Sumur Kering, Warga Tasikmalaya Cari Air hingga Daerah Lain

Reporter

Selasa, 15 September 2015 15:38 WIB

Warga memanggul air dari kolam yang tersisa di Kampung Korehkotok, Kecamatan Cihampelas, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, 29 Juli 2015. Kekeringan mulai meluas di Kabupaten Bandung Barat. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Tasikmalaya - Sumur-sumur milik warga Cikakaban, Kelurahan Setiawargi, Kecamatan Tamansari, Kota Tasikmalaya, sudah tiga bulan mengering akibat kemarau panjang. Warga setempat bahkan harus masuk hutan untuk mencari air untuk keperluan mencuci pakaian.

Tempat mencari air warga kampung ini bahkan sudah lain kabupaten, tempatnya berada di Kampung Gulingmunding dan Kaputihan, Kecamatan Jatiwaras, Kabupaten Tasikmalaya. Jarak yang harus ditempuh warga sekitar enam kilometer dengan medan naik-turun bukit.

"Semua sumur warga sini sudah kering," kata Umi Atikah, 55 tahun, warga Cikakaban, Selasa, 15 September 2015.

Untuk keperluan mandi, kata dia, warga menggali sumur di sawah yang mengering. Kedalaman sumur di sawah cukup dalam. Sumur baru mengeluarkan air pada kedalaman lebih dari tujuh meter.

Jarak sawah ke permukiman juga cukup jauh, sekitar dua kilometer. "Kalau untuk mandi masih ada (di sumur galian di sawah) meskipun sangat sedikit airnya. Tapi untuk mencuci yang butuh air banyak, terpaksa harus ke Jatiwaras (kabupaten tetangga)," ujar Atikah.

Saat mau mengambil air di sumur yang berada di sawah, menurut Atikah, warga berangkat pukul 01.00 WIB dari rumah. Hal ini karena tempat mengambil air juga dimanfaatkan warga dari kampung lainnya. "Kalau datang ke sana jam 04.00, airnya sudah habis," katanya.

Hal sama juga dilakukan saat mau mencuci di daerah Jatiwaras. Warga harus berangkat pagi. Tempat mencuci di Jatiwaras berupa sungai yang masih berair. "Suami yang bawa pakaian, para istri yang mencuci di sana," ujarnya.

Sejak kekurangan air, Atikah mengaku baru ada dua kali bantuan air bersih dari Pemerintah Kota Tasikmalaya. "Diharapkan sering menyalurkan air ke sini, supaya warga tidak harus jalan kaki mencari air," harap dia.

Warga lainnya, Judin, 42 tahun, mengatakan, dirinya tiap dinihari mengambil air ke Kampung Kaputihan di Kabupaten Tasikmalaya. Dia agak sedikit beruntung karena memiliki sepeda motor, tidak jalan kaki mencari air.

CANDRA NUGRAHA

Berita terkait

7 Kuliner yang Patut Dicoba Saat Melintasi Jalur Pansela

31 hari lalu

7 Kuliner yang Patut Dicoba Saat Melintasi Jalur Pansela

Sate Maranggi yang bisa dijajal di Jalur Pansela, menggunakan daging sapi yang telah direndam rempah seperti jahe, ketumbar, lengkuas, kunyit, cuka.

Baca Selengkapnya

Kominfo Siapkan Jaringan dalam World Water Forum, Harapkan Solusi Pengelolaan Air

39 hari lalu

Kominfo Siapkan Jaringan dalam World Water Forum, Harapkan Solusi Pengelolaan Air

Kominfo bertugas memastikan jaringan telekomunikasi di Forum Air Sedunia pada 18-25 Mei 2024 di Bali.

Baca Selengkapnya

Kajian Peneliti BRIN Ihwal Kekeringan Ekstrem di Kalimantan, Greenpeace: Dipicu Deforestasi

44 hari lalu

Kajian Peneliti BRIN Ihwal Kekeringan Ekstrem di Kalimantan, Greenpeace: Dipicu Deforestasi

Wilayah yang paling terdampak risiko kekeringan ekstrem, adalah Ibu Kota Negara atau Nusantara.

Baca Selengkapnya

Tentang Musim Kemarau yang Menjelang, BMKG: Mundur dan Lebih Basah di Banyak Wilayah

49 hari lalu

Tentang Musim Kemarau yang Menjelang, BMKG: Mundur dan Lebih Basah di Banyak Wilayah

Menurut BMKG, El Nino akan segera menuju netral pada periode Mei-Juni-Juli dan setelah triwulan ketiga berpotensi digantikan La Nina.

Baca Selengkapnya

Imbas Banjir dan Longsor, 874 Hektare Sawah di Jawa Barat Gagal Panen

50 hari lalu

Imbas Banjir dan Longsor, 874 Hektare Sawah di Jawa Barat Gagal Panen

Bencana akibat krisis iklim membuat 874 Ha sawah di Jawa Barat gagal panen pada musim tanam 2023/2024. Lahan tergerus banjir, kering, dan longsor.

Baca Selengkapnya

Destinasi Liburan di Spanyol Ini Terancam Mengalami Kekeringan

2 Maret 2024

Destinasi Liburan di Spanyol Ini Terancam Mengalami Kekeringan

Kepulauan Canary, khususnya Pulau Tenerife, di Spanyol menghadapi kekeringan parah yang semakin memburuk,

Baca Selengkapnya

Selain Indonesia, Ini Daftar Negara Lain yang Masih Alami El Nino

29 Februari 2024

Selain Indonesia, Ini Daftar Negara Lain yang Masih Alami El Nino

Berbagai pihak menyebut fenomena El Nino masih akan berlanjut. Berikut ini daftar negara yang masih mengalami El Nino, selain Indonesia.

Baca Selengkapnya

Gempa Dangkal Magnitudo 3,1 Guncang Kota Tasikmalaya, Akibat Aktivitas Sesar

16 Februari 2024

Gempa Dangkal Magnitudo 3,1 Guncang Kota Tasikmalaya, Akibat Aktivitas Sesar

Gempa yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal wilayah setempat.

Baca Selengkapnya

Meski El Nino Melemah, Tren Bulan-bulan Terpanas Tak Patah di Januari 2024

8 Februari 2024

Meski El Nino Melemah, Tren Bulan-bulan Terpanas Tak Patah di Januari 2024

Walau fenomena El Nino sudah melemah, peningkatan suhu permukaan laut global masih tercatat tinggi dan melampaui rekor global.

Baca Selengkapnya

Jokowi Beri Bantuan Rp 8 Juta per Hektare ke Petani Korban El Nino, Begini Penjelasan BNPB

24 Januari 2024

Jokowi Beri Bantuan Rp 8 Juta per Hektare ke Petani Korban El Nino, Begini Penjelasan BNPB

BNPB memberi penjelasan soal bantuan Jokowi sebesar Rp 8 juta per hektare yang diberikan untuk petani terdampak banjir dan El Nino.

Baca Selengkapnya