Sidang Angeline, Agus: Rambut Saya Dibakar, Yang Mulia!

Reporter

Editor

Bobby Chandra

Selasa, 27 Oktober 2015 16:42 WIB

Salah satu tersangka kasus pembunuhan Angeline, Agus Tay Hamba May dikawal ketat petugas dari Brimob jelang menjalani rekonstruksi ulang di Jalan Sedap Malam, Denpasar, Bali, 6 Juli 2015. Agus adalah pembatu yang bekerja di rumah Margreit. TEMPO/Johannes P. Christo

TEMPO.CO, Denpasar - Dua petugas Buru Sergap Kepolisian Resor Kota Denpasar dihadirkan dalam sidang kasus pembunuhan Angeline dengan terdakwa Agus Tay Hamba May, Selasa, 27 Oktober 2015. Di persidangan terungkap, mereka mendengar Agus menyebut Margriet Megawe sebagai pembunuh gadis cilik itu, setelah ditangkap pada 10 Juni 2015.

"Tapi kami kemudian mendengar juga kalau Agus mengaku bahwa dia memperkosa dan membunuh Engeline," kata salah satu anggota Buser, Agung Kusumajaya. Ketika hakim berusaha mengejar latar belakang di balik perubahan itu, keduanya mengaku tidak tahu karena tidak ikut serta dalam pemeriksaan.

Keterangan Agung langsung dibantah Agus. Ketika diberi kesempatan berbicara, dia menegaskan, dirinya langsung dipukuli dan ditelanjangi saat diperiksa. "Bahkan rambut belakang saya dibakar, Yang Mulia," ujar Agus kepada majelis hakim yang diketuai Edward Aries Sinaga. Penyiksaan itu terjadi di depan Margreit.

Akibat tak kuat menanggung siksaan, Agus lantas mengaku bahwa dialah yang telah memperkosa dan membunuh Angeline. Menurut Agus, kedua anggota Buser yang dikonfrontir juga ada di ruangan. "Saya ingat mereka ada di sana bersama beberapa orang lainnya," ujar Agus yang disambut teriakan "Huuu.." dari bangku penonton.

Atas pernyataan Agus itu, kedua Buser tidak menanggapi secara tegas dan hanya kembali menyatakan bahwa mereka lebih banyak bertugas di lapangan. Keterangan lain yang dibantah Agus adalah pernyataan kedua anggota Buser bahwa mereka belum pernah bertemu Agus setelah Angeline dilaporkan hilang oleh Margriet.

Menurut Agus, kedua anggota Buser itu memang lebih suka mengobrol dengan Margriet dan Ivone, putri sulung Margriet, ketika berkunjung ke lokasi kejadian di Jalan Sedap Malam, Denpasar. Padahal saat itu, dia juga ada lokasi tersebut.

Adapun Ketua Majelis Hakim Edward menegaskan, majelis meminta para saksi maupun Agus memberikan pernyataan yang sejujurnya dalam kasus tersebut. “Kalau pun ada kesalahan yang dilakukan kepada Angeline tapi jangan sampai Anda berdosa lagi dengan kebohongan di sini,” ujarnya.

ROFIQI HASAN

Berita terkait

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

4 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

5 jam lalu

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

16 jam lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri

Baca Selengkapnya

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

17 jam lalu

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

21 jam lalu

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

22 jam lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

1 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

1 hari lalu

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

1 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

1 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.

Baca Selengkapnya