LP Dijaga Buaya di Madura, Buwas: Buat Eksekusi juga Cocok

Reporter

Editor

Elik Susanto

Kamis, 26 November 2015 21:03 WIB

Kepala Badan Reserse Kriminal Polri, Komjen Pol Budi Waseso, menjadi salah satu nama calon Kapolri. Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) telah menjaring enam komisaris jenderal yang akan diajukan menjadi pengganti Budi Gunawan, yang tidak kunjung dilantik sebagai Kapolri. ANTARA/M Agung Rajasa

TEMPO.CO, SURABAYA - Penjara khusus untuk narapidana kasus narkoba yang diidamkan Kepala BNN (Badan Narkotika Nasional) Komisaris Jenderal Polisi Budi Waseso alias Buwas segera terwujud. Setelah memutuskan Pulau Kangean di Kabupaten Sumenap, Jawa Timur, sebagai lokasi penjara, Budi Waseso menurunkan tim untuk survei. Hasilnya, juga cocok untuk eksekusi mati terpidana kasus narkotika.


"Saat ini ada tim kami yang sedang survei di pulau tersebut dan penjara itu nantinya akan dipagari macam-macam binatang buas sebagai penjaga," kata Buwas saat menjadi pembicara pada sarasehan advokasi pencegahan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba di Kantor Muhammadiyah Jawa Timur di Surabaya, Kamis, 26 November 2015.

Sebenarnya, menurut Budi, selain Kepulauan Kangean ada beberapa pilihan tempat lain. Seperti pulau terluar di Papua, Kalimantan, maupun di Sumatera. "Yang jelas pulau-pulau itu sudah mencari signal handphone maupun Internet."

"Tim saya sudah melakukan survei ke sana. Saya belum turun langsung karena belum ada kesempatan. Karena ke pulau tersebut memerlukan sekitar 10 jam perjalanan dari Madura," ungkap Budi Waseso.

Pulau tersebut, kata Budi, merupakan pulau mungil dan tidak ada penguhuninya. Di tempat itu sudah ada sungai yang sangat cocok untuk ditebar buaya dan ikan piranha. "Pulau di Madura itu paling cocok dibuat penjara buaya daripada pulau-pulau lain yang sudah disurvei. Di pulau itu juga cocok dibuat tempat eksekusi mati. Karena jauh dari publik," tuturnya.

Budi menuturkan, penjara yang akan dibangun di Madura itu diperkirakan mampu menampung 250 narapidana narkoba. "Saya sudah berkoordinasi dengan Kemenkum HAM (Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia) soal pulau di Madura itu."


Pulau Madura memiliki empat kabupaten, yaitu Bangkalan, Sampang, Pamekasan dan Sumenep. Seluruhnya terdapat 127 pulau, di mana 126 pulau di antaranya berada di Sumenep. Soal buaya yang akan dipakai menjaga penjara, Budi Waseso telah "belanja" ke sejumlah daerah seperti Medan, Sulawesi dan Papua.

Malah seorang ibu di Pati, Jawa Tengah, hendak menyumbang satu ekor buaya. Warga Desa Jembulwunut, Kecamatan Gunungwungkal yang bernama Wara Tri Buwana itu akan menghibahkan buaya betina berumur 14 tahun untuk penjara narkoba gagasan Budi Waseso.

ELIK S | ERWIN FAJRIAL | ANTARA

Berita terkait

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

2 hari lalu

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

Polisi kembali membongkar pabrik narkoba.

Baca Selengkapnya

Ketahui Syarat Kunjungi Narapidana, Termasuk Tahanan KPK

26 hari lalu

Ketahui Syarat Kunjungi Narapidana, Termasuk Tahanan KPK

Berikut syarat kunjungi bagi narapidana, termasuk tahanan KPK. Ketahui pula hak dan kewajiban napi.

Baca Selengkapnya

Saatnya Pramuka Berperan Tingkatkan Kualitas Generasi Muda

31 hari lalu

Saatnya Pramuka Berperan Tingkatkan Kualitas Generasi Muda

Komjen Pol (Purn) Drs. Budi Waseso bersyukur dengan disahkannya jajaran Pengurus Kwartir Nasional Gerakan Pramuka masa bakti 2023-2028.

Baca Selengkapnya

Pergantian Kepala Bulog Disinggung di MK, Budi Waseso Bilang Tak Ada Masalah

31 hari lalu

Pergantian Kepala Bulog Disinggung di MK, Budi Waseso Bilang Tak Ada Masalah

Hakim konstitusi Arief Hidayat mempertanyakan alasan Buwas diganti Wakil Menteri Perdagangan 2011-2014 Bayu Krisnamurthi di tengah masa kritis.

Baca Selengkapnya

Ketua Kwarnas Pramuka Budi Waseso Minta Permendikbudristek No 12/2024 Dicabut

32 hari lalu

Ketua Kwarnas Pramuka Budi Waseso Minta Permendikbudristek No 12/2024 Dicabut

Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Budi Waseso mengingatkan pramuka sudah ada sejak zaman kemerdekaan.

Baca Selengkapnya

KKP dan BNN Cegah Peredaran Narkoba di Pulau Perbatasan

43 hari lalu

KKP dan BNN Cegah Peredaran Narkoba di Pulau Perbatasan

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) bersama Badan Narkotika Nasional (BNN) terus memperkuat langkah pencegahan peredaran narkoba melalui pulau kecil perbatasan.

Baca Selengkapnya

KPK Serahkan Barang Rampasan Hasil Perkara Korupsi ke Enam Instansi Pemerintah

56 hari lalu

KPK Serahkan Barang Rampasan Hasil Perkara Korupsi ke Enam Instansi Pemerintah

KPK menyerahkan barang rampasan negara hasil perkara tindak pidana korupsi kepada enam instansi pemerintah.

Baca Selengkapnya

Anggota DPRD NTT Ditangkap di Rumahnya Karena Konsumsi Sabu, Hanya Diminta Rehabilitasi Rawat Jalan

29 Februari 2024

Anggota DPRD NTT Ditangkap di Rumahnya Karena Konsumsi Sabu, Hanya Diminta Rehabilitasi Rawat Jalan

BNN Provinsi menangkap anggota DPRD NTT karena mengkonsumsi sabu. Tidak dihukum, tapi diminta menjalani rehabilitasi rawat jalan.

Baca Selengkapnya

Buronan Kasus Korupsi Proyek Lapas Perempuan Mamuju Ditangkap di Kalibata City

4 Februari 2024

Buronan Kasus Korupsi Proyek Lapas Perempuan Mamuju Ditangkap di Kalibata City

Buronan Andi Wello telah divonis 5 tahun penjara atas korupsi proyek Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kalukku di Kabupaten Mamuju.

Baca Selengkapnya

Pria Ini Ditemukan Tewas Setelah Dikejar BNN

28 Januari 2024

Pria Ini Ditemukan Tewas Setelah Dikejar BNN

Pria berinisial AR sudah menjadi target BNN Tanjung Jabung Timur karena diduga menjadi pengedar narkotika jenis sabu.

Baca Selengkapnya