TNI AL Ciduk Perompak Kapal di Selat Sunda

Reporter

Editor

Jumat, 7 Oktober 2005 17:04 WIB

TEMPO Interaktif, Merak:Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) Banten membekuk delapan perompak kapal di perairan Selat Sunda, Kamis (7/10) malam. Turut disita barang bukti berupa tug boat Setia dan tongkang Marcopolo 22 hasil rampokan mereka. Komandan Lanal Banten, Kolonel Laut (P) Barkah Suheryanto mengatakan, penangkapan itu berkat laporan dari masyarakat yang melihat transaksi penjualan kedua kapal di sebuah hotel di kawasan Merak. Saat itu, kata Barkah, Rudi yang mengaku sebagai nakhoda kapal menemui seorang calo yang bertugas mencari pembeli kapal bernama Peter. Mendapat laporan tersebut anggota Lanal langsung melakukan pengintaian. "Akhirnya ketika mereka melakukan transaksi sekitar pukul 16.00 Wib, saya perintahkan anggota untuk menggerebek mereka," kata Barkah. Saat digerebek kedua objek yang akan dijual sudah tidak berada di peraiaran Merak. Sekitar pukul 22.00 kapal tersebut berhasil ditemukan."Saat ditemukan, pera tersangka berupaya membawa kabur kapal ke arah lampung. Tapi kami berhasil kejar,” imbuh Barkah. Hasil pemeriksaan sementara, kedelapan kawanan perompak itu adalah anak buah kapal (ABK) tersebut yang memang sengaja akan menjual kapal itu kepihak lain tanpa sepengetahuan pemiliknya. "Kapal itu adalah milik PT TAN di Jakarta,” kata Barkah.Rudi salah satu tersangka yang ditemui dalam tahanan mengaku kesal terhadap pemilik kapal yang suka berlaku kasar terhadap ABK. Ia juga mengaku sering terlambat menerima gaji dari PT TAN. Faidil Akbar

Berita terkait

Awak Kapal TB Charles: Perompak Menyuruh Baca Syahadat  

30 Juni 2016

Awak Kapal TB Charles: Perompak Menyuruh Baca Syahadat  

Ditodong senjata laras panjang, kapal tak bisa kabur karena masih menggandeng tongkang Robby 152.

Baca Selengkapnya

Kapal Dibajak Lagi, Dua Kapal TNI Siap Serbu Perompak  

16 April 2016

Kapal Dibajak Lagi, Dua Kapal TNI Siap Serbu Perompak  

Jenderal Gatot tak yakin perompak Filipina yang terakhir adalah kelompok Abu Sayyaf.

Baca Selengkapnya

Cara Bebaskan ABK dari Abu Sayyaf, Ini Kata Eks Panglima TNI  

31 Maret 2016

Cara Bebaskan ABK dari Abu Sayyaf, Ini Kata Eks Panglima TNI  

Kenapa Indonesia perlu berkoordinasi dengan Filipina dulu?

Baca Selengkapnya

Lima Perompak Kapal MV Merlin Berhasil Ditangkap

12 November 2015

Lima Perompak Kapal MV Merlin Berhasil Ditangkap

5 orang perompak berhasil ditangkap, sementara 2 orang lagi masih dalam pengejaran.

Baca Selengkapnya

Prajurit TNI AL Menangkap dan Menembak Pencuri Barang Kapal  

12 November 2015

Prajurit TNI AL Menangkap dan Menembak Pencuri Barang Kapal  

Prajurit Komando Armada TNI Angkatan Laut Kawasan Barat menggerebek dan menangkap perampok.

Baca Selengkapnya

Polisi Bekuk Perompak Kapal Thailand  

11 Maret 2014

Polisi Bekuk Perompak Kapal Thailand  

Perompakan itu dilakukan pada Ahad, 2 Maret 2014. Mereka menyandera nakhoda kapal dari Thailand.

Baca Selengkapnya

Polisi Buru Perompak Kapal Berbendera Malaysia

7 Juni 2013

Polisi Buru Perompak Kapal Berbendera Malaysia

Satu orang bajak laut yang masih buron ini diduga memiliki senjata.

Baca Selengkapnya

ANTAM Tunggu Negosiasi Samudera Indonesia  

10 April 2011

ANTAM Tunggu Negosiasi Samudera Indonesia  

Corporate Secretary PT Aneka Tambang Tbk (ANTAM) Bimo Budi Satrio menunggu negosiasi dengan perompak yang menahan 20 anak buah kapal MV Sinar Kudus di Semenanjung Somalia Afrika 16 Maret lalu.

Baca Selengkapnya

Bajak Laut Merajalela

21 Januari 2011

Bajak Laut Merajalela

Biro Maritim Internasional (IMB), dalam rilis laporannya pada Rabu lalu, menyebutkan sepanjang 2010 terdapat 445 serangan bajak laut yang sempat menyandera sebanyak 1.181 awak dan penumpang.

Baca Selengkapnya

Selat Malaka Masih Aman dari Perompak  

9 Maret 2010

Selat Malaka Masih Aman dari Perompak  

Markas Besar TNI menyatakan situasi di Selat Malaka saat ini masih aman dari aksi perombakan. Penegasan itu disampaikan menyusul peringatan dari Angkatan Laut Singapura mengenai ancaman perompak di Selat Malaka.

Baca Selengkapnya