TEMPO.CO, Sumenep - Kapal layar motor Sabar Jaya tenggelam di Pelabuhan Kalianget, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, Senin, 14 September 2015. Penyebabnya diduga karena ada kebocoran pada lambung kapal.
"Kalau melihat miringnya, lambung yang bocor sebelah kanan," kata petugas Kesatuan Penjaga Laut dan Pantai Syahbandar Kalianget, Williyanto, lewat sambungan telepon.
Kapal Sabar Jaya, kata Willi, tiba Senin pagi dan lempar sauh di sekitar dermaga Pelindo III. Anak buah kapal langsung menaikkan tumpukan garam di dermaga sebanyak 300 ton menggunakan perahu kecil. Namun baru tiga ton garam yang dinaikkan, badan kapal tiba-tiba miring.
Para anak buah kapal, kata dia, sudah berupaya mendorong kapal ke pinggir dermaga. Namun arus air yang ke kapal lebih cepat, sehingga kapal pun karam dalam waktu setengah jam sejak kemiringan terjadi. "Tenggelam di sebelah utara dermaga Pelindo III," ujar dia.
Beruntung, kata Willi, tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut. Sepuluh ABK berhasil keluar sebelum kapal tenggelam. Insiden juga tidak mengganggu aktivitas pelayaran kapal penumpang dan kapal barang di Pelabuhan Kalianget.
"Saya tidak tahu garam itu mau dibawa ke mana, tapi kapalnya kepunyaan warga Kabupaten Bangkalan," tuturnya.
