HUT KEMERDEKAAN RI: Lomba Kerupuk Digelar di Milan Expo

Reporter

Senin, 17 Agustus 2015 08:00 WIB

Sejumlah desainer mancanegara peserta Asian Fashion Week (AFW) mengikuti lomba makan kerupuk usai upacara bendera di halaman Balaikota Surabaya, 17 Agustus 2014. Puluhan desainer menjadi undangan khusus untuk memeriahkan peringatan Hari Kemerdekaan RI ke-69. TEMPO/Fully Syafi

TEMPO.CO, Jakarta -Berbagai lomba seperti lomba makan kerupuk, joget kelereng dalam sendok, lomba bakiak diikuti masyarakat Italia memeriahkan HUT RI -70 yang digelar di Paviliun Indonesia di Milan Expo, selama dua hari pada Jumat dan Sabtu.

Berbagai kalangan baik anak anak mapun remaja dan bapak-bapak mengikuti lomba yang sering digelar di tanah air yang menyambut hari kemerdekaan RI ke-70, demikian koresponden Antara London melaporkan dari Milan, Minggu. "Saya senang bisa ikut dalam lomba memasukin kelereng dalam botol," ujar Mariella Merlin.

Dari Italia salah seorang yang ikut dalam lomba yang diadakan Paviliun Indonesia, Gabriele yang berusia 76 dari kota Milan pun mengikuti lomba makan kerupuk dan mengakui sesuatu yang menarik yang belum pernah dilakukannya.

"Saya punya teman orang Indonesia. Saya ingin mengetahui lebih jauh tentang Indonesia," ujarnya. Sementara itu Sung Jae Cho dari Korea yang mengikuti lomba makan kerupuk mengakui bahwa sesuatu hal yang belum pernah dilakukannya sebelumnya dan sangat menyenangkan bisa ikut memeriahkan hari kemerdekaan Indonesia.

"Indonesia Merdeka," ujar Sung Jae Cho, staff Paviliun Korea di Milan Expo kepada wartawan. Para pemenang lomba mendapatkan berbagai hadiah dari sponsor seperti tiket menonton pertandingan sepakbola dari klub inter Milan, kaos, dan pada puncak acara tersedia tujuh tiket pesawat terbang dari Qatar Air dari Italia ke Jakarta pp.

Selain mengelar berbagai lomba dalam rangka menyambut HUT RI ke -70 , Paviliun Indonesia juga mengelar pertunjukan berbagai kesenian seperti tari tarian dari berbagai daerah, dan juga penampilan kelompok musik dari pelajar Indonesia yang tengah menuntut ilmu di Italia.

"Saya bangga bisa ikut mengisi acara di Paviliun Indonesia dalam rangka menyemarakan hari kemerdekataan Indonesia," ujar Lili Indayani yang tengah menuntut ilmu di Dela Calabria di kota Cozensa.

Lili Indayani bersama Diah Angraini Martin dari Polandia dan Rahmida Dewi Patmawati dari Belanda menghibur para pengunjung Paviliun Indonesia dengan membawakan tarian Kembang Tanjung dan Tari Panyembrana dan Tari Cendrawasih.

Menurut Lili, penonton sangat aktraktif dan apresiatif, diharapkan pada akhirnya akan memberikan inspirasi kepada masyarakat Italia khususnya dan pengunjung Milan Expo yang datang dari berbagai negara pada umumnya untuk berlibur ke Indonesia. Selain itu juga dipertunjukkan musik dan lagu lagu Indonesia yang dibawakan musisi muda Indonesia yang tengah menuntut ilmu di Italia diantaranya Birul Waldani, Septian Hadi, Samuel Ampudan Putra dan Priskila Wijaya.

Ramainya pengunjung Paviliun Indonesia bertepatan dengan liburan masal di Italia, yang disebut Feragosto yang memberikan kesempatan kepada masyarat Italia untuk berlibur di paviliun Indonesia juga digelar demo memasak paduan resep Indonesia dan Italia, seperti spaghetti yang diberi bumbu rendang dan nasi goreng dengan dicampur keju Mozarela berhasil menarik selera pengunjung Paviliun Indonesia di Milan Expo.

Antara | Bisnis.com



Berita terkait

Retno Marsudi Bahas Langkah Perlindungan WNI di Tengah Krisis Timur Tengah

1 hari lalu

Retno Marsudi Bahas Langkah Perlindungan WNI di Tengah Krisis Timur Tengah

Retno Marsudi menilai situasi Timur Tengah telah mendesak Indonesia untuk mempersiapkan diri jika situasi semakin memburuk, termasuk pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada WNI Terlibat Pembunuhan di Korea Selatan

3 hari lalu

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada WNI Terlibat Pembunuhan di Korea Selatan

Kementerian Luar Negeri RI membenarkan telah terjadi perkelahian sesama kelompok WNI di Korea Selatan persisnya pada 28 April 2024

Baca Selengkapnya

Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

5 hari lalu

Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

Biro-biro di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat tidak percaya Israel gunakan senjata dari Washington tanpa melanggar hukum internasional

Baca Selengkapnya

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

5 hari lalu

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

Kementerian Luar Negeri Rusia mengancam negara-negara Barat akan mendapat balasan tegas jika aset-aset Rusia yang dibekukan, disita

Baca Selengkapnya

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

6 hari lalu

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

Taiwan kembali diguncang gempa bumi sampai dua kali pada Sabtu, 26 April 2024. Tidak ada WNI yang menjadi korban dalam musibah ini

Baca Selengkapnya

IOM Dapat Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

7 hari lalu

IOM Dapat Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

IOM merupakan organisasi internasional pertama yang menerima Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

23 Individu Dapat Penghargaan Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award

7 hari lalu

23 Individu Dapat Penghargaan Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award

Sebanyak 23 individu mendapat Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award karena telah berjasa dalam upaya pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Gunakan Hak Veto Gagalkan Keanggotaan Penuh Palestina di PBB, Begini Sikap Indonesia

13 hari lalu

Amerika Serikat Gunakan Hak Veto Gagalkan Keanggotaan Penuh Palestina di PBB, Begini Sikap Indonesia

Mengapa Amerika Serikat tolak keanggotaan penuh Palestina di PBB dengan hak veto yang dimilikinya? Bagaimana sikap Indonesia?

Baca Selengkapnya

Kemlu Respons Veto AS Soal Resolusi Negara Palestina di PBB

14 hari lalu

Kemlu Respons Veto AS Soal Resolusi Negara Palestina di PBB

Kementerian Luar Negeri RI menyoroti gagalnya PBB mensahkan keanggotaan penuh Palestina.

Baca Selengkapnya

Menteri Luar Negeri Rusia dan Iran Disebut Saling Kontak Sehari sebelum Serangan Ke Israel

17 hari lalu

Menteri Luar Negeri Rusia dan Iran Disebut Saling Kontak Sehari sebelum Serangan Ke Israel

Sergey Lavrov terhubung dalam percakapan telepon dengan Iran Hossein Amirabdollahian sebelum serangan membahas situasi di Timur Tengah

Baca Selengkapnya