Banyak Pendatang Baru, Penduduk Aceh Naik 2,3 Persen

Senin, 13 Juli 2015 14:01 WIB

Gubenur Nagroe Aceh Darusallam Zaini Abdullah. TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Banda Aceh - Dalam lima tahun terakhir, jumlah penduduk di Aceh meningkat setiap tahun. Pertumbuhan penduduk tercatat sekitar 2,3 persen per tahun, lebih tinggi dari pertumbuhan nasional yang hanya 1,3 persen.

Gubenur Aceh Zaini Abdullah mengungkapkan pertumbuhan tersebut bukan semata-mata disebabkan tingkat kelahiran yang tinggi, tapi juga karena banyak orang yang pindah ke Aceh. “Setelah melihat banyak peluang yang bisa dikembangkan di daerah kita ini pasca-perdamaian,” katanya di Banda Aceh saat menjamu Pengurus Real Estate Indonesia (REI), Sabtu malam, 11 Juli 2015.

Jumlah penduduk Aceh saat ini berkisar 5,2 juta jiwa. Zaini mengatakan dengan pertumbuhan sebesar 2,3 persen per tahun, berarti Aceh membutuhkan rumah sekitar 15 ribu hingga 20 ribu unit per tahun. Rumah yang dibutuhkan itu tidak hanya rumah non-subsidi yang dibangun oleh perusahaan-perusahaan swasta, tapi juga rumah subsidi yang harganya lebih murah dari harga pasar.

Gubernur mengimbau keluarga besar REI Aceh dan seluruh pihak yang terlibat dalam bisnis perumahan dapat bersinergi dengan pemerintah Aceh dan pemerintah kabupaten/kota, sehingga kebutuhan masyarakat akan perumahan layak huni bisa segera terealisasi.

Menurut Zaini, Aceh juga masuk dalam program 1 juta rumah bersubsidi dari pemerintah pusat. Dalam perencanaan yang telah disusun Kementerian PU dan Perumahan Rakyat, pemerintah akan membangun 5.954 unit rumah tapak bagi masyarakat menengah ke bawah di Aceh.

Sekjen DPP REI Indonesia Tomy Wistan mengatakan bahwa REI memiliki kewajiban untuk mendukung penuh program pemerintah untuk membangun satu juta rumah bersubsidi. “Sebagai bentuk dukungan, REI memiliki Program Ramadhan Rumah Impian (RRI) yang saat ini telah memasuki tahun kelima. Membangun rumah gratis kepada masyarakat yang berhak,” ujarnya.

Tomy juga mengapresiasi program pemerintah Aceh yang telah mengalokasikan dana miliaran rupiah untuk pembangunan rumah bagi keluarga kurang mampu.

***

ADI WARSIDI

Berita terkait

5 Fakta Jabodetabekjur, Jakarta yang Diperluas hingga Cianjur

48 hari lalu

5 Fakta Jabodetabekjur, Jakarta yang Diperluas hingga Cianjur

Jakarta dengan istilah Jabodetabekjur juga tidak lagi menjadi ibu kota. Nama itu baru akan digunakan ketika ibu kota sudah pindah.

Baca Selengkapnya

Pemprov DKI Komunikasi dengan Bodetabek Bahas Masalah Kependudukan

29 September 2023

Pemprov DKI Komunikasi dengan Bodetabek Bahas Masalah Kependudukan

Pemprov DKI telah berkomunikasi dengan pemerintah Bodetabek untuk membahas masalah kependudukan.

Baca Selengkapnya

Data Pribadi Kependudukan Diduga Bocor, ELSAM: Harus Dilakukan Mitigasi

19 Juli 2023

Data Pribadi Kependudukan Diduga Bocor, ELSAM: Harus Dilakukan Mitigasi

Dugaan kebocoran data pribadi tersebut terungkap dari adanya penjualan sedikitnya 337.225.465 data di situs breachforums.vc.

Baca Selengkapnya

Syarat dan Cara Mengurus Akta Kelahiran Anak Baru Lahir

20 Mei 2023

Syarat dan Cara Mengurus Akta Kelahiran Anak Baru Lahir

Pengurusan akta kelahiran anak dianjurkan untuk dilakukan selambat-lambatnya 60 hari setelah kelahiran.

Baca Selengkapnya

Pertumbuhan Penduduk Mulai Melambat, Bappenas: 2045 RI Tak Lagi Keempat Terbesar Dunia

16 Mei 2023

Pertumbuhan Penduduk Mulai Melambat, Bappenas: 2045 RI Tak Lagi Keempat Terbesar Dunia

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional sekaligus Kepala Bappenas Suharso Monoarfa mengungkapkan Proyeksi penduduk Indonesia periode 2020-2045.

Baca Selengkapnya

Agar Terhindar dari Penonaktifan NIK, Alamat KTP Harus Sesuai dengan Domisili Tempat Tinggal

11 Mei 2023

Agar Terhindar dari Penonaktifan NIK, Alamat KTP Harus Sesuai dengan Domisili Tempat Tinggal

Warga DKI diminta untuk menyesuaikan alat KTP dengan domisili tempat mereka tinggal agar terhindar penonaktifan NIK.

Baca Selengkapnya

Rencana Penonaktifan NIK, Penduduk ber-KTP DKI Harus de facto Tinggal di Jakarta

4 Mei 2023

Rencana Penonaktifan NIK, Penduduk ber-KTP DKI Harus de facto Tinggal di Jakarta

Kepala Dinas Dukcapil DKI menyatakan penonaktifan NIK warga yang sudah tidak lagi tinggal di Jakarta untuk administrasi kependudukan.

Baca Selengkapnya

11 Ribu Ekspatriat di Kuwait Dideportasi karena Melanggar Aturan Kependudukan

30 April 2023

11 Ribu Ekspatriat di Kuwait Dideportasi karena Melanggar Aturan Kependudukan

Kuwait mendeportasi 11 ribu imigran dari berbagai negara karena melanggar hukum kependudukan.

Baca Selengkapnya

Disdukcapil DKI Sebut Pendataan Pendatang Baru Bagian dari Program Nasional

30 April 2023

Disdukcapil DKI Sebut Pendataan Pendatang Baru Bagian dari Program Nasional

Disdukcapil DKI menyatakan pendataan terhadap pendatang baru merupakan bagian dari program nasional.

Baca Selengkapnya

Cara Buat Akta Kelahiran 2023 dan Persyaratannya

23 April 2023

Cara Buat Akta Kelahiran 2023 dan Persyaratannya

Untuk membuat akta kelahiran, Anda perlu menyiapkan sejumlah persyaratan. Berikut cara membuat akta kelahiran yang mudah

Baca Selengkapnya