Di Sulawesi Selatan, 8 Orang Hilang dan Gabung Gafatar

Reporter

Editor

Grace gandhi

Kamis, 14 Januari 2016 08:28 WIB

Ustaz Abdul Hafid menunjukkan ayat Alquran yang mengharamkan Affatar di samping Formulir organisasi Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) milik anaknya saat dirumahnya kawasan Alauddin, Makassar, Sulawesi Selatan, 13 Januari 2016. Abdul Hafid mendapat informasi jika menantunya, Abdul Kadri Nasir itu ketua Gafatar Jeneponto sekaligus sekretaris Gafatar Sulsel. TEMPO/IqbaL lubis

TEMPO.CO, Jakarta - Setidaknya, delapan warga Sulawesi Selatan dilaporkan hilang setelah bergabung dengan organisasi masyarakat Gerakan Fajar Nusantara atau Gafatar.

Mereka berasal dari dua daerah, yakni Kota Makassar dan Kabupaten Luwu. Jumlah itu kemungkinan bisa terus bertambah mengingat kepolisian masih terus melakukan pendataan terhadap warganya yang dilaporkan hilang karena bergabung organisasi tersebut.

Juru bicara Kepolisian Daerah Kepolisian Sulawesi Selatan dan Barat, Komisaris Besar Frans Barung Mangera, mengatakan polisi masih melakukan pendataan dari kepolisian lingkup kabupaten/kota.

"Hingga kini, sudah ada dua keluarga dari dua daerah yang dilaporkan menghilang. Kami masih mendata daerah lain bila memang ada laporan kehilangan," kata Barung kepada Tempo, Rabu, 13 Januari 2016.

Di Makassar, tercatat lima orang menghilang yang merupakan satu keluarga. Mereka adalah pasangan suami-istri yakni Abdul Kadri Nasir (32) dan Hasrini Hafid (32). Turut hilang kedua anaknya, yaitu Abiyan (2) dan Berlian (7 bulan) serta pembantunya, Ratih (20). Pasangan suami istri itu berstatus pegawai negeri sipil di Badan Pusat Statistik Kabupaten Jeneponto. Mereka memiliki rumah kontrakan di daerah tersebut.

Di Luwu, satu keluarga yang terdiri atas tiga orang juga menghilang. Mereka adalah pasangan suami istri Burhan Faisal dan Andi Muliani beserta seorang anaknya yang masih bayi. Kedua keluarga itu dilaporkan hilang sejak tahun lalu.
Di setiap keluarga itu, diketahui ada yang berstatus pentolan Gafatar. Kadri merupakan Sekretaris Gafatar Sulawesi Selatan sekaligus Ketua Gafatar Jeneponto. Adapun Burhan menjabat Ketua Gafatar Kendari.

Ayah Hasrini, Abdul Hafid, mengatakan komunikasi terakhir dengan anaknya terjadi akhir tahun lalu. Kala itu, sang anak mengaku ke ibunya, Rohani, sedang berada di Bandung.

Rohani terus membujuk putri bungsunya itu untuk pulang, tapi diabaikan. Hafid mengaku geram dengan tindakan anak dan menantunya yang telah berubah akidah pasca bergabung dengan Gafatar. "Tidak salat dan tidak puasa," ujar Hafid.

Sementara itu, kakak Andi Muliani, Andi Besse, mengatakan sebelum menghilang terhitung Mei lalu, Muliani sempat dua kali pindah dari Luwu ke Kendari. Lalu, pindah lagi dari Kendari ke Berau. Ia berdalih mengikuti suaminya pindah tugas. Tapi, keduanya tidak bisa dihubungi lagi. "Ipar saya itu Ketua Gafatar Kendari. Saya yakin menghilangnya adik saya berkaitan itu," tutur Besse.

TRI YARI KURNIAWAN






Berita terkait

SAR Timika Hentikan Pencarian ABK KM Papua Jaya 2 yang Diduga Jatuh ke Laut, Empat Hari Tidak Ditemukan

6 hari lalu

SAR Timika Hentikan Pencarian ABK KM Papua Jaya 2 yang Diduga Jatuh ke Laut, Empat Hari Tidak Ditemukan

Penyisiran untuk mencari ABK KM Papua Jaya 2 itu dilakukan sesuai Sarmap Prediction Basarnas Command Center (BBC), namun hasilnya nihil.

Baca Selengkapnya

Temuan Kerangka Manusia Ditimbun di Belakang Rumah di Kabupaten Wonogiri, Ada Bekas Luka Terbakar

12 hari lalu

Temuan Kerangka Manusia Ditimbun di Belakang Rumah di Kabupaten Wonogiri, Ada Bekas Luka Terbakar

Penemuan kerangka manusia yang diduga korban pembunuhan itu berawal dari laporan orang hilang oleh keluarganya.

Baca Selengkapnya

PKB Usulkan Azhar Arsyad Maju di Pilkada Makassar, Sebut Dia sebagai Simbol Partai di Sulsel

25 hari lalu

PKB Usulkan Azhar Arsyad Maju di Pilkada Makassar, Sebut Dia sebagai Simbol Partai di Sulsel

PKB Kota Makassar meraih lima kursi di DPRD kota itu pada pemilu legislatif atau Pileg 2024.

Baca Selengkapnya

Pemkot Makassar Borong Lima Penghargaan Top BUMD Award 2024

44 hari lalu

Pemkot Makassar Borong Lima Penghargaan Top BUMD Award 2024

Wali Kota Ramdhan Pomanto meraih Top Pembina BUMD 2024.

Baca Selengkapnya

Satu Keluarga Pemain Ski Hilang di Zermatt Swiss

54 hari lalu

Satu Keluarga Pemain Ski Hilang di Zermatt Swiss

Lima dari total orang hilang di gunung Tte Blanche Swiss tersebut adalah satu keluarga.

Baca Selengkapnya

Bawaslu: Satu Petugas Pengawas Pemilu di Papua Tengah Hilang dan Belum Ditemukan

27 Februari 2024

Bawaslu: Satu Petugas Pengawas Pemilu di Papua Tengah Hilang dan Belum Ditemukan

Bawaslu menyebut petugas pengawas Pemilu asal Papua Tengah itu dilaporkan hilang sejak 11 Februari lalu.

Baca Selengkapnya

Lagi, Anggota KPPS di Makassar Meninggal Dunia

20 Februari 2024

Lagi, Anggota KPPS di Makassar Meninggal Dunia

Anggota KPPS Muhammad Fahriansyah, 26 tahun, yang bertugas di TP) 12 Kelurahan Lariang Bangi, Kecamatan Makassar, meninggal

Baca Selengkapnya

Tanggal 3 Februari Hari Apa? Ada Perayaan Hari Cincin Pernikahan

3 Februari 2024

Tanggal 3 Februari Hari Apa? Ada Perayaan Hari Cincin Pernikahan

Tanggal 3 Februari hari apa? Hari ini diperingati sebagai hari cincin pernikahan, hari orang hilang, hingga hari perawan suyapa.

Baca Selengkapnya

Makassar Menuju Resilient City dengan Pertumbuhan yang Inklusif

29 Januari 2024

Makassar Menuju Resilient City dengan Pertumbuhan yang Inklusif

Visi Danny Pomanto membangun resiliensi dan pertumbuhan inklusif Kota Makassar.

Baca Selengkapnya

Akun X Aksi Kamisan Mendadak Hilang

17 Januari 2024

Akun X Aksi Kamisan Mendadak Hilang

KontraS menyampaikan bahwa pihaknya sedang berusaha untuk memulihkan akun X Aksi Kamisan @aksikamisan.

Baca Selengkapnya