Menteri Agama Berjanji Visa Haji Tuntas Besok

Reporter

Selasa, 25 Agustus 2015 22:02 WIB

Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, memberikan kata sambutan dalam pelepasan secara resmi penerima beasiswa Program 5000 Doktor. Program 5000 Doktor tersebut telah dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo, sejak 19 November 2014. Jakarta, 24 Agustus 2015. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Surabaya - Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin berjanji segera menuntaskan persoalan visa haji yang membuat keberangkatan sejumlah jemaah calon haji tertunda. Lukman mengatakan, persoalan itu bakal selesai esok hari, Rabu 26 Agustus 2015. “Hari ini sudah mulai dituntaskan seluruhnya. Insya Allah mulai besok sudah normal lagi," kata dia kepada wartawan usai membuka Musyawara Nasional (Munas) IX MUI di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Selasa, 25 Agustus 2015.

Lukman mengungkapkan, perubahan sistem oleh pemerintah Saudi Arabia mengakibatkan waktu pemrosesan data calon haji menjadi lebih panjang. Setiap data calon haji dari seluruh dunia harus terdaftar dan terintegrasi ke sebuah sistem yang disebut e-Hajj, yakni sistem pendataan haji secara elektronik.

"Sehingga entry dan input data yang banyak terkait setiap calon haji harus dilakukan, seperti nama, nomor paspor, maskapai penerbangan, hotel di Makkah dan Madinah, transportasi darat, di Arafah berada di maktab berapa, begitu juga di Mina, dan sebagainya. Harus terintegrasi dan perlu waktu panjang," kata dia.

Jumlah jamaah calon haji Indonesia yang banyak juga turut memperpanjang waktu pemrosesan data untuk visa. Sebab, Indonesia merupakan negara penyumbang calon haji terbanyak.

"Ini memerlukan waktu yang panjang. Apalagi Indonesia jumlah jamaah haji terbesar di dunia, tidak kurang dari 155.200 orang, yang karena perubahan yang baru diberlakukan tahun ini dan dilakukan di tengah-tengah menjelang keberangkatan jamaah haji," tutur Lukman.

Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini kembali menyampaikan permohonan maaf. Ia menegaskan pemerintah berupaya keras mengantisipasi keterlambatan pemrosesan. “Kami sangat mengantisipasi, tapi perubahan-perubahan ini menjelang keberangkatan dan sudah tidak cukup waktu lagi meskipun dikerjakan selama 24 jam nonstop," ujarnya.

Ditambah lagi, tak semua operator SDM Kemenag dapat dengan mudah dan lancar memasukkan data karena ada beberapa kendala. Contohnya error atau ketidaktepatan dalam menempelkan foto dan lain-lain. "Kesalahan-kesalahan sifatnya teknis itu, lalu ditolak oleh sistem. Kemudian memerlukan waktu lagi untuk dirapikan lagi disempurnakan," imbuh Lukman.

Gangguan dalam pengurusan visa berakibat pada tertundanya keberangkatan jemaah haji di sejumlah daerah seperti di Surabaya, Medan, Solo, Surabaya, dan Makassar. Sebagian jamaah calon haji telah diberangkatkan, dengan sebagian mengalami penundaan dan digantikan oleh jamaah calon haji penyangga.

ARTIKA RACHMI FARMITA

Berita terkait

Top 3 Dunia: Arab Saudi Terbitkan Aturan Baru Haji 2024 dan Jepang Kucurkan Bantuan untuk Papua

2 hari lalu

Top 3 Dunia: Arab Saudi Terbitkan Aturan Baru Haji 2024 dan Jepang Kucurkan Bantuan untuk Papua

Top 3 dunia pada 2 Mei 2024, di antaranya pelapor yang menuduh Boeing telah mengabaikan cacat produksi 737 MAX, meninggal.

Baca Selengkapnya

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

2 hari lalu

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

Arab Saudi mengundang pelancong menjelajahi budaya, sejarah, dan petualangan di luar perjalanan keagamaan seperti haji dan umrah.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

3 hari lalu

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

Arab Saudi menyatakan pihaknya akan memperketat aturan haji tahun ini.

Baca Selengkapnya

Masalah Kesehatan yang Perlu Diperhatikan Jemaah Haji agar Tak Ganggu Ibadah

3 hari lalu

Masalah Kesehatan yang Perlu Diperhatikan Jemaah Haji agar Tak Ganggu Ibadah

Selama mengikuti ibadah haji, kesehatan dan kebugaran menjadi hal utama yang patut dijaga serta dipertahankan jemaah haji.

Baca Selengkapnya

Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah

3 hari lalu

Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah

Pertemuan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, dan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah untuk membahas kemudahan layanan bagi jemaah haji Indonesia.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Bakal Tindak Tegas Jamaah Haji yang Pakai Visa Tak Resmi

4 hari lalu

Arab Saudi Bakal Tindak Tegas Jamaah Haji yang Pakai Visa Tak Resmi

Arab Saudi akan menindak tegas siapa pun yang melaksanakan ibadah haji tanpa visa resmi.

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Terima Kunjungan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi di Istana Wapres

4 hari lalu

Ma'ruf Amin Terima Kunjungan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi di Istana Wapres

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menerima lawatan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah di Istana Wapres.

Baca Selengkapnya

Tidak Berstatus Internasional, Bandara Adi Soemarmo tetap Layani Penerbangan Haji 2024

7 hari lalu

Tidak Berstatus Internasional, Bandara Adi Soemarmo tetap Layani Penerbangan Haji 2024

Bandara Adi Soemarmo Solo tidak lagi menyandang status sebagai bandara internasional. Tapi tetap layani penerbangan haji.

Baca Selengkapnya

Mengenal Visa Haji dan Beberapa Visa Lainnya

12 hari lalu

Mengenal Visa Haji dan Beberapa Visa Lainnya

Visa Haji merupakan visa untuk warga negara Indonesia yang akan pergi menjalankan ibadah haji, selain itu ada beberapa visa lainnya.

Baca Selengkapnya

23.000 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit

13 hari lalu

23.000 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit

Kementerian Agama sedang menyiapkan dokumen dan memproses visa jemaah haji regular Indonesia.

Baca Selengkapnya