Menteri Koordinator Kemaritiman, Indroyono Soesilo. TEMPO/Frannoto
TEMPO.CO, Jakarta - Ribuan pulau di Indonesia sampai sekarang belum teridentifikasi. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Indroyono Soesilo mengungkapkannya saat menghadiri puncak Hari Kebangkitan Teknologi Nasional ke-20 di Markas Komando Lintas Laut Militer Angkatan Laut Tanjung Priok, Senin, 10 Agustus 2015.
"Kami siapkan kapal menuju wilayah barat, timur, dan tengah agar pulau tersebut bisa kita namai," ujar Indroyono kepada awak pers. Proses pemberian nama akan melibatkan penduduk lokal yang menghuni pulau itu.
Tiga kapal riset diterjunkan untuk menjalani satu misi ini. Masing-masing kapal akan bergerak ke arah masing-masing guna mendata pulau yang belum teridentifikasi.
Menurut Indroyono, pemberian nama ini penting untuk menjaga keutuhan wilayah Indonesia. "Masih ada sekitar 4.000 pulau kita yang belum bernama," katanya.
Proses pendataan sebuah pulau memakan waktu yang cukup lama. Setelah diberi nama dan dicatat ke Kementerian Dalam Negeri, pemerintah harus mendaftarkannya ke Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk mencegah konflik kepemilikan dengan negara lain.
