TKI Dihukum Mati, Ini Pembelaan Keluarga Tuti

Reporter

Selasa, 21 April 2015 06:21 WIB

Ilustrasi hukum pancung TKI. TEMPO/Amston Probel

TEMPO.CO , Cirebon:Keluarga meminta agar TKI yang terancam hukuman mati asal Kabupaten Majalengka bisa segera dibebaskan. Hal tersebut diungkapkan ibu dari Tuti Tursilawati, TKI yang terancam hukuman mati asal Blok Manis RT/RW 01 Desa Cikeusik Kecamatan Sukahaji Kabupaten Majalengka, Iti Sarniti. "Tindakan yang dilakukan anak saya itu terpaksa," katanya.

Anaknya menurut Iti sering mendapatkan perlakukan idak mengenakkan dari majikannya. "Jadi dia hanya bela diri," katanya lagi.

Iti mengaku kemarin dirinya sempat menghubungi KBRI di Arab Saudi untuk mendapatkan kabar perkembangan kasus yang menimpa anak keempatnya. "Alhamdulillah kemarin saya menelpon dan Tuti masin baik-baik saja," katanya.

Sedangkan perkembangan kasus yang menimpa anaknya menurut Iti pihak Kementrian Luar Negeri (Kemenlu) kabarnya telah berhasil melobi pemerintah Arab Saudi untuk melakukan banding. Persidangan banding pertama sudah dilakukan di awal April ini dengan menggelar kembali perkara persidangan atas kasus tuduhan pembunuhan yang dilakukan Tuti.

Keputusannya bakal dilakukan di agenda persidangan berikutnya. "Upaya banding ini menjadi celah bagi Tuti untuk lepas dari jeratan hukuman mati," kata Iti. Hanya saja, syaratnya yaitu harus mendapatkan restu pengampunan dari ahli waris korban.

Dari 4 orang anak ahli waris korban, lanjut Iti, tiga diantaranya sudah menyatakan pengampunan. Tinggal satu lagi anak korban yang belum berhasil ditemui, yaitu Munif, yang merupakan orang berpangkat dan berprofesi sebagai perwira pengawal kerajaan Arab Saudi.

Sementara itu keluarga Eti binti Toyib Anwar asal Blok Cikareo RT 01 RW 02 Desa Cidadap Kecamatan Cingambul pun mengalami hal yang sama. Mereka was-was dan meminta agar Eti bisa dibebaskan. "Dalam waktu dekat kakaknya akan dibawa ke Arab Saudi untuk memohon pengampunan kepada keluarga majikannya," kata Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kabupaten Majalengka, Yayan Somantri, Senin 20 April 2015.

Ibu Eti yang bernama Rumhati menurut Yayan tidak memungkinkan untuk berangkat ke Arab Saudi karena kondisi fisiknya. Umurnya pun sudah tua yaitu 95 tahun. "Kondisi fisiknya tidak memungkinkan untuk bepergian jauh," kata Yayan. Semua administrasi, lanjut Yayan, saat ini sudah disiapkan dan keberangkatan Eti difasilitasi oleh Kemenlu dan BNP2TKI.

Diharapkan kehadiran keluarga Eti saat pengadilan bisa meluluhkan hati keluarga korban di Arab Saudi. Eti sendiri dinyatakan bersalah oleh pengadilan setempat. Dia membunuh majikan laki-lakinya dengan cara memberikan racun serangga.

Sedangkan untuk Tuti, lanjut Yayan, dalam waktu dekat akan ada mediasi lagi dengan pihak keluarga korban. Dia berharap keputusannya bisa diterima dalam waktu dekat.

IVANSYAH

Berita terkait

5 Rekomendasi Wisata Cirebon yang Bisa Dikunjungi Minggu Ini

1 November 2023

5 Rekomendasi Wisata Cirebon yang Bisa Dikunjungi Minggu Ini

Wisata Cirebon terkenal dengan keindahan alam serta kulinernya yang enak. Berikut ini beberapa rekomendasi wisata Cirebon yang bisa Anda kunjungi.

Baca Selengkapnya

Polisi Bekuk 3 Tersangka Sindikat Penyaluran TKI Ilegal ke Malaysia di Magelang

12 Juni 2023

Polisi Bekuk 3 Tersangka Sindikat Penyaluran TKI Ilegal ke Malaysia di Magelang

TKI ilegal itu tidak terima gaji selama 3 bulan dengan gaji per bulan 1.500RM.

Baca Selengkapnya

Simak 5 Hal Unik yang Menjadi Tradisi Budaya dan Kosmologi di Cirebon

3 April 2023

Simak 5 Hal Unik yang Menjadi Tradisi Budaya dan Kosmologi di Cirebon

Banyak kalangan masyarakat Cirebon meyakini Sunan Kalijaga mandi di sungai Drajat dan berguru pada Sunan Djati untuk menghindari Rebo Wekasan.

Baca Selengkapnya

Deretan Kuliner Khas Cirebon

2 April 2023

Deretan Kuliner Khas Cirebon

Berikut beberapa kuliner khas Cirebon yang wajib Anda cicip.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Unik yang Hanya Ada di Cirebon

2 April 2023

5 Fakta Unik yang Hanya Ada di Cirebon

Dijuluki sebagai kota udang, apa hal unik lainnya dari Cirebon?

Baca Selengkapnya

Hari Ini adalah HUT Kabupaten Cirebon, Simak Perayaan Pesta Rakyat

2 April 2023

Hari Ini adalah HUT Kabupaten Cirebon, Simak Perayaan Pesta Rakyat

Hari ini adalah HUT Kabupaten Cirebon, selamat ulangtahun Cirebon.

Baca Selengkapnya

2.433 Rumah di Cirebon Terendam Banjir Akibat Hujan Lebat

6 Maret 2022

2.433 Rumah di Cirebon Terendam Banjir Akibat Hujan Lebat

Banjir yang merendam 2.433 unit rumah itu terjadi setelah hujan dengan intensitas tinggi melanda daerah itu pada Sabtu sore hingga malam.

Baca Selengkapnya

Polresta Cirebon Lakukan Penyekatan Jalan di Zona Merah Covid-19

23 Juni 2021

Polresta Cirebon Lakukan Penyekatan Jalan di Zona Merah Covid-19

Penyekatan dilaksanakan di tiga titik di wilayah Kecamatan Sumber yang saat ini masuk zona merah Covid-19.

Baca Selengkapnya

Terapi Plasma Darah Selamatkan 4 Pasien Kritis Covid-19 di Cirebon

17 Oktober 2020

Terapi Plasma Darah Selamatkan 4 Pasien Kritis Covid-19 di Cirebon

PMI Kabupaten Cirebon berusaha stok plasma darah sendiri dan tidak bergantung dari Jakarta.

Baca Selengkapnya

Gowes Nusantara, Harapan Melanggengkan Kejayaan Olahraga Cirebon

4 Agustus 2019

Gowes Nusantara, Harapan Melanggengkan Kejayaan Olahraga Cirebon

Plt Bupati Cirebon, Imron Rosyadi ingin Gowes Nusantara yang digelar di daerahnya pada Minggu 4 Agustus menjadi stimulan masyarakat menekuni olahraga.

Baca Selengkapnya