KPK Tak Punya Penasihat, JK Tak Mempermasalahkan

Reporter

Senin, 1 Juni 2015 16:45 WIB

Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi. TEMPO/Seto Wardhana

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) tak mempermasalahkan kosongnya jabatan penasihat di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). "Nantikan diangkat lagi," kata JK saat melakukan inspeksi mendadak di New Priok Terminal Kalibaru, Jakarta Utara, Senin, 1 Juni 2015.

Apalagi menurut JK, yang men‎jalankan KPK adalah pimpinan, bukan penasihat. JK membantah jika pemerintah melakukan pembiaran terhadap lembaga antirasuah itu. Jalannya KPK, kata dia, harus tetap sesuai dengan undang-undang.

Jawaban yang sama juga disampaikan Kalla saat ditanya mengenai kemungkinan memperpanjang penyidik KPK dari kepolisian dan kejaksaan. "Ya semua harus sesuai undang-undang."

Per hari ini, KPK tak lagi memiliki penasihat. Suwarsono, penasihat terakhir yang seharusnya menjabat sejak 2013-2017, melepas jabatannya sejak Jumat pekan lalu. Dia menyayangkan KPK yang dianggap terlalu cepat menyerah.

‎Penasihat Komisi Pemberantasan Korupsi lainnya, Mochammad Mu'taashim Billah, bahkan mundur sejak 1 Agustus 2013. Pengunduran diri Billah yang dikenal sebagai aktivis HAM ini disebabkan adanya conflict of interest.

"Keponakan saya bekerja di KPK, saya diberi tahu begitu," kata Billah pada wartawan, Rabu, 31 Juli 2013. Dia mengaku tidak tahu soal pekerjaan sanak keluarganya ini ketika menjalani seleksi menjadi penasihat KPK.‎

FAIZ NASHRILLAH

Berita terkait

64 Orang Lolos Seleksi Pejabat KPK

18 Maret 2022

64 Orang Lolos Seleksi Pejabat KPK

Adrianus mengatakan kandidat pejabat KPK itu akan mengikuti seleksi lanjutan, yaitu asesmen kompetensi manajerial dan sosial kultural.

Baca Selengkapnya

Peserta Seleksi Jubir KPK Tak Ada yang Lolos

29 Januari 2021

Peserta Seleksi Jubir KPK Tak Ada yang Lolos

Saat ini, jubir KPK masih sebatas pelaksana tugas, baik bidang pencegahan maupun penindakan.

Baca Selengkapnya

Tak Cukup Bukti, Stafsus Wapres Tak Jadi Tersangka

28 November 2019

Tak Cukup Bukti, Stafsus Wapres Tak Jadi Tersangka

Lukmanul Hakim tengah terjerat dugaan kasus penipuan akreditasi sertifikasi halal Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Baca Selengkapnya

Staf Khusus Terjerat Kasus Hukum, Ma'ruf Amin: Sudah Klarifikasi

28 November 2019

Staf Khusus Terjerat Kasus Hukum, Ma'ruf Amin: Sudah Klarifikasi

Masduki juga mempersilakan jika kepolisian mau memeriksa Lukmanul.

Baca Selengkapnya

Cerita Kardus Durian di Dapur Ma'ruf Amin

21 Oktober 2019

Cerita Kardus Durian di Dapur Ma'ruf Amin

Sejak terpilih jadi Wakil Presiden RI, banyak tetamu yang berkunjung ke rumah Ma'ruf Amin. Mereka datang dengan berbagai tujuan.

Baca Selengkapnya

Cerita Ma'ruf Amin Masuk Istana: Olahraga dan MoU dengan Kambing

20 Oktober 2019

Cerita Ma'ruf Amin Masuk Istana: Olahraga dan MoU dengan Kambing

Ma'ruf Amin melakukan banyak persiapan menjelang masuk dilantik menjadi Wakil Presiden.

Baca Selengkapnya

AHY Kirim Karangan Bunga Minimalis untuk Ma'ruf Amin

20 Oktober 2019

AHY Kirim Karangan Bunga Minimalis untuk Ma'ruf Amin

AHY mendoakan agar Ma'ruf Amin senantiasa diberi kesehatan dan sukses dalam menjalankan pengabdian sebagai wakil presiden RI.

Baca Selengkapnya

Menjelang Akhir Masa Jabatan, JK Pamit kepada 100 Ekonom

17 Oktober 2019

Menjelang Akhir Masa Jabatan, JK Pamit kepada 100 Ekonom

JK menyampaikan pidato perpisahannya sebagai Wakil Presiden RI saat menjadi pembicara kunci dalam diskusi bersama 100 ekonom pada Kamis, 16 Oktober 2019, di The Westin, Jakarta Pusat.

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Menjelaskan Soal Etika Irjen Firli Bahuri

12 September 2019

Pansel KPK Menjelaskan Soal Etika Irjen Firli Bahuri

Irjen Firli, menurut Pansel Capim KPK Indriyanto Seno Adji, memiliki tingkat konsistensi terbaik.

Baca Selengkapnya

Cerita Massa Pendukung Revisi UU KPK Bingung Isi Protes di DPR

11 September 2019

Cerita Massa Pendukung Revisi UU KPK Bingung Isi Protes di DPR

Sunirah, 40 tahun, berdandan dari pukul 10.00 WIB pada Selasa pagi, sebelum ikut demo mendukung revisi UU KPK.

Baca Selengkapnya