Dinamika di Daerah Tak Boleh Ganggu Layanan Public
Rabu, 1 Juli 2015 13:18 WIB
INFO BISNIS - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Yuddy Chrisnandi melakukan safari Ramadan ke Tegal pada Selasa, 30 Juni 2015. Perjalanan ini sekaligus untuk mengecek secara langsung polemik yang terjadi antara aparatur sipil negara (ASN) dengan Wali Kota Tegal Siti Masitha Soeparno. Polemik ini telah mengundang perhatian masyarakat dan media massa. Apalagi kepala daerah melakukan pemberhentian atau mutasi terhadap pejabat Pemerintah Daerah Kota Tegal.
Atas hal ini, Yuddy ingin membuktikan kebenarannya. Ia khawatir pelayanan publik di Tegal tidak berjalan maksimal akibat hal tersebut. Menteri PANRB beserta rombongan disambut Wali Kota Tegal Siti Masitha Soeparno, Dandim Hari, kepala pengadilan B. Sinaga, dan Kapolres Tegal AKBP Bharata Indrayana. Seharian Menteri Yuddy berkeliling Kota Tegal untuk melihat dan memastikan bahwa pelayanan publik berjalan baik.
Yuddy memulai perjalanannya dengan meninjau pelayanan publik di RSUD Kardinah Tegal. Dari pintu masuk, ia langsung melihat pelayanan BPJS di rumah sakit itu. Yuddy menilai keadaan di RSUD ini lumayan bagus dan nyaman.
Perjalanan dilanjutkan ke Kantor Wali Kota Tegal. Beberapa permasalahan yang ada di Pemerintahan Kota Tegal dibicarakan di sini. Menteri PANRB berpesan dinamika yang ada di daerah jangan sampai mengganggu roda pemerintahan dan pelayanan publik. "Situasi kondusif harus terus tercipta agar masyarakat tidak terabaikan," ujarnya.
Yuddy menegaskan tidak akan ikut campur ke dalam arah kebijakan kewenangan kepala daerah. "Saya hanya ingin memastikan roda pemerintahan berjalan baik dan pelayanan publik tetap berjalan. Saya ingin ke depan Wali Kota harus memperkuat komunikasi dan kerja sama dengan semua pihak," katanya.
Inforial