Hujan Deras, 7 SUTET Roboh, Palangka Raya Lumpuh  

Reporter

Senin, 9 November 2015 17:54 WIB

Menara Sutet di Jakarta (16/12). Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara Fahmi Mochtar mengakui, wilayah Jakarta dan sekitarnya masih mengalami defisit listrik sebesar 50 megawatt. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Sebagian aktivitas warga Palangkaraya, Kalimantan Tengah, lumpuh karena aliran listrik padam menyusul robohnya 7 tower saluran udara tegangan ekstra tinggi (SUTET) akibat diterpa hujan lebat disertai angin pada Sabtu malam, 7 November 2015.

"Sudah sekitar 18 jam listrik padam dan sampai sekarang belum nyala. Saya tidak bisa berjualan karena tidak bisa membuat es batu," kata Hani, penjual minuman dan aneka es serta jus di Jalan Diponegoro, Palangkaraya, Senin, 9 November 2015.

Dia mengatakan, telah berusaha mencari es batu keliling kota tetapi tidak ada karena listrik padam di Palangkaraya.

"Sejak Sabtu sore sampai sekarang listrik nyala. Kami terpaksa menggunakan genset meski banyak biaya karena harus membeli bahan bakar," kata Intan warga lain yang tinggal di Jalan G. Obos.

Pantauan Antara, akibat aliran listrik padam, sejumlah aktivitas warga terganggu. Warga Kota Palangkaraya yang sebagian besar menggunakan ATM untuk transaksi menarik tabungan juga mengalami kesulitan karena mesin yang disediakan tidak berfungsi.

"Saya telah keliling sampai tujuh ATM dan di Bank ini saja yang bisa digunakan. Itu pun saya harus menunggu sekitar 20 menit akibat panjangnya antrean padahal ada sekitar enam mesin di sini," kata William saat mengantre di salah satu ATM di Jalan A. Yani, Palangkaraya.

Selain itu, pedagang ikan mengeluh listrik padam karena sulit mendapat es batu sebagai bahan utama untuk mengawetkan ikan. Padamnya aliran listrik itu juga mengganggu aktivitas lainnya seperti dikeluhkan warga yang mengaku kehabisan air untuk kebutuhan MCK bahkan untuk memasak, serta membengkaknya biaya produksi sejumlah industri rumahan karena harus menggunakan genset.

"Kami kehabisan air untuk MCK bahkan untuk masak istri terpaksa harus menggunakan air galon, lemari es pun menjadi bau karena tidak berfungsi. Diharapkan listrik cepat nyala agar aktivitas normal kembali," tambah William.

Sebelumnya, Asisten Manajer Pelayanan PLN Palangkaraya, Zakaria Nuran mengaku, robohnya tower dan kerusakan jaringan distribusi listrik mengakibatkan terjadinya pemadaman bergilir di Kota Palangkaraya, Kabupaten Katingan, Pulang Pisau, dan Kapuas.

Dia mengatakan, pemadaman bergilir tidak dapat dihindari karena pasokan listrik dari sistem Barito terputus sehingga pasokan di empat wilayah tersebut hanya berasal dari pembangkit listrik yang ada di Palangkaraya.

"Saat ini teknisi PLN sedang berupaya melakukan tindakan agar kondisi listrik kembali normal. Mohon doanya agar proses pemulihan ini bisa segera selesai," demikian Zakaria.



ANTARA


Advertising
Advertising

Berita terkait

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

17 hari lalu

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

Di setiap lokasi rest area SPKLU terdapat posko siaga PLN yang dapat dimanfaatkan para pengguna mobil listrik untuk beristirahat dan menunggu pengisian baterai.

Baca Selengkapnya

Tersedia SPKLU PLN di Sumatra Bikin Nyaman Mudik dengan Kendaraan Listrik

17 hari lalu

Tersedia SPKLU PLN di Sumatra Bikin Nyaman Mudik dengan Kendaraan Listrik

Kehadiran fasilitas SPKLU menjadi salah satu faktor penting dalam kelancaran arus mudik Lebaran tahun ini bagi kendaraan listrik

Baca Selengkapnya

PLN Siapkan SPKLU di Banyak Lokasi, Pemudik: Pakai Mobil Listrik Jadi Nyaman!

20 hari lalu

PLN Siapkan SPKLU di Banyak Lokasi, Pemudik: Pakai Mobil Listrik Jadi Nyaman!

PLN telah menyiagakan 1.299 unit SPKLU yang tersebar di seluruh penjuru tanah air. Khusus momen mudik tahun ini, PLN juga menyiagakan petugas yang berjaga 24 jam untuk membantu para pemudik

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran ke Bali dengan Mobil Listrik? Ini Titik-titik SPKLU di Pulau Dewata

25 hari lalu

Mudik Lebaran ke Bali dengan Mobil Listrik? Ini Titik-titik SPKLU di Pulau Dewata

PT PLN (Persero) telah menyiapkan 76 SPKLU di 30 lokasi di Bali untuk mendukung mobilitas kendaraan listrik selama periode Lebaran tahun 2024.

Baca Selengkapnya

PLN Siagakan 1.124 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum untuk Mudik 2024

32 hari lalu

PLN Siagakan 1.124 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum untuk Mudik 2024

PLN juga mengerahkan 3.504 pegawai yang akan stand by selama 24 jam nonstop di SPKLU.

Baca Selengkapnya

PLN Dukung Ketetapan Pemerintah: Tarif Listrik Tidak Naik

32 hari lalu

PLN Dukung Ketetapan Pemerintah: Tarif Listrik Tidak Naik

Berbagai upaya efisiensi dan digitalisasi yang telah dilakukan PLN menjadi kunci dalam mewujudkan komitmen ini.

Baca Selengkapnya

PLN Dukung Kepengurusan Forum Manajemen Risiko BUMN 2024-2027

32 hari lalu

PLN Dukung Kepengurusan Forum Manajemen Risiko BUMN 2024-2027

Kepengurusan Forum Manajemen Risiko dinilai proaktif. Memudahkan kolaborasi antara BUMN.

Baca Selengkapnya

PLN Energi Primer Indonesia Siapkan Gasifikasi Pembangkit di Sulawesi-Maluku

32 hari lalu

PLN Energi Primer Indonesia Siapkan Gasifikasi Pembangkit di Sulawesi-Maluku

Pengembangan program gasifikasi pembangkit turut melibatkan konsorsium.

Baca Selengkapnya

Ini 10 Perusahaan Terbesar di Indonesia, Pertamina Pertama

35 hari lalu

Ini 10 Perusahaan Terbesar di Indonesia, Pertamina Pertama

Pertamina menjadi perusahaan terbesar di Indonesia versi Majalah Fortune. Ini daftar 10 perusahaan raksasa di Indonesia.

Baca Selengkapnya

PLN Sambung Listrik Serentak untuk 230 Pelanggan Usaha di Jakarta

46 hari lalu

PLN Sambung Listrik Serentak untuk 230 Pelanggan Usaha di Jakarta

Pemasangan listrik untuk kalanan industri, bisnis, dan UMKM membantu pergerakan ekonomi di Jakarta.

Baca Selengkapnya