Bom Sarinah, Pengunjung Hotel Tertahan di Lobi

Reporter

Kamis, 14 Januari 2016 15:11 WIB

Sejumlah polisi berjaga di dekat tiga warga yang tergeletak di jalan usai terkena bom di dekat pos polisi di kawasan Sarinah, Jakarta, 14 Januari 2016. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Jakarta – Pasca-peristiwa penembakan dan ledakan di kawasan Sarinah, Thamrin, Jakarta, sejumlah hotel di kawasan tersebut tetap beroperasi seperti biasa. Salah satunya Hotel Artotel Thamrin, yang berlokasi di Jalan Sunda, Menteng, Jakarta.

"Operasional masih normal. Pelayanan kami lakukan seperti biasa," kata General Manager Artotel Daniel Sunu Prasetyo di Artotel, Jakarta Pusat, Kamis, 14 Januari 2016.

Namun peristiwa tersebut membuat sejumlah pengunjung hotel yang hendak meninggalkan hotel terpaksa bertahan di lobi utama. "Kami menyarankan mereka tinggal di dalam sampai ada pemberitahuan resmi dari pihak keamanan apa sudah aman atau belum," ujarnya.

Salah satu tamu hotel, seorang turis asal Belanda berinisial SK, mengaku syok setelah mengetahui adanya ledakan bom yang tidak jauh dari Artotel. "Aku syok. Sebenarnya agak takut, aku baru tiba di Jakarta kemarin sore. Kejadiannya dekat sini dan ngeri sekali," ucapnya.

Wanita berambut pirang itu mengaku tertahan di lobi sejak pagi. Ia rencananya hendak ke Bandung menggunakan kereta api. Namun, hingga saat ini, belum ada taksi yang menerima pesanannya. "Aku belum beli tiket kereta, tidak ada taksi untuk ke stasiun. Mereka batalin pesanan karena bahaya. Polisi juga ada di mana-mana," tuturnya.

SK belum memastikan akan kembali pulang ke Belanda atau meneruskan rencana perjalanannya. Kepada Tempo, ia mengaku ingin mengelilingi Pulau Jawa dengan kereta api, lalu ke Bali. "Itu rencana awalnya. Tapi sekarang tidak tahu apa sudah aman atau belum, mungkin aku pulang ke rumah," katanya.

Sejumlah pertokoan dan kantor di sekitar Thamrin ditutup sementara. "Kantor ditutup sementara untuk antisipasi," ujar petugas keamanan gedung Pertamina Retail, yang terletak di Jalan Wahid Hasyim.

Jalan Wahid Hasyim dijejali pekerja kantor dan toko yang bergegas pulang. Jalan Sabang, yang biasanya ramai pegawai yang beristirahat makan siang, terlihat lengang.

FRISKI RIANA | GHOIDA RAHMAH

Berita terkait

Rekomendasi 5 Film yang Diangkat dari Kisah Nyata di Indonesia

20 Oktober 2023

Rekomendasi 5 Film yang Diangkat dari Kisah Nyata di Indonesia

Selain Tragedi Bintaro, ini peristiwa Indonesia lainnya yang diadaptasi menjadi film sebagai kisah nyata (true story).

Baca Selengkapnya

Ferdy Sambo Divonis Hukuman Mati, Ini Daftar Kasus yang Pernah Ditanganinya

15 Februari 2023

Ferdy Sambo Divonis Hukuman Mati, Ini Daftar Kasus yang Pernah Ditanganinya

Ferdy Sambo divonis hukuman mati. Ia tercatat pernah menangani beberapa kasus antara lain KM 50, kebakaran gedung Kejaksaan Agung, Djoko Tjandra.

Baca Selengkapnya

Ada Nama Krishna Murti dan Ferdy Sambo Tangani Kasus Bom Sarinah 7 Tahun Lalu

15 Januari 2023

Ada Nama Krishna Murti dan Ferdy Sambo Tangani Kasus Bom Sarinah 7 Tahun Lalu

Tujuh tahun berlalu sejak terjadinya tragedi bom Sarinah yang menewaskan 7 orang di kawasan Sarinah, Jakarta. Ada nama Krishna Murti dan Ferdy Sambo.

Baca Selengkapnya

7 Tahun Tragedi Bom Sarinah, Teror di Siang Bolong Tak Jauh dari Istana Negara

15 Januari 2023

7 Tahun Tragedi Bom Sarinah, Teror di Siang Bolong Tak Jauh dari Istana Negara

Tujuh tahun lalu, 14 Januari 2016, di siang bolong terjadi teror di pusat Kota Jakarta, dikenal sebagai bom Sarinah. Ini kilas baliknya.

Baca Selengkapnya

77 Tahun Brimob Polri, Begini Rekam Jejak Anang Revandako Dankor Brimob Polri Saat ini

16 November 2022

77 Tahun Brimob Polri, Begini Rekam Jejak Anang Revandako Dankor Brimob Polri Saat ini

Anang Revandako bukanlah sosok baru di Brimob Polri. Begini rekam jejak Dankor Brimob ini hingga kini memimpin satuan tertua Polri.

Baca Selengkapnya

Tangga Karier Ferdy Sambo, Turut Tangani Kasus Bom Sarinah 6 Tahun Lalu

12 Agustus 2022

Tangga Karier Ferdy Sambo, Turut Tangani Kasus Bom Sarinah 6 Tahun Lalu

Irjen Pol Ferdy Sambo tersangka kasus pembunuhan Brigadir J. Saat berpangkat AKBP ia turut menangani kasus bom Sarinah pada januari 2016.

Baca Selengkapnya

Brandon, Anjing Pelacak Bom Thamrin Bertugas Di Formula E Jakarta

4 Juni 2022

Brandon, Anjing Pelacak Bom Thamrin Bertugas Di Formula E Jakarta

Brandon, anjing pelacak bahan peledak bertugas di Formula E. Dulu dia pernah ditugaskan untuk melacak bom di Jalan M.H. Thamrin.

Baca Selengkapnya

Refly Harun Buka Suara Soal Podcast Rizal Afif yang Disebut Mantan Napi Teroris

16 Mei 2022

Refly Harun Buka Suara Soal Podcast Rizal Afif yang Disebut Mantan Napi Teroris

Refly Harun mengaku dikenalkan dengan Abbi Rizal Afif oleh ustad Dewa Putu Adhi, mantan gitaris band di Bali.

Baca Selengkapnya

Bom Gereja Katedral Makassar, Ini Rentetan Bom Bunuh Diri 5 Tahun Terakhir

28 Maret 2021

Bom Gereja Katedral Makassar, Ini Rentetan Bom Bunuh Diri 5 Tahun Terakhir

Publik kembali dikejutkan dengan bom Gereja Katedral Makassar. Setidaknya sejak 2016 lalu serangkaian bom bunuh diri terjadi di Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Cerita 29 Tahun McDonald's Sarinah, Saksi Bisu Teror Bom Thamrin

8 Mei 2020

Cerita 29 Tahun McDonald's Sarinah, Saksi Bisu Teror Bom Thamrin

McDonald's Sarinah, yang mulai beroperasi sejak 1991, bakal tutup pada 10 Mei 2020. Menjadi saksi bisu teror bom Thamrin dan kerusuhan 22 Mei 2019.

Baca Selengkapnya