Kabut Asap di Sumatera, Meme Mulai Bersebaran  

Reporter

Selasa, 8 September 2015 09:35 WIB

Kabut asap tebal di sekitar jembatan Ampera dan Sungai Musi Palembang. TEMPO/Parliza Hendrawan

TEMPO.CO, Palembang - Kritik soal penanganan bencana asap di Sumatera Selatan kembali muncul di berbagai media sosial, seperti Twitter, Facebook, WhatsApp, dan BlackBerry Messenger. Dalam meme tersebut, Presiden Joko Widodo dan staf beserta Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin menjadi bintang utamanya.

Sebuah meme, misalnya, menggambarkan Presiden Jokowi tertunduk lesu di tengah hamparan bekas lahan yang terbakar habis di kawasan Ogan Komering Ilir. Dalam gambar tersebut, Presiden didampingi Panglima TNI dan Kapolri. Keduanya juga terlihat menundukkan kepala sehingga muka mereka tidak tampak sama sekali.

Hanya tampak empat bintang di pundak mereka, yang menandai mereka merupakan Kapolri dan Panglima TNI. "Ini sebenarnya sindiran halus bagi mereka para pemimpin," kata Subeqi, seorang relawan sosial di Palembang, Selasa, 8 September 2015.

Gubernur Alex Noerdin juga menjadi bintang dalam beberapa meme. Salah satunya bertulisan: “Ngirup cukobe kamu kuat...Apolagi cuman ngirup asep !!!!” Dalam meme ini, Alex digambarkan sedang memegang alat pengeras suara. Ia seolah berbicara di hadapan banyak orang.

Meme lainnya berupa kutipan dari media massa ketika Alex menyatakan komitmennya untuk menjadikan Sumatera Selatan bebas asap mulai tahun 2015.

Alex Noerdin belum menanggapi meme tersebut. Namun sebelumnya Alex memastikan pihaknya sejak Februari lalu telah melakukan pencegahan dini dengan mengaktifkan posko serta menerjunkan tim water bombing dan teknologi modifikasi cuaca.

Alex membenarkan bahwa ia menargetkan Sumatera Selatan sebagai daerah bebas asap. "Kami paling antisipatif karena dari awal tahun kami sudah bergerak."

PARLIZA HENDRAWAN

Baca juga:
Habis Soal Novanto,Wanita Seksi Ini Hebohkan Kampanye Trump?
Cerita Ahok, Soal Plesir DPR ke Luar Negeri Penuh Manipulasi

Berita terkait

Triwulan Pertama 2024, Penumpang LRT Palembang Tembus 740 Ribu

34 hari lalu

Triwulan Pertama 2024, Penumpang LRT Palembang Tembus 740 Ribu

Hingga 10 Maret, LRT Palembang telah mengangkut 740.041 penumpang.

Baca Selengkapnya

4 Gedung dari Zaman Hindia Belanda di Palembang yang Direkomendasikan sebagai Cagar Budaya

4 Januari 2024

4 Gedung dari Zaman Hindia Belanda di Palembang yang Direkomendasikan sebagai Cagar Budaya

Dari Gedung Ledeng hingga kantor dagang Belanda Jacobson Van Den Berg & Co di Palembang dinilai layak dijadikan cagar budaya.

Baca Selengkapnya

Libur Sekolah, Tiga Tempat Wisata di Palembang Ini Jadi Pilihan Anak-anak

29 Desember 2023

Libur Sekolah, Tiga Tempat Wisata di Palembang Ini Jadi Pilihan Anak-anak

Libur sekolah kali ini, anak-anak di Palembang meramaikan wahana permainan di OPI Mall hingga kawasan Sungai Musi.

Baca Selengkapnya

Liburan di Boekit Gandus Palembang, Kemping Dahulu sebelum Trekking dan Hiking

16 Desember 2023

Liburan di Boekit Gandus Palembang, Kemping Dahulu sebelum Trekking dan Hiking

Boekit Gandus menjadi tujuan para pehobi kemping, trekking-hiking, hingga mancing di Kota Palembang.

Baca Selengkapnya

Atasi Inflasi, Pemprov Sumsel Gelar Pasar Murah

25 November 2023

Atasi Inflasi, Pemprov Sumsel Gelar Pasar Murah

Operasi pasar murah diimbau tidak hanya di Pemprov tetapi juga diadakan di Kabupaten dan Kota

Baca Selengkapnya

Fenomena Hujan Es di Kota Palembang, Ini Kata BMKG

18 November 2023

Fenomena Hujan Es di Kota Palembang, Ini Kata BMKG

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Sumatera Selatan mengungkapkan fenomena hujan es di Kota Palembang akibat musim pancaroba.

Baca Selengkapnya

Malaysia Batalkan RUU Polusi Asap Lintas Batas, Pilih Diplomasi dengan Indonesia

7 November 2023

Malaysia Batalkan RUU Polusi Asap Lintas Batas, Pilih Diplomasi dengan Indonesia

Malaysia membatalkan rencana usulan rancangan undang-undang polusi asap lintas batas.

Baca Selengkapnya

Indeks Pencemaran Udara Berbahaya, Kota Palembang Disemprot Ekoenzim

30 Oktober 2023

Indeks Pencemaran Udara Berbahaya, Kota Palembang Disemprot Ekoenzim

Penyemprotan sebagai respons terhadap tingginya tingkat pencemaran udara di Kota Palembang, yang mencapai angka 310 pada ISPU.

Baca Selengkapnya

Palangka Raya Perpanjang PJJ Dampak Kabut Asap, Bagaimana Nasib Siswa Ikuti ANBK?

9 Oktober 2023

Palangka Raya Perpanjang PJJ Dampak Kabut Asap, Bagaimana Nasib Siswa Ikuti ANBK?

Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), memperpanjang kebijakan pembelajaran jarak jauh (PJJ) akibat kabut asap.

Baca Selengkapnya

Greenpeace Nilai Penegakan Hukum Karhutla Lemah: Sudah Divonis, Belum Bayar Denda

7 Oktober 2023

Greenpeace Nilai Penegakan Hukum Karhutla Lemah: Sudah Divonis, Belum Bayar Denda

Dia mengatakan, ketiga negara saling terkait dalam penanggulangan karhutla tak hanya karena lokasinya berdekatan.

Baca Selengkapnya