NasDem Minta Kadernya Jujur Soal Kasus Gubernur Gatot  

Reporter

Jumat, 25 September 2015 20:04 WIB

Sekjen Nasdem, Patrice Rio Capela, beri keterangan pers, di kantor DPP Partai Nasdem, Jakarta, 2 Maret 2015. DPP Nasdem beri intruksi kepada Fraksi Nasdem DPRD untuk mencabut penggunaan hak angket kepada Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dan keluar dari kepanitian hak angket.TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem, Lestari Moerdijat, meminta Sekretaris Jenderal NasDem Patrice Rio Capella buka-bukaan saat diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi. "Patrice harus jujur, kooperatif, terbuka, dan terus terang saat diperiksa KPK," kata dia dalam keterangannya, Jumat, 25 September 2015.

Menurut Lestari, pemerikaan Patrice oleh komisi antirasuah itu terkait dengan dugaan penyuapan hakim Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Medan, Sumatera Utara. Dalam kasus itu, KPK telah menetapkan dua tersangka, yakni, Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho dan istrinya, Evy Susanti.

Lestari mengklaim NasDem akan menindak kadernya yang terjerat kasus hukum. Menurut dia, sudah ada kader yang diberhentikan karena terlibat masalah hukum. Seperti, Ketua Mahkamah Partai Otto Corlenis Kaligis.

Rabu lalu, Patrice diperiksa KPK. Menurut Kepala Bagian Pemberitaan dan Publikasi KPK Priharsa Nugraha, Patrice diduga mengetahui penyuapan yang melibatkan dua tersangka yaitu Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho dan Evy Susanti. "Dipanggil sebagai saksi," katanya.

Gatot, lewat pengacaranya, Razman Arif Nasution, mengatakan kliennya pernah bertemu dengan Surya Paloh dan Tengku Erry pada awal Mei, dua bulan sebelum kasus penyuapan terungkap. "Pertemuan diadakan karena sebelumnya ada ketidakharmonisan antara gubernur dan wakilnya. Kemudian sudah didamaikan langsung oleh Surya Paloh," katanya kepada Tempo, 5 Agustus 2015.

Pertemuan tersebut juga dihadiri pengacara Otto Cornelis Kaligis, yang juga Ketua Mahkamah Partai NasDem. Setelah Gatot bertanya tentang kasus bantuan sosial (bansos), Kaligis mengusulkan kepada Gatot untuk menggugat Kejaksaan Tinggi ke PTUN Medan.

Soal pertemuan ini, Patrice pernah membantah saat dihubungi awal Agustus lalu. "Tidak ada pertemuan seperti itu," ujarnya.

HUSSEIN | RIZKY | PUTRI

Berita terkait

Koalisi Prabowo Rangkul PKB dan Partai Nasdem Bahayakan Demokrasi

8 hari lalu

Koalisi Prabowo Rangkul PKB dan Partai Nasdem Bahayakan Demokrasi

Upaya Koalisi Prabowo merangkul rival politiknya dalam pemilihan presiden seperti PKB dan Partai Nasdem, berbahaya bagi demokrasi.

Baca Selengkapnya

Syahrul Yasin Limpo Ogah Komentar Soal Aliran Dana Rp 40,1 Juta ke Partai NasDem

45 hari lalu

Syahrul Yasin Limpo Ogah Komentar Soal Aliran Dana Rp 40,1 Juta ke Partai NasDem

JPU KPK dalam dakwaannya menyatakan bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menggunakan uang sebesar Rp 40.123.500 untuk kepentingan NasDem.

Baca Selengkapnya

Istilah Efek Ekor Jas dalam Pemilu, Bagaimana Terjadi Anomali di Pemilu 2024?

46 hari lalu

Istilah Efek Ekor Jas dalam Pemilu, Bagaimana Terjadi Anomali di Pemilu 2024?

Dalam konteks Pemilu, efek ekor jas mengacu ke bagaimana keputusan pemilih pada satu posisi pemilihan bisa pengaruhi hasil dari posisi pemilihan lain.

Baca Selengkapnya

Ketua NasDem Malaysia Balik Menuding PPLN Kuala Lumpur Lobi Partai Politik untuk Menambah Pemilih KSK

46 hari lalu

Ketua NasDem Malaysia Balik Menuding PPLN Kuala Lumpur Lobi Partai Politik untuk Menambah Pemilih KSK

Ketua Partai NasDem Malaysia Tengku Adnan mengatakan usulan menambah jumlah pemilih Kotak Suara Keliling atau KSK datang dari PPLN Kuala Lumpur.

Baca Selengkapnya

Nasdem Tunggu Instruksi Surya Paloh untuk Gulirkan Hak Angket

58 hari lalu

Nasdem Tunggu Instruksi Surya Paloh untuk Gulirkan Hak Angket

Fraksi Partai Nasdem belum mendapatkan instruksi dari Ketua Umum Surya Paloh untuk menandatangani persetujuan hak angket.

Baca Selengkapnya

Dinamika Politik Setelah Surya Paloh Diundang Presiden Jokowi pada Pekan Lalu

26 Februari 2024

Dinamika Politik Setelah Surya Paloh Diundang Presiden Jokowi pada Pekan Lalu

Pengamat politik Ujang Komarudin menilai pertemuan Jokowi dan Surya Paloh bukan sekadar silaturahmi biasa.

Baca Selengkapnya

Prediksi Pertarungan Suara Partai di DPR yang Pro dan Kontra Hak Angket Pilpres 2024

22 Februari 2024

Prediksi Pertarungan Suara Partai di DPR yang Pro dan Kontra Hak Angket Pilpres 2024

Jika DPR tidak siap untuk menggunakan hak angket dugaan kecurangan, capres Ganjar Pranowo akan mendorong penggunaan hak interpelasi atau rapat kerja.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Sebut Komitmennya Terhadap Lingkungan Sudah Sejak Kuliah

23 November 2023

Anies Baswedan Sebut Komitmennya Terhadap Lingkungan Sudah Sejak Kuliah

Anies Baswedan menyatakan dirinya sudah berkecimpung dengan isu soal lingkungan sejak masih berkuliah.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Profil Arief Prasetyo Adi, Kereta Suite Class Compartment hingga Harga Pangan yang Mulai Naik

7 Oktober 2023

Terpopuler Bisnis: Profil Arief Prasetyo Adi, Kereta Suite Class Compartment hingga Harga Pangan yang Mulai Naik

Berita terpopuler ekonomi dan bisnis hingga Jumat malam, 6 Oktober 2023 dimulai dengan profil Arief Prasetyo Adi yang ditunjuk Jokowi jadi Plt Mentan.

Baca Selengkapnya

Akhir Perjalanan Syahrul Yasin Limpo dari Hilang Kontak hingga Tiba di Indonesia

5 Oktober 2023

Akhir Perjalanan Syahrul Yasin Limpo dari Hilang Kontak hingga Tiba di Indonesia

Setelah sempat hilang kontak di luar negeri, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo akhirnya tiba di Indonesia pada Rabu malam. Ini yang terjadi.

Baca Selengkapnya