Pengakuan Ketua Umum Gafatar: Kami Berideologi Pancasila

Reporter

Jumat, 29 Januari 2016 15:39 WIB

Mahful M Tumanurung, mantan Ketua Umum GAFATAR, dalam keterangan pers di Gedung YLBHI Jakarta, 26 Januari 2016. Menurut Mahful, Gafatar telah keluar dari keyakinan Islam mainstream dan berpegang teguh pada Milah Abraham sebagai kebenaran Tuhan. TEMPO/Nurdiansah

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Ketua Umum Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) Mahful M. Tumanurung membantah isu yang menyebutkan organisasi yang pernah dipimpinnya itu hendak mendirikan negara sendiri. Ia berdalih, selama ini Gafatar masih berpedoman kepada ideologi Pancasila. "Tidak ada keinginan (mendirikan negara) itu," kata Mahful yang menyambangi Kejaksaan Agung, Jumat, 29 Januari 2016.

Mahful menepis tudingan Gafatar sebagai organisasi keagamaan yang menyimpang dari ajaran pokoknya. Ia mengatakan Gafatar merupakan organisasi sosial kemanusiaan yang banyak bergerak di bidang pertanian. "Itulah yang sedang ditanyai kejaksaan hari ini. Biarkan mereka bekerja," katanya.

Seperti ramai diberitakan, pemerintah menduga Gafatar merupakan organisasi masyarakat yang hendak mendirikan negara dengan kedok kegiatan sosial. Organisasi ini pun dianggap telah menyebarkan ajaran agama yang menyimpang dari agama Islam.

Gafatar ditengarai metamorfosis dari organisasi Komunitas Millah Abraham (Komar) dan Al-Qiyadah al-Islamiyah, yaitu keyakinan yang menggabungkan ajaran Islam, Kristen, dan Yahudi. Sesuai Surat Keputusan Jaksa Agung Nomor KEP-116/A/JA/11/2007 yang mengacu fatwa Majelis Ulama Indonesia Nomor 04 Tahun 2007 menyatakan Komar dan Al-Qiyadah adalah organisasi terlarang.

Karena berbagai tudingan ini, Gafatar membubarkan diri pada 15 Agustus 2015. Bahkan banyak mantan anggota Gafatar di berbagai daerah diungsikan karena mendapat penolakan dari warga setempat.

Mahful yang dikonfirmasi membantah bahwa Gafatar merupakan kelanjutan dari Komar dan Al-Qiyadah al-Islamiyah. "Kalau misalnya metamorfosis kan sejenis dari ulat ke kepompong dan kupu-kupu. Lah ini, kan enggak," kata Mahful.

Jumat siang ini, Mahful menemui Jaksa Muda Intelijen Kejaksaan Agung, Adi Toegarisman, untuk mengklarifikasi sejumlah isu tersebut. Mahful datang didampingi Ketua Badan Pekerja Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia, Alvon Kurnia Palma; perwakilan Aliansi Nasional Bhineka Tunggal Ika, Sudarto; serta dua mantan anggota Gafatar.

Mahful berharap tim Badan Koordinasi Pengawasan Aliran Kepercayaan dan Keagamaan (Bakorpakem) Kejaksaan dapat bijak menyikapi mantan anggota Gafatar. "Sehingga teman-teman bisa kembali ke hidupnya yang telah dirampas masa depannya. Syukur-syukur kalau kami bisa kembali ke Kalimantan," katanya berharap.

DEWI SUCI RAHAYU

Berita terkait

Temuan Kerangka Manusia Ditimbun di Belakang Rumah di Kabupaten Wonogiri, Ada Bekas Luka Terbakar

4 hari lalu

Temuan Kerangka Manusia Ditimbun di Belakang Rumah di Kabupaten Wonogiri, Ada Bekas Luka Terbakar

Penemuan kerangka manusia yang diduga korban pembunuhan itu berawal dari laporan orang hilang oleh keluarganya.

