Megawati: Puan Harus Bisa Bikin Gebrakan  

Reporter

Minggu, 8 Maret 2015 18:10 WIB

Megawati Soekarnoputri berbisik dengan Puan Maharani, saat deklarasi Kerjasama PDIP, Partai Nasdem dan PKB, di DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan (14/5). Deklarasi bersama tersebut secara resmi untuk mendukung dan pemenangan Joko Widodo sebagai capres pada Pilpres 2014 mendatang. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri menginstruksikan Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani untuk meningkatkan kesejahteraan dan taraf pendidikan kaum perempuan di Indonesia.

Menurut Mega, Puan harus berani membuat gebrakan agar kaum perempuan Indonesia bisa lebih menyuarakan dan berkontribusi dalam perubahan Indonesia.

"Pendidikan adalah jalan pembebasan kaum perempuan dari keterbelakangan," kata Megawati dalam pidato peringatan Hari Perempuan Internasional di Taman Ismail Marzuki, Minggu, 8 Maret 2015. "Di sini kan ada Mbak Puan, ya, biar dia catat itu."

Mega mengisahkan, sewaktu dia berkunjung ke beberapa daerah terpencil dan menanyakan ke beberapa keluarga sederhana, mayoritas keluarga itu hanya fokus menyekolahkan anak laki-lakinya sampai ke jenjang yang lebih tinggi dibanding perempuan. Mereka mengesampingkan pendidikan anak perempuan.

Para orang tua itu, tutur Mega, menganggap hanya anak laki-laki yang kelak akan bekerja dan menghidupi keluarganya pada masa tua. Sedangkan anak perempuan hanya dianggap sebagai pelengkap kehidupan.

"Paradigma dan cara berpikir ini yang harus diubah," ujar Mega. "Padahal di sekolah-sekolah waktu itu saya lihat anak perempuanlah yang lebih banyak berprestasi dibanding anak laki-laki."

Mendengar instruksi dari Megawati, yang notabene ibu kandungnya, Puan yang hadir dalam acara itu hanya tersenyum dan mengangguk. Selain Puan, beberapa menteri perempuan Kabinet Kerja turut hadir mendampingi Mega. Mereka adalah Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, Menteri Kesehatan Nila Moeloek, serta Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.

REZA ADITYA

Berita terkait

Pentingnya Perempuan Punya Support System yang Baik di Keluarga

51 hari lalu

Pentingnya Perempuan Punya Support System yang Baik di Keluarga

Perempuan bisa berkarya dan berdaya. Walau begitu, beberapa di antaranya membutuhkan support system saat menghadapi beragam tantangan.

Baca Selengkapnya

Hari Perempuan Internasional, Pentingnya Perkuat Peran Perempuan dalam Ekonomi Keluarga

54 hari lalu

Hari Perempuan Internasional, Pentingnya Perkuat Peran Perempuan dalam Ekonomi Keluarga

Pentingnya mematahkan stigma dan mendukung pengusaha perempuan untuk berdaya di momen Hari Perempuan Internasional ini.

Baca Selengkapnya

Hari Perempuan Internasional, Ini 5 Hambatan Perempuan Berolahraga Versi Asics

55 hari lalu

Hari Perempuan Internasional, Ini 5 Hambatan Perempuan Berolahraga Versi Asics

Dalam menyambut Hari Perempuan Internasional 2024, ASICS merilis riset soal berbagai hambatan perempuan berolahraga. Responden berasal dari 40 negara.

Baca Selengkapnya

Usman and The Blackstones Rilis Lagu Perempuan Gembala yang Tergusur Proyek Mandalika

55 hari lalu

Usman and The Blackstones Rilis Lagu Perempuan Gembala yang Tergusur Proyek Mandalika

Proses pengerjaan lagu baru Usman and The Blackstones ini berlangsung setahun lantaran mengalami perombakan beberapa kali.

Baca Selengkapnya

Hari Perempuan Internasional, Pentingnya Peran Wanita Bangun Sistem Kesehatan Indonesia

56 hari lalu

Hari Perempuan Internasional, Pentingnya Peran Wanita Bangun Sistem Kesehatan Indonesia

Perempuan memainkan peran penting dalam bidang kesehatan. Ada berbagai peranan perempuan dalam meningkatkan derajat kesehatan keluarga

Baca Selengkapnya

Hari Perempuan Internasional, Intip Kisah Vanda Monica yang Dapat Cuan dari Bisnis Alat Pancing

56 hari lalu

Hari Perempuan Internasional, Intip Kisah Vanda Monica yang Dapat Cuan dari Bisnis Alat Pancing

Rayakan Hari Perempuan Internasional 2024, simak kisah salah satu pengusaha alat pancing yang berhasil mendapat cuan dari bisnisnya.

Baca Selengkapnya

Sederet Acara Peringati Hari Perempuan Internasional 2024 di Bangkok

56 hari lalu

Sederet Acara Peringati Hari Perempuan Internasional 2024 di Bangkok

Bangkok merayakan Hari Perempuan Internasional 2024 dengan beragam acara, menampilkan bakat dan prestasi wanita dalam berbagai bidang.

Baca Selengkapnya

International Women's Day Jogja 2024, Srikandi UGM: Rebut Kembali Hak Perempuan yang Tidak Diperjuangkan Pejabat Negara

56 hari lalu

International Women's Day Jogja 2024, Srikandi UGM: Rebut Kembali Hak Perempuan yang Tidak Diperjuangkan Pejabat Negara

Peringatan International Women's Day Jogja 2024, Ketua Divisi Aksi dan Propaganda Srikandi UGM sebut mengusung tema "Mari Kak Rebut Kembali!"

Baca Selengkapnya

Pekerja Pria Jepang Uji Coba Simulasi Nyeri Haid: Saya Tidak Bisa Bergerak!

56 hari lalu

Pekerja Pria Jepang Uji Coba Simulasi Nyeri Haid: Saya Tidak Bisa Bergerak!

Ini sebagai bagian dari inisiatif yang bertujuan untuk menumbuhkan empati terhadap rekan kerja perempuan Jepang menjelang Hari Perempuan Internasional

Baca Selengkapnya

Tentara Perempuan Ukraina Berperang di Dua Front: Melawan Rusia dan Diskriminasi di Militer

56 hari lalu

Tentara Perempuan Ukraina Berperang di Dua Front: Melawan Rusia dan Diskriminasi di Militer

Kementerian Pertahanan Ukraina mengatakan pada Oktober lalu bahwa hampir 43.000 tentara perempuan saat ini bertugas di militer.

Baca Selengkapnya