TEMPO.CO, Jakarta - Hari pertama Ramadan pada Kamis pekan lalu, Wakil Presiden Jusuf Kalla mengajak Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok meninjau tanah milik Sekretariat Negara di Jakarta Utara. Mereka naik helikopter bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljo.
Di dalam kabin, Kalla menunjukkan lahan-lahan yang dihuni permukiman kumuh lalu meminta Ahok membereskannya dengan membuat rumah-rumah susun, sehingga pantai di Jakarta Utara itu terlihat rapi. Ahok menyanggupi permintaan itu. Ia kini sedang giat memindahkan penghuni bantaran kali ke rumah susun di banyak tempat.
Sambil berbicara, Ahok memotret kawasan-kawasan yang ditunjuk Kalla tersebut. Tiba-tiba Kalla meminta Pasukan Pengaman Presiden mengambilkan minum. Paspampres yang berjaga di pintu kabin agak kikuk menerima perintah itu. Ahok awalnya tak memperhatikan perintah Kalla. Ahok menduga Kalla meminta pengawalnya mengambil minum untuknya. (Baca: Ahok Ikut Naik Heli JK, ke Mana Ya?)
Di kabin itu, hanya Ahok yang tak berpuasa karena penganut Kristen. Dalam hati, Ahok menilai Kalla sangat toleransi sampai meminta pengawal mengambilkan minum untuknya.
“Tolong, ambilkan minum,” kata Kalla. Pengawal kembali dengan membawa beberapa botol air mineral.
Ahok bersiap menolak jika ditawari minum oleh Kalla karena menghormati mereka yang berpuasa. Namun, sambil terus berbicara tentang pembangunan rumah susun, tangan Kalla membuka tutup botol. Rupanya, Kalla akan minum air itu pada siang bolong. “Pak, kan ini puasa,” ujar Ahok.
Mendengar perkataan Ahok, Kalla terkejut. Tangannya berhenti memutar tutup botol. “Waduh, hampir saja lupa,” tutur Kalla. Tiga pejabat itu pun tertawa. Kalla lalu berseloroh bahwa justru orang yang tak berpuasa yang ingat orang lain sedang berpuasa.
Ahok menceritakan adegan itu pada Jumat pekan lalu.
BAGJA HIDAYAT
Berita terkait
Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham
9 hari lalu
Menurut Jusuf Kalla, pandangan masyarakat Papua seakan-akan Indonesia merampok Papua, mengambil kekayaan alamnya.
Baca SelengkapnyaGilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk
10 hari lalu
Pendeta Gilbert Lumoindong dilaporkan ke polisi atas ceramahnya yang dianggap menghina sejumlah ibadah umat Islam.
Baca SelengkapnyaDigagas JK pada 2016, Ini Beda Rencana Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Indonesia-Cina
12 hari lalu
Presiden Jokowi mendiskusikan rencana pembangunan kereta cepat Jakarta-Surabaya dengan Menlu Cina, pernah akan dibangun pada 2018.
Baca SelengkapnyaDua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong
13 hari lalu
"Saya tidak ada niat, saya mencintai umat Muslim. Saya minta maaf," kata Gilbert Lumoindong
Baca SelengkapnyaJusuf Kalla Gelar Open House, Ada Anies Baswedan Hingga Figur Koalisi Perubahan yang Gantian Bertandang
24 hari lalu
Open house yang diadakan oleh JK dihadiri oleh Anies Baswedan, Hamdan Zoelva, hingga Tom Lembong selaku perwakilan koalisi perubahan.
Baca SelengkapnyaRekonsiliasi Nasional, Jusuf Kalla Minta Hormati Proses di MK
24 hari lalu
Jusuf Kalla menilai positif kunjungan Roeslan Roeslani ke rumah Megawati Soekarnoputri. Soal rekonsiliasi nasional, ia menilai ada banyak waktu lain.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan Silaturahmi ke Rumah Jusuf Kalla: Banyak Foto-Foto
24 hari lalu
Anies Baswedan bersamuh dengan Jusuf Kalla pada hari pertama Lebaran. Mengaku tak bicara soal politik.
Baca SelengkapnyaUsai Salat Id di Masjid Al Azhar, JK Terima Kunjungan Tokoh di Rumahnya Besok
25 hari lalu
Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) akan merayakan hari raya Idul Fitri 1445 H atau 2024 M di Jakarta. Rencananya, JK juga akan menerima kunjungan para kolega di kediaman pribadinya di Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaLebaran, Anies Baswedan Gelar Open House di Rumahnya hingga Sowan ke JK
25 hari lalu
Calon presiden nomor urut satu, Anies Baswedan, bakal merayakan lebaran tahun ini di Jakarta. Rencananya, Anies akan salat id di masjid dekat rumahnya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Setelah itu, mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut akan bersilaturahmi dengan tokoh-tokoh partai politik pengusungnya dan para politikus senior.
Baca SelengkapnyaArti 9 Pilar di Gedung MK, Begini Sejarah Pembangunannya 17 Tahun Lalu
42 hari lalu
Di depan Gedung MK terdapat 9 pilar besar, apa artinya? Ini riwayat pembangunannya di Jalan Merdeka Barat, Jakarta.
Baca Selengkapnya