Pemerkosaan Siswi SMP, Ada Polisi Terlibat

Reporter

Editor

Suseno TNR

Sabtu, 20 Desember 2014 17:45 WIB

Ilustrasi pemerkosaan/pelecehan. (pustakadigital)

TEMPO.CO, Padang - Seorang polisi yang bertugas di Polres Limapuluh Kota, Sumatera Barat, diduga terlibat kasus pemerkosaan terhadap siswi sekolah menengah pertama berinisial CA, 15 tahun. Polisi itu juga diduga memaksa korban mengisap sabu. "Inisial polisi itu adalah SR. Ironisnys, dia pernah mengajak korban menggunakan narkoba di sekolah korban," kata Direktur Lembaga Bantuan Hukum Pergerakan Indonesia Guntur Abdurrahman, Sabtu, 20 Desember 2014.

Menurut Guntur, selain SR, ada beberapa pelaku lain dalam kasus ini, yaitu LPL--teman sekolah CA, AG, Rudi, PJ, NN, AB, dan I. Namun saat ini yang sudah diperiksa polisi baru Rudi dan SR saja. (Baca: Setelah Dipaksa Nyabu, Siswi SMP Diperkosa)

Kasus ini terungkap setelah SR memberikan telepon seluler kepada korban agar mereka mudah berkomunikasi. Telepon itulah yang membuat keluarga curiga. Sebab, selama ini, orang tua korban tidak pernah memberikan uang kepada korban untuk membeli ponsel baru.

Korban akhirnya menceritakan kejadian yang menimpanya setelah didesak orang tuanya. Keluarga korban kemudian melaporkan kejadian itu ke Polsek Pangkalan, Kabupaten Limapuluh Kota, pada 15 November 2014.

Masyarakat yang mengetahui kasus ini marah karena polisi tidak segera bertindak. Apalagi mereka melihat orang-orang yang dicurigai justru bebas berkeliaran. Massa akhirnya mendatangi rumah Rudi dan membakar bangunan itu.

Sepekan setelah kejadian, polisi menangkap Rudi di Kota Payakumbuh. Lelaki itu saat ini masih menjalani pemeriksaan sebagai tersangka.

Kasat Reskrim Polres Kabupaten Limapuluh Kota Ajun Komisaris Amral mengatakan jajarannya masih memburu LPL, I, dan AG. "Kami juga masih mengumpulkan keterangan tentang keterlibatan mereka," katanya.

SR saat ini sedang menjalani pemeriksaan di bagian profesi dan pengamanan. "SR mengaku tidak pernah menyetubuhi korban," ujarnya. Sedangkan untuk penggunaan sabu, Amral mengaku pihaknya sudah menggeledah tempat tinggal SR. Sejauh ini, ujar dia, tidak ditemukan barang bukti berupa narkoba. Penyidik hanya menemukan alat isap sabu. "Makanya, SR hanya kena hukuman internal," ujar Amral.

ANDRI EL FARUQI

Berita lain:
Lindungi Kapal Vietnam, Menteri Susi Diprotes
Soal Lapindo, Ruhut: Ical Bisa Ditertawakan Kodok
Ansor NU Akan Menjaga Ibadah dan Perayaan Natal











Berita terkait

New York Times Meragukan Artikelnya Sendiri Soal Kisah Perkosaan Hamas

37 hari lalu

New York Times Meragukan Artikelnya Sendiri Soal Kisah Perkosaan Hamas

Video baru New York Times soal tentara Israel membantah dugaan perkosaan yang dilakukan Hamas terhadap perempuan selama serangan 7 Oktober

Baca Selengkapnya

Robinho Akan Jalani Hukuman 9 Tahun di Brasil karena Kasus Perkosaan di Italia

43 hari lalu

Robinho Akan Jalani Hukuman 9 Tahun di Brasil karena Kasus Perkosaan di Italia

Mantan pemain Manchester City dan Real Madrid, Robinho, akan menjalani hukuman penjara selama sembilan tahun atas kasus pemerkosaan.

Baca Selengkapnya

Survei Pernah Ungkap India sebagai Negara Tak Aman untuk Perempuan

54 hari lalu

Survei Pernah Ungkap India sebagai Negara Tak Aman untuk Perempuan

Survei yang dilakukan Thomson Reuters Foundation pada 2018 silam pernah mengungkap India sebagai salah satu negara tak aman untuk perempuan.

Baca Selengkapnya

Perkosaan kepada Turis Kembali Terjadi di India, Ini 5 Negara Paling Berbahaya untuk Perempuan

56 hari lalu

Perkosaan kepada Turis Kembali Terjadi di India, Ini 5 Negara Paling Berbahaya untuk Perempuan

Perkosaan kepada turis perempuan asal Spanyol di India mencoreng pariwisata di negara tersebut

Baca Selengkapnya

Dugaan Pelecehan Seksual Istri Pasien oleh Dokter di Palembang, Bukan Perkosaan Tapi Ini Kata Pelapor

1 Maret 2024

Dugaan Pelecehan Seksual Istri Pasien oleh Dokter di Palembang, Bukan Perkosaan Tapi Ini Kata Pelapor

Febriansyah, Pengacara TA menjelaskan kliennya yang sedang hamil tersebut bukan mengalami perkosaan oleh dokter MY.

Baca Selengkapnya

Hamas Bantah Tuduhan Perkosaan dan Kekerasan Seksual dalam Serangan 7 Oktober

5 Desember 2023

Hamas Bantah Tuduhan Perkosaan dan Kekerasan Seksual dalam Serangan 7 Oktober

Hamas membantah tuduhan bahwa anggotanya melakukan pemerkosaan dan kekerasan seksual terhadap warga Israel.

Baca Selengkapnya

Israel dan AS Tuding Hamas Lakukan Perkosaan pada 7 Oktober, Tapi Tolak Diselidiki PBB

5 Desember 2023

Israel dan AS Tuding Hamas Lakukan Perkosaan pada 7 Oktober, Tapi Tolak Diselidiki PBB

Israel dan Amerika Serikat mengklaim terjadinya perkosaan oleh Hamas terhadap sejumlah perempuan dalam serangan pada 7 Oktober lalu.

Baca Selengkapnya

Pemenang Nobel Perdamaian Mencalonkan Diri sebagai Presiden Kongo

3 Oktober 2023

Pemenang Nobel Perdamaian Mencalonkan Diri sebagai Presiden Kongo

Denis Mukwege, dokter kandungan pemenang Hadiah Nobel Perdamaian 2018, mencalonkan diri sebagai presiden Kongo dalam pilpres Desember

Baca Selengkapnya

PBB: Rusia Siksa Sejumlah Warga Ukraina Secara Brutal hingga Tewas

25 September 2023

PBB: Rusia Siksa Sejumlah Warga Ukraina Secara Brutal hingga Tewas

Metode penyiksaan yang dilakukan Rusia di sebagian wilayah Ukraina yang didudukinya sangat brutal hingga beberapa korbannya tewas

Baca Selengkapnya

Perkosa Anak 9 Tahun, Mantan Produser CNN Dihukum 19 Tahun Penjara

21 Juni 2023

Perkosa Anak 9 Tahun, Mantan Produser CNN Dihukum 19 Tahun Penjara

John Griffin, mantan produser televisi CNN, dihukum lebih dari 19 tahun penjara karena memperkosa anak perempuan berusia 9 tahun

Baca Selengkapnya