Pendaki Swedia Sempat Lihat Tiga WNI di Nepal  

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

Senin, 4 Mei 2015 20:42 WIB

Dari kiri: Jeroen Hehuwat, Kadek Ardana, dan Alma Parahita, tiga pendaki yang hilang kontak saat gempa Nepal di pusat krisis Taruna Hiking Club, Bandung, 29 April 2015. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Bandung - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menjelaskan informasi terakhir yang ia terima dari dua evakuator yang dikirim ke Nepal menyebutkan seorang pendaki asal Swedia sempat melihat tiga pendaki warga Indonesia di satu hotel di Lantang, Nepal.

"Ada statement dari pendaki Swedia, yang pernah melihat tiga warga Bandung di sebuah hotel di daerah Langtang, Nepal," kata Emil--sapaan akrab Ridwan, saat ditemui di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukencana, Bandung, Senin, 4 Mei 2015. Pendaki Swedia itu memastikan pertemuannya dengan tiga warga Bandung berlangsung sebelum terjadinya gempa dahsyat di Nepal.

Informasi itu menguntungkan dua evakuator Bandung dalam mencari ketiga korban. "Mudah-mudahan mereka bertiga belum terlalu jauh dari daerah Langtang, Nepal," kata Emil. Saat ini, evakuator asal Bandung telah memperoleh akses udara untuk dapat menjangkau daerah Langtang.

Adapun hubungan Emil dengan kedua evakuator yang ia kirimkan, dilakukan melalui media sosial Twitter. Menurut dia, hal tersebut dilakukan agar warga Bandung dapat memperoleh informasi dengan cepat terkait dengan tiga warga Bandung yang hilang.

Sebelumnya, ketiga pendaki yang hilang di Negara Seribu Kuil itu, antara lain Jeroen Hehuwat, 39 tahun, Kadek Andana (26), dan Alma Prahita (21). Mereka hilang setelah gempa sebesar 7,8 skala Richter mengguncang Nepal.

Kadek dan Alma merupakan pasangan suami-istri yang baru menikah pada Maret 2015. Mereka merupakan pendaki gunung profesional yang tergabung dalam kelompok pencinta alam Taruna Hiking Club sejak 2007. Setelah empat tahun berpacaran, mereka memutuskan untuk menikah.

Sementara Jeroen, merupakan seorang general manager sebuah perusahaan teknologi air. Alumni Institut Negeri Bandung angkatan 1993 ini tergabung dengan THC pada 1989. Jeroen merupakan salah satu pendaki terbaik yang dimiliki THC. Ia telah menaklukan sejumlah gunung tinggi di dalam dan luar negeri.

PERSIANA GALIH

Berita terkait

BPBD Kabupaten Bandung Telusuri Informasi Kerusakan Akibat Gempa Bumi M4,2 dari Sesar Garsela

2 hari lalu

BPBD Kabupaten Bandung Telusuri Informasi Kerusakan Akibat Gempa Bumi M4,2 dari Sesar Garsela

Gempa bumi M4,2 mengguncang Kabupaten Bandung dan Kabupaten Garut. BPBD Kabupaten Bandung mengecek informasi kerusakan akibat gempa.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

2 hari lalu

Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

BMKG melaporkan gempa berkekuatan M4,2 di Kabupaten Bandung. Ditengarai akibat aktivitas Sesar Garut Selatan. Tidak ada laporan kerusakan.

Baca Selengkapnya

Gempa Bumi M5,5 Mengguncang Wilayah Maluku Utara, Terasa di Halmahera Barat dan Ternate

3 hari lalu

Gempa Bumi M5,5 Mengguncang Wilayah Maluku Utara, Terasa di Halmahera Barat dan Ternate

BMKG mencatat kejadian gempa bumi dengan kekuatan M5,5 di wilayah Maluku Utara. Pusat gempa di laut, dipicu deformasi batuan Lempeng Laut Maluku.

Baca Selengkapnya

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

3 hari lalu

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

Wilayah Garut, Cianjur, Tasikmalaya, Pangandaran dan Sukabumi memiliki sejarah kejadian gempa bumi yang sering terulang sejak tahun 1844.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

3 hari lalu

Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

Garut alami gempa bumi belum lama ini. Daerah ini memiliki beragam destinasi wisata unggulan, antara lain Candi Cangkuang hingga Pantai Cijeruk.

Baca Selengkapnya

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

3 hari lalu

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

Gempa bumi seperti yang terjadi di Garut, menurut BMKG sering disusul dengan bencana lainnya seperti tanah longsor, pohon tumbang, bahkan tsunami.

Baca Selengkapnya

Cerita Korban Gempa Garut Bertahan di Rumahnya yang Rawan Roboh

4 hari lalu

Cerita Korban Gempa Garut Bertahan di Rumahnya yang Rawan Roboh

Korban gempa Garut bertahan di rumah mereka yang rawan roboh karena tidak ada tempat pengungsian.

Baca Selengkapnya

Gempa M 6,5 di Garut, Begini Penjelasan Lengkap Badan Geologi ESDM

5 hari lalu

Gempa M 6,5 di Garut, Begini Penjelasan Lengkap Badan Geologi ESDM

Badan Geologi ESDM membeberkan analisis tentang gempa bumi berkekuatan 6,2 magnitudo pada Sabtu malam, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Gempa M6,2 di Kabupaten Garut Rusak Sejumlah Bangunan

5 hari lalu

Gempa M6,2 di Kabupaten Garut Rusak Sejumlah Bangunan

Sedikitnya empat orang luka-luka akibat gempa yang terjadi pada Sabtu malam ini.

Baca Selengkapnya

Gempa Tektonik M5.2 di Laut Banda, Terasa Sampai Maluku Tenggara

6 hari lalu

Gempa Tektonik M5.2 di Laut Banda, Terasa Sampai Maluku Tenggara

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas intra-slab subduksi banda.

Baca Selengkapnya