2024.

Baca Selengkapnya

Perdana di Kawasan Timur Indonesia, Operasi Tumor Otak Berbasis Pemindaian Tiga Dimensi

1 Februari 2024

Perdana di Kawasan Timur Indonesia, Operasi Tumor Otak Berbasis Pemindaian Tiga Dimensi

Rumah Sakit Otak dan Jantung Pertamina di Makassar menjadi pionir operasi tumor otak berbasis pemindaian tiga dimensi di Indonesia Timur.

Baca Selengkapnya

Penyebab Keracunan Makanan Terbesar yang Sering Diabaikan

26 Januari 2024

Penyebab Keracunan Makanan Terbesar yang Sering Diabaikan

Pakar menyebut sebanyak 42 persen penyebab keracunan makanan di Indonesia pada 2019 adalah akibat cemaran bakteri. Ini yang perlu diperhatikan.

Baca Selengkapnya