Baca Selengkapnya

Satu Keluarga Pemain Ski Hilang di Zermatt Swiss

47 hari lalu

Satu Keluarga Pemain Ski Hilang di Zermatt Swiss

Lima dari total orang hilang di gunung Tte Blanche Swiss tersebut adalah satu keluarga.

Baca Selengkapnya

Bawaslu: Satu Petugas Pengawas Pemilu di Papua Tengah Hilang dan Belum Ditemukan

27 Februari 2024

Bawaslu: Satu Petugas Pengawas Pemilu di Papua Tengah Hilang dan Belum Ditemukan

Bawaslu menyebut petugas pengawas Pemilu asal Papua Tengah itu dilaporkan hilang sejak 11 Februari lalu.

Baca Selengkapnya

Tanggal 3 Februari Hari Apa? Ada Perayaan Hari Cincin Pernikahan

3 Februari 2024

Tanggal 3 Februari Hari Apa? Ada Perayaan Hari Cincin Pernikahan

Tanggal 3 Februari hari apa? Hari ini diperingati sebagai hari cincin pernikahan, hari orang hilang, hingga hari perawan suyapa.

Baca Selengkapnya

Akun X Aksi Kamisan Mendadak Hilang

17 Januari 2024

Akun X Aksi Kamisan Mendadak Hilang

KontraS menyampaikan bahwa pihaknya sedang berusaha untuk memulihkan akun X Aksi Kamisan @aksikamisan.

Baca Selengkapnya

Kebun Binatang Ragunan Ramai di Libur Akhir Tahun, Pusat Informasi Sibuk Umumkan Orang Hilang

1 Januari 2024

Kebun Binatang Ragunan Ramai di Libur Akhir Tahun, Pusat Informasi Sibuk Umumkan Orang Hilang

Hampir 60 ribu pengunjung datang ke Kebun BInatang Ragunan pada hari terakhir 2023, namun puncak kunjungan diperkirakan terjadi hari ini.

Baca Selengkapnya

Polsek Duren Sawit Belum Terima Laporan Orang Hilang Perihal Temuan Mayat di Kalimalang

5 Desember 2023

Polsek Duren Sawit Belum Terima Laporan Orang Hilang Perihal Temuan Mayat di Kalimalang

Kapolsek Duren Sawit mengatakan mayat di Kalimalang telah dievakuasi ke RSCM untuk pengecekan identitas.

Baca Selengkapnya

Upaya Identifikasi Tengkorak Manusia di Duren Sawit, Polisi Terima Laporan Orang Hilang Pertama

27 November 2023

Upaya Identifikasi Tengkorak Manusia di Duren Sawit, Polisi Terima Laporan Orang Hilang Pertama

Temuan mayat manusia tinggal tengkorak dan beberapa tulang itu sudah terjadi sejak 23 Oktober lalu.

Baca Selengkapnya

Penemuan Mayat di Kali Angke, Korban Diduga Tewas Bunuh Diri Setelah Pergi Meninggalkan Rumah 3 Hari

15 November 2023

Penemuan Mayat di Kali Angke, Korban Diduga Tewas Bunuh Diri Setelah Pergi Meninggalkan Rumah 3 Hari

Sebelum mayat korban ditemukan mengambang di Kali Angke, keluarga korban sempat melaporkan SB sebagai orang hilang.

Baca Selengkapnya

Masih Misteri, Nasib Tengkorak Manusia di Selokan Duren Sawit Diputuskan 3-6 Bulan Lagi

6 November 2023

Masih Misteri, Nasib Tengkorak Manusia di Selokan Duren Sawit Diputuskan 3-6 Bulan Lagi

Identitas tengkorak manusia yang ditemukan di selokan Duren Sawit, Jakarta Timur masih misteri. Nasib tengkorak itu ditentukan 3-6 bulan lagi.

Baca Selengkapnya