Tembakau Penyumbang Pendapatan Terbesar Bea Cukai Semarang

Reporter

Rabu, 20 Januari 2016 16:42 WIB

Cukai rokok. ANTARA/M Agung Rajasa

TEMPO.CO, Semarang - Tembakau menjadi komoditas penyumbang pendapatan terbesar bea cukai Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean A Semarang, selama 2015.

Bahan baku rokok itu, di urutan pertama, dan setelahnya minuman mengandung etil alkohol (MMEA), dan bea masuk ekspor impor. “Realisasi cukai hasil tembakau Rp 651,7 miliar. Angka itu melejit melampaui angka yang ditargetkan, yakni Rp 463,1 miliar,” kata Kepala Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean A Semarang, Iman Prayitno.

Menurut Iman, urutan kedua pendapatan bea cukai dari minuman mengandung etil alkohol (MMEA) mencapai Rp 418 miliar, disusul impor dan bea keluar Rp 13 miliar.

Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean A Semarang mengakui telah melampui target pendapatan yang mencapai Rp 1.082.901.319.390 dari target perkiraan pendapatan sebesar Rp 1.075.536.209.080.

Iman mengaku pendapatan itu penyumbang terbesar setelah pemerintah Jawa Tengah. Ia mengaku sedang meningkatkan layanan melalui aplikasi cukai on line, yang diharapakan memudahkan pengusaha membayar cukai. “Tidak perlu datang ke kantor Bea Cukai. cukup mengajukan permohonan online dari perusahaan yang bersangkutan," katanya.

Kepala Seksi Perbendaharaan Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tanjung Emas, Retno Murti Dewayani, menyatakan saat ini menerapkan mekanisme pembayaran online dengan Billing System Modul Penerimaan Negara Generasi 2 (MPN-G2). “Ada banyak keuntungan, antara lain pertama menekan human error dalam perekaman data pembayaran, dan penyetoran petugas,” kata Retno.

Sistem itu juga menyederhanakan proses pengisian data pembayaran dan penyetoran serta kemudahan cara pembayaran karena ada banyak alternatif saluran pembayaran. “Ini memberikan akses kepada wajib bayar untuk memonitor status pembayaran,” katanya.

Menurut dia, pengguna jasa bisa membayar ke kas negara dengan leluasa, seperti halnya pesan tiket pesawat atau booking hotel. Sistem ini memudahkan customer mendapat kode billing dan dapat dibayar di tempat yang telah ditentukan.

EDI FAISOL

Berita terkait

10 Makanan Khas Kota Semarang yang Wajib Dicoba: Yang Manis Hingga Asin

1 hari lalu

10 Makanan Khas Kota Semarang yang Wajib Dicoba: Yang Manis Hingga Asin

Wingko babat merupakan makanan tradisional dari area Kota Semarang. Kudapan dari parutan kelapa, tepung beras ketan dan gula ini cocok buat ngeteh.

Baca Selengkapnya

Berusia 477 Tahun, Berikut Sejarah Kota Semarang Hingga Peristiwa Pertempuran Lima Hari

1 hari lalu

Berusia 477 Tahun, Berikut Sejarah Kota Semarang Hingga Peristiwa Pertempuran Lima Hari

Sejarah Kota Semarang bermula pada abad ke-8 M, bagian dari kerajaan Mataram Kuno bernama Pragota, sekarang menjadi Bergota menjadi pelabuhan.

Baca Selengkapnya

Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

15 hari lalu

Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

Selain terkenal destinasi wisatanya, Semarang memiliki ikon oleh-oleh khas seperti wingko dan lumpia. Apa lagi?

Baca Selengkapnya

Sepekan Banjir Semarang, Sejumlah Kelurahan Masih Terendam

45 hari lalu

Sepekan Banjir Semarang, Sejumlah Kelurahan Masih Terendam

Sepekan setelah banjir Semarang, posko pengungsian sudah ditutup. Namun, masih ada genangan di beberapa kelurahan.

Baca Selengkapnya

Mengapa Banjir Selalu Jadi Problem di Semarang dan Pantura?

49 hari lalu

Mengapa Banjir Selalu Jadi Problem di Semarang dan Pantura?

Banjir selalu menjadi masalah di Indonesia. Namun, mengapa Jawa Tengah, terutama Semarang dan Pantura selalu dilanda banjir saban tahun?

Baca Selengkapnya

Soal Lobi ke Istana, Bos Perusahaan Rokok Sebut Penyampaian Pendapat sesuai Aturan

55 hari lalu

Soal Lobi ke Istana, Bos Perusahaan Rokok Sebut Penyampaian Pendapat sesuai Aturan

Faisal Basri menyatakan perusahaan rokok memiliki lobi-lobi yang kuat di lingkungan Istana dan pembuat undang-undang.

Baca Selengkapnya

Produsen Rokok Bantah Lobi-lobi Pemerintah untuk Keluarkan Kebijakan Pro Rokok

55 hari lalu

Produsen Rokok Bantah Lobi-lobi Pemerintah untuk Keluarkan Kebijakan Pro Rokok

Benny mengklaim industri rokok hanya melakukan komunikasi dengan pemerintah melalui jalur-jalur yang legal.

Baca Selengkapnya

Resmi Kena Cukai Rokok, Berapa Tarif Pajak Rokok Elektrik?

4 Januari 2024

Resmi Kena Cukai Rokok, Berapa Tarif Pajak Rokok Elektrik?

Pajak rokok elektrik telah ditetapkan berlaku mulai 1 Januari 2024. Berapa besarannya, berapa pula cukai rokoknya?

Baca Selengkapnya

Rokok Elektrik Kena Pajak Mulai 1 Januari 2024, Ketahui Bahaya Memakainya

3 Januari 2024

Rokok Elektrik Kena Pajak Mulai 1 Januari 2024, Ketahui Bahaya Memakainya

Rokok elektrik mulai dikenai pajak pada 1 Januari 2024. Apa bahaya dan efek samping memakai rokok elektrik bagi kesehatan?

Baca Selengkapnya

Polisi Selidiki Kasus Bapak Aniaya Anak hingga Tewas di Semarang

2 Januari 2024

Polisi Selidiki Kasus Bapak Aniaya Anak hingga Tewas di Semarang

Diduga penganiayaan itu dilakukan karena pelaku ingin melindungi anak laki-lakinya yang lain yang juga adik korban, JW, 18 tahun.

Baca Selengkapnya