PROYEK WADUK JATIGEDE: Warga Tuntut Ganti Rugi Rp 571 Juta

Reporter

Editor

Eni Saeni

Jumat, 23 Januari 2015 22:55 WIB

Suasana Bukit yang akan ikut terendam oleh air Waduk Jatigede di Jatigede, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Rabu (11/9). TEMPO/Aditya Herlambang Putra

TEMPO.CO, Bandung - Perwakilan warga dari sejumlah desa yang akan tergenang waduk Jatigede, Kabupaten Sumedang, meminta uang ganti rugi Rp 571 juta per keluarga. Permintaan itu menyusul keluarnya Peraturan Presiden nomor 1 Tahun 2015 tentang Penanganan Dampak Sosial Kemasyarakatan Pembangunan Waduk Jatigede.

Sebanyak 10 orang perwakilan warga itu datang ke kantor Lembaga Bantuan Hukum Bandung, Jumat, 23 Januari 2015. Mereka mengadukan masalah sosial yang masih tersisa menjelang penggenangan waduk mulai pertengahan tahun ini. "Dengan Peraturan Presiden sekarang, pola relokasi berubah, hitungannya dengan pecahan rupiah," ujar Kepala Desa Cipaku, Didin Nurhadi.

Dari perhitungan warga, untuk biaya relokasi, mereka meminta Rp 571 juta per keluarga. Dasar perhitungannya, untuk tanah permukiman seluas 400 meter persegi atau 28 bata (tumbak), kemudian lahan garapan seluas 200 bata. Per bata setara dengan 14 meter persegi.

Dasar perhitungan lain yakni, untuk tunjangan hidup mereka selama setahun di lokasi baru, serta uang untuk rumah atau bangunan tipe 36. "Sesuai standar Kementerian Pekerjaan Umum, harga rumah itu Rp 76 juta," kata Didin. Adapun harga per meter tanah di Sumedang, ujar dia, rata-rata Rp 140 ribu, atau dihitung per bata tanah Rp 1,4 juta.

Dalam Peraturan Presiden itu, diantaranya mengatur pemberian kerugian bagi warga yang dulu telah dibebaskan tanah atau bangunannya sesuai Peraturan Menteri Dalam Negeri 1975, serta penduduk yang kini masih menetap dan belum dibayar pembebasan tanah serta bangunannya. Pemerintah menugaskan Badan Pengawasan dan Keuangan untuk melakukan validasi data penduduk yang belum dibayar itu. Hasil pendataan nantinya akan ditetapkan oleh Gubernur Jawa Barat.

Ali Rahmat, 60 tahun, warga yang menolak hasil pembayaran pembebasan lahan dan rumah pada 1982 mengatakan, perhitungan ketika kakeknya masih hidup kala itu tidak sesuai aturan. Tanah ketika itu dihargai rata-rata Rp 400-500 per meter. "Aturannya tidak kami ketahui, tapi pertemuan warga dengan aparat desa waktu itu diklaim sebagai hasil negosiasi," katanya.

Staf Lembaga Bantuan Hukum Bandung, Willy Hanafi mengatakan, pihaknya atas kuasa warga akan mengajukan judicial review ke Mahkamah Konstitusi pada awal Februari 2015. Willy menilai, Peraturan Presiden itu tidak menyelesaikan masalah, melainkan menimbulkan masalah baru. "Karena tidak sesuai dengan keinginan masyarakat, dan cenderung sebagai belas kasihan," katanya.

Sesuai Peraturan Presiden tersebut, desa yang akan tergenang berjumlah 28 desa. Adapun berdasarkan hasil verifikasi BPKP pada Juli 2014, jumlah kepala keluarga yang terdampak sebanyak 11.469 keluarga.

ANWAR SISWADI



Berita terkait

5 Proyek Besar Cina di Era Presiden Jokowi

2 hari lalu

5 Proyek Besar Cina di Era Presiden Jokowi

Hubungan ekonomi Cina-Indonesia disebut mencapai masa keemasan di era Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Ketersediaan Air Bersih di Cirebon Raya Rendah, Peneliti BRIN Usulkan Optimalisasi Waduk Jatigede

47 hari lalu

Ketersediaan Air Bersih di Cirebon Raya Rendah, Peneliti BRIN Usulkan Optimalisasi Waduk Jatigede

Peneliti BRIN merekomendasi optimalisasi Waduk Jatigede untuk mengatasi rendahnya tingkat akses air bersih di wilayah Cirebon Raya.

Baca Selengkapnya

Normalisasi Waduk, Apa Kabar Waduk di Marunda Kini?

26 Oktober 2019

Normalisasi Waduk, Apa Kabar Waduk di Marunda Kini?

Pembangunan ataupun normalisasi waduk di Kecamatan Marunda, Jakarta Utara terbengkalai selama lebih kurang empat tahun.

Baca Selengkapnya

Pengerjaan Proyek PLTA Waduk Jatigede Tembus 70 Persen

23 Oktober 2019

Pengerjaan Proyek PLTA Waduk Jatigede Tembus 70 Persen

Pengerjaan PLTA waduk Jatigede di Sumedang menembus 70 persen dengan berhasilnya penggalian saluran air di Headrace Tunnel sepanjang 2.218,73 meter.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Andalkan Ini Buat Antisipasi Banjir Jakarta

14 September 2019

Anies Baswedan Andalkan Ini Buat Antisipasi Banjir Jakarta

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan pemerintah telah siap menghadapi datangnya musim hujan dan potensi banjir Jakarta.

Baca Selengkapnya

Jawa Barat Incar Pengelolaan Sistem Penyediaan Air Minum Jatigede

4 September 2019

Jawa Barat Incar Pengelolaan Sistem Penyediaan Air Minum Jatigede

Pemerintah Jawa Barat meminta pusat agar memutuskan Pelaksana Penanggung Jawab Kegiatan (PJKP) proyek SPAM waduk Jatigede diserahkan ke Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Perum Jasa Tirta II akan Kelola Waduk Jatigede

14 Juni 2019

Perum Jasa Tirta II akan Kelola Waduk Jatigede

Perum Jasa Tirta II akan mengelola Waduk Jatigede di Sumedang, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Rehabilitasi Jaringan Irigasi Jatigede Perparah Dampak Kekeringan

17 Agustus 2018

Rehabilitasi Jaringan Irigasi Jatigede Perparah Dampak Kekeringan

Seluruh jaringan irigasi primer, termasuk sekunder di pantura tengah menjalani rehabilitasi total.

Baca Selengkapnya

Kalah Lawan Susi, Sandiaga Uno Prioritaskan Waduk Paling Tercemar

1 Maret 2018

Kalah Lawan Susi, Sandiaga Uno Prioritaskan Waduk Paling Tercemar

Dinas Lingkungan Hidup menjelaskan, sekitar 50 persen situ/waduk di Jakarta tercemar berat. Sandiaga Uno berjanji membersihkannya.

Baca Selengkapnya

Cek Penyusutan, Pemerintah Patok Ulang Batas Situ di Depok  

15 Mei 2017

Cek Penyusutan, Pemerintah Patok Ulang Batas Situ di Depok  

Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane akan melakukan pematokan batas luas 23 situ di Kota Depok.

Baca Selengkapnya