Hapus Kata Bersayap, Susi Pangkas Dana Siluman Rp 200 Miliar

Reporter

Editor

Agung Sedayu

Rabu, 16 Desember 2015 13:08 WIB

Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti. ANTARA/Puspa Perwitasari

TEMPO.CO, Jakarta - Langkah Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menghapus penggunaan sejumlah kosa kata ‘bersayap’, alias yang tidak konkret dan susah terukur, dari dokumen rencana kerja dan anggaran kementeriannya diklaim mampu memangkas dana siluman. Tidak tanggung-tanggung, dana siluman yang berhasil dipangkas mencapai Rp 200 miliar, Rabu, 16 Desember 2015.

Menurut Menteri Susi, penggunaan kata-kata bersayap yang tidak jelas maknanya itu menyebabkan uang rakyat juga sayup-sayup sampainya. Susi mengatakan, alokasi dana di dokumen kerja dan anggaran memang sengaja disamarkan dengan menggunakan kata-kata bersayap supaya bebas dipermainkan. Penghapusan kata-kata bersayap juga bisa mencegah munculnya akun ganda. Misalnya, dana pemberdayaan nelayan pesisir ternyata digunakan untuk mengecat trotoar yang sebenarnya tugas Kementerian Pekerjaan Umum.

BACA: Menteri Susi dan Birokrasi

Tentang penghapusan kata-kata bersayap itu, Menteri Susi menyampaikannya dalam akun Twitter resminya, @susipudjiastuti. “Kata-kata itu membuat pusing,” ujarnya. Dalam cuitan beruntun, ia mengatakan bahwa kata-kata klise tersebut bisa membuat anggaran produktif menjadi tak produktif.

Susi sebelumnya mengeluarkan Surat Edaran Menteri Kelautan dan Perikanan pada Agustus 2015 untuk melarang penggunaan sejumlah kata bersayap, seperti pembangunan, pemberdayaan, peningkatan, pengembangan, pengelolaan, penguatan, pendampingan, ekstensifikasi, intensifikasi, dan sejenisnya. “Diganti saja dengan yang jelas, seperti beli, bayar, buat. Lebih konkret, satu kata tapi langsung ke tujuan,” katanya.

Susi mengatakan, Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla setuju atas usul uniknya itu. Tak lupa Susi menimpali kegembiraan itu dengan canda khasnya yang kini sudah dikenal luas oleh publik. “Kata-kata itu saya larang karena pusing bacanya, maklum saya Drop Out SMA.”

Presiden Jokowi sebelumnya meminta para menteri kabinetnya mencontoh pengelolaan APBN 2016 yang dilakukan Susi karena sebelumnya Menteri Kelautan yang nyentrik ini berhasil berhemat hingga Rp 1 triliun, dan uang itu dikembalikan ke negara. Penghematan tersebut juga tak sedikit pun mengurangi sistem kerja program prioritas Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).

Sebelumnya, DPR hanya mengabulkan Rp 13,8 triliun dari Rp 15,8 triliun anggaran yang diusulkan KKP untuk 2016. Hal tersebut membuat Susi harus merevisi rencana kerja anggaran kementerian/lembaga (RKA-K/L) yang telah dicanangkan sebelumnya.

YOHANES PASKALIS

Berita terkait

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

1 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap kapal pencuri ikan berbendera Malaysia. Kapal itu tercatat sudah dimusnahkan tapi masih beroperasi

Baca Selengkapnya

Kementerian Kelautan dan Perikanan Buka Pendaftaran Taruna 2024, Simak Jalur dan Syaratnya

19 hari lalu

Kementerian Kelautan dan Perikanan Buka Pendaftaran Taruna 2024, Simak Jalur dan Syaratnya

Kementerian Kelautan dan Perikanan buka pendaftaran peserta didik 2024. Cek di sini caranya.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

32 hari lalu

Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

Berita terpopuler bisnis pada Senin, 25 Maret 2024, dimulai dari respons Sri Mulyani Indrawati soal ramai pembahasan barang bawaan ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

33 hari lalu

Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

Berita terkini: Berapa nilai THR yang diterima Jokowi dan Ma'ruf Amin? Kisah Sri Mulyani saat dirayu Susi Pudjiastuti untuk pulang ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

33 hari lalu

Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

Sri Mulyani bercerita pertemuan dia dengan Susi Pudjiastuti yang membujuknya pulang ke Indonesia menjadi Menteri Keuangan.

Baca Selengkapnya

Produksi Garam Nasional Lampaui Target

59 hari lalu

Produksi Garam Nasional Lampaui Target

Produksi terbesar diperoleh dari sektor produksi garam rakyat yang mencapai 2,2 juta ton,

Baca Selengkapnya

Terkini: Wanti-wanti Susi Pudjiastuti soal Makan Siang Gratis Prabowo, Investor Pertanyakan Kelanjutan IKN

18 Februari 2024

Terkini: Wanti-wanti Susi Pudjiastuti soal Makan Siang Gratis Prabowo, Investor Pertanyakan Kelanjutan IKN

Berita terkini bisnis pada siang ini dimulai dari Susi Pudjiastuti yang mengingatkan soal program makan siang gratis Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

18 Februari 2024

Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

Melalui kicauannya di media sosial X, Susi Pudjiastuti mengaku lebih setuju subsidi BBM dialihkan untuk makan siang gratis anak-anak di sekolah.

Baca Selengkapnya

Susi Pudjiastuti Tolak Keras Rencana Ekspor Benih Lobster: Ini Program Hulurisasi

8 Februari 2024

Susi Pudjiastuti Tolak Keras Rencana Ekspor Benih Lobster: Ini Program Hulurisasi

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menolak keras rencana pemerintah membuka kembali keran ekspor benih lobster atau benur.

Baca Selengkapnya

Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Begini Kondisinya Saat Ini

6 Februari 2024

Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Begini Kondisinya Saat Ini

TPNPB-OPM menyatakan belum melepaskan pilot Susi Air lantaran pemerintah Indonesia dan pemerintah Selandia Baru belum mau berbicara dengan mereka.

Baca Selengkapnya